Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

cascuzerAvatar border
TS
cascuzer
"KRILAKUN", Rumus Jitu Hadapi Permasalahan
“Jika rasa sakit terhadap kondisi sekarang tidak kuat, orang tak akan beranjak untuk berubah”
-Anonim-

Dalam kehidupan sering kita dihadapkan kondisi-kondisi yang tidak nyaman, yang memaksa kita untuk beranjak atau bergerak. Padahal kita mungkin sudah merasa sangat nyaman dengan kondisi tersebut. Kondisi nyaman diartikan juga sebagai kondisi yang sudah sangat diketahui, walaupun sebenarnya belum tentu “nyaman” buat yang menjalani. Adanya ancaman atau bahaya dari luar itu memaksa kita untuk segera bergerak atau bertindak.

Banyak contoh yang bisa menggambarkan kondisi tersebut, semisal ketika seorang dikejar anjing galak, orang tersebut berada pada kondisi bahaya.

Saat itu, mekanisme tubuh bekerja dengan sendirinya, sehingga bisa menghasilkan energi yang mungkin pada saat kondisi normal tidak bisa. Dalam kondisi ini orang bisa menghasilkan energi ekstra yang digunakan untuk keluar dari kondisi kritis ini. Yang semula orang itu hanya bisa melompat 1 meter, kini secara tiba-tiba mampu melompat lebih dari 1,5 meter, untuk bisa lolos dari kejaran anjing tersebut.

Atau pernahkah Anda mendengar cerita atau melihat sendiri seorang ibu dengan kain yang membebat tubuhnya melesat dengan cepatnya dalam beberapa detik, demi menolong anaknya yang belum genap satu tahun bergelantungan di bagian atas tangga putar, lalu ketika tangan sang anak terlepas dari tangga putar, dengan cekatan si ibu menangkapnya dari bawah, sampai kain yang dipakainya robek-robek, dan akhirnya anaknya itu bisa diselamatkan.

Bahkan masih banyak lagi, ribuan atau jutaan peristiwa atau kondisi dimana sesuatu itu dihadapkan pada kondisi bahaya atau terdesak. Bisa keluar dari kondisi tersebut dengan mengeluarkan kemampuan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Ini yang sering disebut orang sebagai The Power of Kepepet. Keterdesakan dan ancaman dari luar yang membuat kita harus bergerak untuk mempertahankan diri.

Prof Yohanes Surya mengatakan kondisi ini sebagai titik kritis. Dalam bahasan yang lebih mendalam Profesor yang sudah mengantarkan beberapa siswa Indonesia meraih medali emas di ajang olimpiade fisika ini, menemukan teori yang dinamakan Teori Mestakung. Mestakung itu sendiri kepanjangannya dari Semesta Raya Mendukung.

Gambaran umumnya kurang lebih seperti ini, pada saat sesuatu sedang dihadapkan pada kondisi bahaya atau disebut kritis. Tuhan telah menyediakan semesta (yang dimaksud semesta dalam hal ini adalah sel-sel tubuh kita, pikiran, keluarga, teman, lingkungan dan alam sekitar kita) yang akan mengatur diri untuk membantu kita keluar dari kondisi ini. Ada tangan-tangan tak nampak yang akan membantu kita, mereka sering disebut invisible hand.

Teori Mestakung diturunkan menjadi 3 hukum yang sering di ringkaskan sebagai KRILAKUN (merupakan singkatan dari kata KRItis, LANGkah dan teKUN). Hukum ini berbunyi sebagai berikut :

Spoiler for 1. Hukum Kritis:


Spoiler for 2. Hukum Langkah:


Spoiler for 3. Hukum Tekun:


SUMBER

Sekian Postingan "Food for Thought" dari ane
Semoga bermanfaat
Jangan lupa emoticon-Blue Guy Cendol (L)and emoticon-Rate 5 Star
Diubah oleh cascuzer 08-07-2013 21:52
0
1.5K
12
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan