Ramadan Fair tidak hanya membuat warga Jakarta dapat bertemu langsung dengan Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ini pun menjadi kesempatan Ahok bersafari ke kantor wali kota dan Kecamatan yang selama ini tidak pernah dikunjunginya.

"Saya sampai hari ini, sudah mau 9 bulan jadi Wagub, belum pernah lihat kantor wali kota. Selama ini cuma lihat dari luar saja, hehehe...," kata Ahok di kantor Kelurahan Cideng, Jalan Petojo Selatan II, Jakarta Pusat, Rabu (10/7/2013).

Hal ini ia sampaikan usai 'berbuka puasa' bersama warga di kantor kelurahan tersebut. Selain dihadiri oleh Lurah Cideng Samsudin, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Noor Syamsu Hidayat, dan Camat Gambir Henri Perez.

Ia pun berencana akan setiap hari bersafari ke kelurahan dan kecamatan selama bulan Ramadan. Besok, ia akan ke kantor Walikota Jakarta Barat.

"Tiap hari akan muter. Besok saya mau ke Wali Kota Jakarta Barat," lanjutnya.

Mantan anggota komisi II DPR ini mengaku senang bisa blusukan seperti Jokowi dan bertemu dengan warga. "Senanglah bisa ketemu warga. Saya juga sering blusukan. Tapi frekuensinya lebih sedikit," ujarnya.

Ahok berharap kegiatan Ramadan Fair ini dilaksanakan di setiap kantor wali kota dan kecamatan dan kelurahan di kota Jakarta. Karena dapat menjadi pemersatu warga dan pejabat pemerintah setempat.

"Acara ini bagus, menunjukkan kerja sama antara warga dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI. Saya harap acara serupa bisa diadakan di kelurahan atau kecamatan lain di Jakarta," ujar Ahok.

Saat diminta salah satu ketua RW untuk lebih sering berkunjung, ia secara halus menolak dengan alasan sudah disibukkan dengan rapat di Balai Kota. Bahkan ia secara terang-terangan mengakui jika saat ini, pasangan kerjanya Jokowi jauh lebih mengenal Jakarta karena selalu blusukan.

"Itu tugas pak Gubernur, saya rapat sampai malam di kantor. Sekarang malah pak Gubernur lebih tahu Jakarta daripada saya," tutupnya.

Ahok pun tak mau ketinggal bercengkrama dengan para penjual yang berada di halaman samping kantor lurah tersebut. Setidaknya ada 9 penjual makanan dan minum yang berjualan dengan berbagai variasi harga.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Lurah Cideng Samsudin menuturkan acara Ramadhan Fair tidak hanya sebatas kegiatan jual beli saja, tetapi juga kegiatan lain, seperti salat Maghrib, Isya dan tarawih berjamaah.

Rencananya, lanjut dia, acara tersebut akan digelar di Kantor Kelurahan Cideng selama bulan puasa. Namun, rencana itu baru dapat berjalan jika ada antusiasme yang tinggi dari masyarakat.

"Tentunya kita ingin mengadakan acara ini sampai akhir Ramadhan. Tapi, ini semua tergantung animo masyarakat. Maka dari itu, saya mengharapkan agar seluruh warga mau berpartisipasi untuk menyukseskan acara ini," ungkap Samsudin.

[url]http://news.detik..com/read/2013/07/10/215657/2298682/10/ingin-lebih-kenal-jakarta-ahok-mantapkan-diri-blusukan-seperti-jokowi?n991103605[/url]

=====

kayaknya pertanda nech sang dewa maju jadi presiden dan boboho naik jabatan jadi gubernur