danielcristoferAvatar border
TS
danielcristofer
Final Closure a.k.a Heartbreak in Past as a Present for your future.
Hai semuanya, selama ini gw hanya menjadi silent reader aja di sfth, akhirnya ga tahan buat posting cerita gw.. semoga bisa jadi hal yang berguna ya cerita gw ini..

Quote:


Quote:


Quote:


Ok kita mulai aja yess..



Prologue : Part I


Gw melangkah dengan cepat, hujan gerimis mulai membahasi jalan sekitar gw, dan gw masih aga jauh dari areal yang tertutup dengan balkon pusat perbelanjaan dan juga perkantoran di sekitar bundaran H.I, Grand Indonesia. Gw baru aja turun dari system transportasi massal teranyar kota Jakarta yang dulu sempet bikin ribet para warga Jakarta karena pembuatan jalur khususnya..yap, apalagi? Bussway..


Menurut gw, Jakarta saat ini sudah bisa dikatakan sebagai kota yang cukup teratur, tidak terlihat lagi kepadatan kendaraan pribadi yang dulu suka menumpuk di ibukota Negara ini. Sudah terjadi peningkatan kesadaran para penduduk di Jakarta untuk tidak menggunakan kendaraan pribadi (Bagi yang punya..) dan lebih prefer menggunakan rapid mass transportation system yang sudah dirancang sejak jamannya Sutiyoso dulu.


Sekarang ini, setelah Jokowi dan Ahok sukses dengan program programnya sebagai Pemimpin DKI, para warga Jakarta justru kebanyakan memilih berjalan kaki, atau naik angkutan umum yang tersedia daripada menggunakan mobil pribadi yang justru jadi tidak efisien bwat mobilitas para pebisnis. Ada juga yang memilih tinggal di Flat – flat yang ada di dekat pusat perkantoran yang baru mulai dibangun beberapa tahun yang lalu. Dan itu termasuk gw..lagian, kalo dipikir – pikir, sekalian mencegah global warming yang semakin menjadi – jadi..bener ga?Move on..


Gw sedang menyeberang dari antara Plaza Indonesia ke arah Grand Indonesia. Status hujan saat itu sudah bukan gerimis – setidaknya menurut gw..di depan mata gw terlihat kompleks perkantoran yang sudah menunggu gw supaya bisa ‘berteduh’ disana. Seperti sudah menjadi rutinitas jam makan siang gw, ketika jam menunjukkan pukul 12.30an, gw segera bergegas cabut dari kantor gw di sekitar Thamrin dan segera menuju ke grand Indonesia buat ketemu Lia, cewe gw.


Okay, gw segera berlari kecil ketika sudah dekat dengan lobby perkantoran grand Indonesia, kemudian segera mengelap yang sedikit basah di sweater abu – abu gw, tapi selebihnya ga kenapa – kenapa. Tas laptop gw masih menunjukkan bahwa dia tahan air, iPod gw juga masih fine – fine aja dan ga menunjukkan gejala terkena air hujan. Setelah sedikit rapih – rapih, gw segera menuju ke restoran tempat janjian gw dengan Lia.


Oiya..nama gw Dondy Eskar Pradana, biasa dipanggil Dondy klo udah kenal deket. Sebenernya gw itu bukan tipe orang yang senang memulai pembicaraan, apalagi dengan orang baru. Dengan kata lain, gw adalah orang yang bersifat sangat pasif. Bukan suatu sifat yang menguntungkan apabila anda adalah orang yang punya cita – cita tinggi, tapi gw punya motto hidup yang sangat unik..ini semua karena gw dulu terpukau banget sama tokoh yang bernama Van Wilder..yeahh..you guys must know that guy!


ANYWAY..Bagi yang ga tw Van Wilder, mungkin motto hidup gw ( yang juga motto hidup Van Wilder itu sendiri..) adalah,

Quote:


hohoo.. mungkin terdengar aga desperate.. desperate malah! bahkan juga pasti ada yang mencemooh karena tidak menghargai hidup.. terlepas dari kontroversi motto hidup gw, sebenarnya gw berpikir, gw ga mau menjadi orang yang dibelenggu oleh pekerjaan gw sendiri.


Gw ga mw sampe mendapat sebutan workaholic, tapi gw sangat salut sama orang yang workaholic. Mungkin kita semua sudah sering mendengar, banyak orang yang menjadi stress karena beban pekerjaannya.. ada yang depresi, tidak bisa tidur setiap malam, ada yang sampai minta ’break’ dari pekerjaannya dan vacation untuk jangka waktu yang lama, bahkan ada yang sampe ’executed their life’ a.k.a bunuh diri


FYI nih yaaa, di Jepang, ketiduran waktu kerja itu ga akan dihukum, karena orang Jepang sono nganggepnya orang yang ketiduran waktu kerja itu karena orang itu terlalu mendedikasikan dirinya kepada kerjaan, sampe sampe ga kuat lagi nahan tidur. Bahkan banyak orang sono yang pura pura tidur pas bos nya lagi dateng liat kondisi mereka biar disangkanye karyawan/wati yang bekerja keras banget emoticon-Cape d... (S)


ck..ck..ck.. that’s all happen just because their job became their boss.. Nah.. ga lucu kan kalo sampai itu yang terjadi? Tentunya kita juga ga seasal itu juga dalam menjalani hidup.. bukan berarti kita tidak harus tidak berpendidikan juga.. ada yang bilang, orang pintar akan memajukan bangsanya, dan orang bodoh akan menjatuhkan bangsanya. Gw pun ga mau sampe jadi orang yang menjatuhkan bangsa yang susah payah memeras darah dan keringat untuk memerdekakan bangsa ini.

Gw juga mau turut ambil bagian sebagai orang yang memajukan nama bangsa sehingga sejajar dengan negara maju lainnya. Tapi gw juga ga kepengen sampe lupa sama yang namanya bersenang – senang. Life is about balance, right? Kalo ada yang ga seimbang, pasti terjadi sesuatu. Apa yang telah kita lakukan dalam hidup kita, itulah yang membuat hidup kita berbeda.. tapi, sekali lagi, kita tidak akan selamat dari hidup ini.. jadi, take some (not much!) of your time to relax..


Begitulah kira – kira kenapa gw sampai menganut ideologi Van Wilder yang terkesan santai dimata orang, tapi mempunyai makna yang dalam bila ditelaah. Terlepas dari kontroversi siapa itu Van wilder ya.. Btw, gw sekarang ini meniti karier sebagai Konsultan hukum di salah satu perusahaan multinasional yang ada di Indonesia. Selain itu, gw juga punya sebuah ’side job’ yang lebih kepada pemuasan dahaga hobby terpendam semenjak kuliah dulu daripada karier kedua, yaitu Sutradara film.

Film Indie si emang.. tapi tetep aja gw puas karena bisa menyalurkan hasrat gw dari dulu untuk ikut memajukan film Indonesia yaitu lewat film Indie. Kebetulan gw dulu pernah ikut sebuah kegiataan yang pecah banget tapi penuh kreativitas yang tinggi dan profesionalisme kerja yang patut diacungi jempol, SSFDR, Seni Sinematografi Fotografi dan Rupa.. dan gw masuk di bagian divisi sinematografi pastinya!


Okay.. enough about me.. Let’s move on.. Ooops.. gw kaget pas ngeliat jam tangan gw. Udah jam satu aja.. lagi – lagi gw telat ketemuan sama Lia, sial, dia pasti marah nungguin gw. Dan bener aja..Lia yang lagi berdiri di dekat sebuah elevator udah masang tampang muka bete pas ngeliat gw dateng setengah lari ( Dan ngos – ngosan juga pastinya..) ke arahnya.

"Dasar gendut..telat melulu deh.", sapanya dengan nada bete bete imut.

Gw hanya bisa senyum simpul malu, dia udah menanti alesan yang bakalan keluar dari mulut gw. Pada saat itu alasan yang bisa gw gunakan adalah : macet, tapi ga jadi, soalnya bussway sudah menjadi pemecahan masalah ini..


Dan karena tidak adanya ide, gw memilih untuk tersenyum malu aja dan membiarkan Lia menyimpulkan dengan pendapatnya sendiri kenapa gw telat. Tapi yang aneh adalah, dia malah minta maaf, dan ngomong

"Hmm, maaf ya? Aku ga bisa lunch bareng kamu.. lagi.."

lah? emoticon-Cape d... (S)

Kali ini gantian gw yang memasang tampang bete..
Diubah oleh danielcristofer 27-06-2013 22:12
imamarbai
sormin180
sormin180 dan imamarbai memberi reputasi
3
35.7K
301
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan