- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengenal Teknologi Ct Scan
TS
Cendolizme
Mengenal Teknologi Ct Scan
Mau share menganai teknologi Ct Scan, sering terdengar tetapi kurang mengerti apa itu Ct Scan, cekidot ane kasih tahu infonya gan
Quote:
Quote:
Teknologi Ct Scan
Spoiler for Open:
Sejarah
Awal perkembangan CT-Scan bermula dari tanggal 11 Agustus 1895, yaitu dengan ditemukannya radiasi sinar-x oleh seorang ahli fisika berkebangsaan Jerman yang bernama Wilhem Conrad Rontgen (1845-1923) yang langsung dinobatkan sebagai pemenang penghargaan Nobel pada saat itu.
Pada tahun 1972, Godfrey N. Hounsfield dan J. Ambrose yang bekerja di Central Research Lab of EMI, Ltd di Inggris menghasilkan Gambar klinis pertama dengan CT-Scan (Computed Tomography Scan). Dan merupakan tanda awal dari dimulainya era baru perkembangan diagnostic imajing.
Awal perkembangan CT-Scan bermula dari tanggal 11 Agustus 1895, yaitu dengan ditemukannya radiasi sinar-x oleh seorang ahli fisika berkebangsaan Jerman yang bernama Wilhem Conrad Rontgen (1845-1923) yang langsung dinobatkan sebagai pemenang penghargaan Nobel pada saat itu.
Pada tahun 1972, Godfrey N. Hounsfield dan J. Ambrose yang bekerja di Central Research Lab of EMI, Ltd di Inggris menghasilkan Gambar klinis pertama dengan CT-Scan (Computed Tomography Scan). Dan merupakan tanda awal dari dimulainya era baru perkembangan diagnostic imajing.
Spoiler for Open:
Pengertian
CT Scan adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mendapatkan gambaran dari berbagai sudut kecil dari tulang tengkorak dan otak.
Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk memperjelas adanya dugaan yang kuat antara suatu kelainan, yaitu :
Gambaran lesi dari tumor, hematoma dan abses.
Perubahan vaskuler : malformasi, naik turunnya vaskularisasi dan infark.
Brain contusion.
Brain atrofi.
Hydrocephalus.
Dengan tujuan menemukan patologi otak dan medulla spinalis dengan teknik scanning/pemeriksaan tanpa radioisotop
Inflamasi.
CT Scan adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mendapatkan gambaran dari berbagai sudut kecil dari tulang tengkorak dan otak.
Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk memperjelas adanya dugaan yang kuat antara suatu kelainan, yaitu :
Gambaran lesi dari tumor, hematoma dan abses.
Perubahan vaskuler : malformasi, naik turunnya vaskularisasi dan infark.
Brain contusion.
Brain atrofi.
Hydrocephalus.
Dengan tujuan menemukan patologi otak dan medulla spinalis dengan teknik scanning/pemeriksaan tanpa radioisotop
Inflamasi.
Spoiler for Open:
Prinsip Kerja
Film yang menerima proyeksi sinar diganti dengan alat detektor yang dapat mencatat semua sinar secara berdispensiasi. Pencatatan dilakukan dengan mengkombinasikan tiga pesawat detektor, dua diantaranya menerima sinar yang telah menembus tubuh dan yang satu berfungsi sebagai detektor aferen yang mengukur intensitas sinar rontgen yang telah menembus tubuh dan penyinaran dilakukan menurut proteksi dari tiga baikk, menurut posisi jam 12, 10 dan jam 02 dengan memakai waktu 4,5 menit.
Film yang menerima proyeksi sinar diganti dengan alat detektor yang dapat mencatat semua sinar secara berdispensiasi. Pencatatan dilakukan dengan mengkombinasikan tiga pesawat detektor, dua diantaranya menerima sinar yang telah menembus tubuh dan yang satu berfungsi sebagai detektor aferen yang mengukur intensitas sinar rontgen yang telah menembus tubuh dan penyinaran dilakukan menurut proteksi dari tiga baikk, menurut posisi jam 12, 10 dan jam 02 dengan memakai waktu 4,5 menit.
Spoiler for Video:
Spoiler for Open:
Persiapan Pasien
Sebelum dilakukan pemeriksaan CT scan pada klien, harus dilakukan test apakah klien mempunyai kesanggupan untuk diam tanpa mengadakan perubahan selama 20-25 menit, karena hal ini berhubungan dengan lamanya pemeriksaan yang dibutuhkan.
Harus dilakukan pengkajian terhadap klien sebelum dilakukan pemeriksaan untuk menentukan apakah klien bebas dari alergi iodine, sebab pada klien yang akan dilakukan pemeriksaan CT
Scan disuntik dengan zat kontras berupa iodine based kontras material sebanyak 30 ml. Bila klien ada riwayat alergi atau dalam pemeriksaan ditemukan adanya alergi maka pemberian zat kontras iodine harus distop pemberiannya. Karena eliminasi zat kontras sudah harus terjadi dalam 24 jam. Maka ginjal klien harus dalam keadaan normal.
Sebelum dilakukan pemeriksaan CT scan pada klien, harus dilakukan test apakah klien mempunyai kesanggupan untuk diam tanpa mengadakan perubahan selama 20-25 menit, karena hal ini berhubungan dengan lamanya pemeriksaan yang dibutuhkan.
Harus dilakukan pengkajian terhadap klien sebelum dilakukan pemeriksaan untuk menentukan apakah klien bebas dari alergi iodine, sebab pada klien yang akan dilakukan pemeriksaan CT
Scan disuntik dengan zat kontras berupa iodine based kontras material sebanyak 30 ml. Bila klien ada riwayat alergi atau dalam pemeriksaan ditemukan adanya alergi maka pemberian zat kontras iodine harus distop pemberiannya. Karena eliminasi zat kontras sudah harus terjadi dalam 24 jam. Maka ginjal klien harus dalam keadaan normal.
Spoiler for Open:
Kelebihan CT scan
Gambar yang dihasilkan memiliki resolusi yang baik dan akurat.
Tidak invasive (tindakan non-bedah).
Waktu perekaman cepat.
Gambar yang direkontruksi dapat dimanipulasi dengan komputer sehingga dapat dilihat dari berbagai sudut pandang.
Kekurangan CT scan
Paparan radiasi akibat sinar X yang digunakan yaitu sekitar 4% dari radiasi sinar X saat melakukan foto rontgen. Jadi ibu hamil wajib memberitahu kondisi kehamilannya sebelum pemeriksaan dilakukan.
Munculnya artefak (gambaran yang seharusnya tidak ada tapi terekam). Hal ini biasanya timbul karena pasien bergerak selama perekaman, pasien menggunakan tambalan gigi amalgam atau sendi palsu dari logam, atau kondisi jaringan tubuh tertentu.
Reaksi alergi pada zat kontras yang digunakan untuk membantu tampilan gambar.
Gambar yang dihasilkan memiliki resolusi yang baik dan akurat.
Tidak invasive (tindakan non-bedah).
Waktu perekaman cepat.
Gambar yang direkontruksi dapat dimanipulasi dengan komputer sehingga dapat dilihat dari berbagai sudut pandang.
Kekurangan CT scan
Paparan radiasi akibat sinar X yang digunakan yaitu sekitar 4% dari radiasi sinar X saat melakukan foto rontgen. Jadi ibu hamil wajib memberitahu kondisi kehamilannya sebelum pemeriksaan dilakukan.
Munculnya artefak (gambaran yang seharusnya tidak ada tapi terekam). Hal ini biasanya timbul karena pasien bergerak selama perekaman, pasien menggunakan tambalan gigi amalgam atau sendi palsu dari logam, atau kondisi jaringan tubuh tertentu.
Reaksi alergi pada zat kontras yang digunakan untuk membantu tampilan gambar.
Ini nih gan ane kasih tahu gambar dari alat untuk Ct Scan, mungkin dari agan ada yang berminat mencobanya
Quote:
Gambar Ct Scan
Alatnya gan
Teknisi sedang membidik agar tepat sasaran
Teknisinya ganteng
Kira-kira menurut agan bagian apa yg mau di Ct Scan?
Hasilnya nih gan
Hasil dari Ct Scan Paru-paru
Kalau ini hasil yang sudah di cetak dalam film gan
Spoiler for Pic:
Alatnya gan
Spoiler for Pic:
Teknisi sedang membidik agar tepat sasaran
Spoiler for Pic:
Teknisinya ganteng
Spoiler for Pic:
Kira-kira menurut agan bagian apa yg mau di Ct Scan?
Spoiler for Pic:
Hasilnya nih gan
Spoiler for Pic:
Hasil dari Ct Scan Paru-paru
Spoiler for Pic:
Kalau ini hasil yang sudah di cetak dalam film gan
Spoiler for Open:
Pengalaman TS
Pengalaman TS Ct Scan di RS AL yang ada di daerah BenHil, sebelumnya ane disuruh ke laboratorium untuk cek kondisi ginjalnya apakah normal untuk diberikan zat kontras. Setelah keluar hasil tes lab ane ke bagian radiologi dan masuk ke ruang Ct Scan, disitu ane langsung diberi semacam obat sebagai penanda jika timbul alergi akibat dari obat kontras tersebut. Selanjutnya ane berbaring di tempat yang ada di alat Ct Scan, kemudian di suntik obat kontrasnya dengan tidak mencabut suntikannya di tangan ane, nah mulai deh proses Scannya, yg ts rasa selama proses jantung terasa berdebar-debar, mual, sedikit pusing dan lemes.
Ini gambar hasil Ct Scan TS
Pengalaman TS Ct Scan di RS AL yang ada di daerah BenHil, sebelumnya ane disuruh ke laboratorium untuk cek kondisi ginjalnya apakah normal untuk diberikan zat kontras. Setelah keluar hasil tes lab ane ke bagian radiologi dan masuk ke ruang Ct Scan, disitu ane langsung diberi semacam obat sebagai penanda jika timbul alergi akibat dari obat kontras tersebut. Selanjutnya ane berbaring di tempat yang ada di alat Ct Scan, kemudian di suntik obat kontrasnya dengan tidak mencabut suntikannya di tangan ane, nah mulai deh proses Scannya, yg ts rasa selama proses jantung terasa berdebar-debar, mual, sedikit pusing dan lemes.
Ini gambar hasil Ct Scan TS
Spoiler for Pic:
Quote:
Quote:
Budayakan komentar gan, buat kaskus lebih bermakna dengan komentar cerdas adari agan, atau ada yang ingin menambahkan
0
2.1K
Kutip
7
Balasan
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan