- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
7+1 Negara dengan Tradisi Unik saat Ramadan
TS
whephe
7+1 Negara dengan Tradisi Unik saat Ramadan
Di negara-negara ini memiliki tradisi berbeda-beda untuk mengisi aktivitas sepanjang Bulan Ramadan. Berikut beberapa fakta unik Ramadan di berbagai negara;
1. Turki: lokasinya yang strategis di persilangan dua benua, menjadikan budaya Turki merupakan campuran budaya Timur dan Barat yang unik yang sering diperkenalkan sebagai jembatan antara dua buah peradaban. Selama Ramadan, hiburan malam masih diizinkan untuk beroperasi.
2. Amerika Serikat: masjid-masjid di Amerika justru berhias di masa Ramadan, sebutlah saja Masjid Nurul Mustafa, di pinggir Kota Johnston County, North Carolina yang selalu diberi hiasan lampu warna-warni untuk menyemarakkan suasana.
3. Australia: masjid favorit yang paling sering dikunjungi adalah Masjid Lakemba. Anda harus datang lebih awal, sebab parkir mobil di masjid ini selalu penuh.
4. Rusia: menjalani puasa di negeri ini mungkin perlu lebih banyak perjuangan. Jika di negara-negara lain puasa hanya berlangsung kurang lebih 13-15 jam, di Rusia bisa menjcapai 17 jam. Di negera ini kini terdapat 8 ribu masjid dengan 20 umat muslim yang 2 juta di antaranya tinggal di Ibu Kota Rusia, Moscow.
5. Antartika: penduduk Antartika memerlukan aplikasi khusus untuk mengingatkan mereka saatnya beribadah, umumnya berbuka dan bersahur.
6. Arab Saudi: tradisi kebersamaan umat Muslim di negara ini sangat kental. Di Masjidil Haram, Kerajaan Saudi saat berbuka biasanya digelar taplak-taplak meja panjang untuk jamuan berbuka bersama.
7. Mesir: Di Mesir terdapat sebuah meriam tua di dataran tinggi Moqattam dekat Citadel yang digunakan sebagai penanda Bulan Ramadan tiba. Tiap waktu imsak dan buka puasa, meriam ini disulut hingga mengeluarkan bunyi dentuman yang keras. Meriam ini dikenal penduduk setempat dengan nama Hajjah Fatimah.
Indonesia
Tradisi Ziarah Kubur
Di berbagai daerah di Indonesia, ziarah ke makam sudah menjadi tradisi yang biasa dilakukan. Warga biasanya datang ke pemakaman untuk mendatangi makam orang tua, kerabat, saudara atau pasangan hidup. Selama di makam, biasanya warga membacakan doa dan memohonkan ampunan untuk mereka yang sudah meninggal. Selain itu, kuburan biasanya dibersihkan dan ditaburi air dan bunga.
Memasang Lampu Aneka Warna
Hal ini bisa ditemukan di Desa Sebukar Kabupaten Kerinci. Untuk menyambut bulan suci Ramadhan, pemerintah daerah mewajibkan warga untuk memasang lampu warna-warni di depan rumah yang berada di jalan raya. Warga menyambut antusias, bahkan yang tak berada di pinggir jalan raya pun turut memasang lampu warna-warni. Lampu disusun ke atas pada sebuah tiang dan dipasang berjajar di pinggir jalan. Suasana desa Sebukar pun menjadi meriah dan penuh warna selama bulan bulan Ramadhan. Menjelang bulan Ramadhan juga biasa diadakan pawai keliling mengelilingi desa.
Bubur Samin di Solo
Ada kuliner khas yang hanya ada di bulan Ramadhan. Salah satunya adalah bubur Samin di Solo. Sebuah masjid di Kampung Jayengan, Solo membuat bubur ini untuk dibagikan secara gratis kepada warga yang berbuka. Bubur ini terbuat dari beras, santan, aneka sayur, daging sapi dan rempah-rempah. Tak tanggung-tanggung, masjid memasak sedikitnya 40 kg bubur yang akan dibagikan kepada 600 orang.
Kue Apem di Surabaya
Kuliner khas lain yang menjadi tradisi di bulan Ramadhan adalah makan kue apem bersama di Surabaya. Beberapa keluarga dan kerabat berkumpul bersama menjelang Ramadhan. Pada saat acara kumpul tersebut disajikan kue apem untuk dinikmati bersama. Setelah acara selesai, mereka bermaaf-maafan untuk menghadapi puasa di bulan suci.
Apalagi ya gan ,, mmm.. mungkin tradisi petasan , jalan jalan setelah subuh , takjilan di mesjid dan lain lain silahkan berbagi tradisi di wilayah agan
Ada yang mau nambahin gak gan ???
selamat menunaikan ibadah puasa
jangan lupa Rate 5 atau cendol nya ya
mari beramal di bulan puasa
1. Turki: lokasinya yang strategis di persilangan dua benua, menjadikan budaya Turki merupakan campuran budaya Timur dan Barat yang unik yang sering diperkenalkan sebagai jembatan antara dua buah peradaban. Selama Ramadan, hiburan malam masih diizinkan untuk beroperasi.
2. Amerika Serikat: masjid-masjid di Amerika justru berhias di masa Ramadan, sebutlah saja Masjid Nurul Mustafa, di pinggir Kota Johnston County, North Carolina yang selalu diberi hiasan lampu warna-warni untuk menyemarakkan suasana.
3. Australia: masjid favorit yang paling sering dikunjungi adalah Masjid Lakemba. Anda harus datang lebih awal, sebab parkir mobil di masjid ini selalu penuh.
4. Rusia: menjalani puasa di negeri ini mungkin perlu lebih banyak perjuangan. Jika di negara-negara lain puasa hanya berlangsung kurang lebih 13-15 jam, di Rusia bisa menjcapai 17 jam. Di negera ini kini terdapat 8 ribu masjid dengan 20 umat muslim yang 2 juta di antaranya tinggal di Ibu Kota Rusia, Moscow.
5. Antartika: penduduk Antartika memerlukan aplikasi khusus untuk mengingatkan mereka saatnya beribadah, umumnya berbuka dan bersahur.
6. Arab Saudi: tradisi kebersamaan umat Muslim di negara ini sangat kental. Di Masjidil Haram, Kerajaan Saudi saat berbuka biasanya digelar taplak-taplak meja panjang untuk jamuan berbuka bersama.
7. Mesir: Di Mesir terdapat sebuah meriam tua di dataran tinggi Moqattam dekat Citadel yang digunakan sebagai penanda Bulan Ramadan tiba. Tiap waktu imsak dan buka puasa, meriam ini disulut hingga mengeluarkan bunyi dentuman yang keras. Meriam ini dikenal penduduk setempat dengan nama Hajjah Fatimah.
Spoiler for +1:
Indonesia
Tradisi Ziarah Kubur
Di berbagai daerah di Indonesia, ziarah ke makam sudah menjadi tradisi yang biasa dilakukan. Warga biasanya datang ke pemakaman untuk mendatangi makam orang tua, kerabat, saudara atau pasangan hidup. Selama di makam, biasanya warga membacakan doa dan memohonkan ampunan untuk mereka yang sudah meninggal. Selain itu, kuburan biasanya dibersihkan dan ditaburi air dan bunga.
Memasang Lampu Aneka Warna
Hal ini bisa ditemukan di Desa Sebukar Kabupaten Kerinci. Untuk menyambut bulan suci Ramadhan, pemerintah daerah mewajibkan warga untuk memasang lampu warna-warni di depan rumah yang berada di jalan raya. Warga menyambut antusias, bahkan yang tak berada di pinggir jalan raya pun turut memasang lampu warna-warni. Lampu disusun ke atas pada sebuah tiang dan dipasang berjajar di pinggir jalan. Suasana desa Sebukar pun menjadi meriah dan penuh warna selama bulan bulan Ramadhan. Menjelang bulan Ramadhan juga biasa diadakan pawai keliling mengelilingi desa.
Bubur Samin di Solo
Ada kuliner khas yang hanya ada di bulan Ramadhan. Salah satunya adalah bubur Samin di Solo. Sebuah masjid di Kampung Jayengan, Solo membuat bubur ini untuk dibagikan secara gratis kepada warga yang berbuka. Bubur ini terbuat dari beras, santan, aneka sayur, daging sapi dan rempah-rempah. Tak tanggung-tanggung, masjid memasak sedikitnya 40 kg bubur yang akan dibagikan kepada 600 orang.
Kue Apem di Surabaya
Kuliner khas lain yang menjadi tradisi di bulan Ramadhan adalah makan kue apem bersama di Surabaya. Beberapa keluarga dan kerabat berkumpul bersama menjelang Ramadhan. Pada saat acara kumpul tersebut disajikan kue apem untuk dinikmati bersama. Setelah acara selesai, mereka bermaaf-maafan untuk menghadapi puasa di bulan suci.
Apalagi ya gan ,, mmm.. mungkin tradisi petasan , jalan jalan setelah subuh , takjilan di mesjid dan lain lain silahkan berbagi tradisi di wilayah agan
Ada yang mau nambahin gak gan ???
selamat menunaikan ibadah puasa
jangan lupa Rate 5 atau cendol nya ya
mari beramal di bulan puasa
0
3K
19
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan