kali ini ane mau share salah satu band favourit ane, menurut ane, mereka adalah musisi berbakat, khususnya di genre Rock. sayang sekarang sudah jarang tampak di televisi dan jarang di di beritakan.
untuk agan-agan pecinta music rock khususnya, wajib tau tentang band 1 ini !
siapakah mereka? ini dia penampakan-nya
Superman Is Dead atau di singkat SID. sebuah band asal Bali yang ngetop di tahun 2000an. berikut sejarah terbentuknya band ini
Spoiler for Asal Usul SID:
Superman Is Dead (disingkat SID) adalah sebuah grup musik dari Bali, bermarkas di Poppies Lane II - Kuta. Grup musik ini beranggotakan tiga pemuda asal Bali, yaitu: Bobby Kool sebagai gitaris dan vokalis, Eka Rock sebagi bassis, dan Jerinx sebagai drummer.
Pada awal mula kemunculan, sekitar akhir tahun 1995, SID terpengaruh gaya musik dari band-band asing seperti Green Day dan NOFX. Di kemudian hari, inspirasi musikal SID bergeser ke genre Punk 'n Roll à la grup musik Supersuckers, Living End dan Social Distortion.
Penggemar Superman Is Dead disebut Outsiders bagi yang laki-laki dan Lady Rose bagi yang perempuan.
Superman Is Dead yang biasanya dipanggil SID terbentuk pada tahun 1995. Awal mula terbentuknya SID (Superman Is Dead) dimotori oleh anggota band heavy metal Thunder bernama Ari Astina sering dipanggil Jerinx yang ingin membentuk band baru. Dan drummer band new wave punk Diamond Clash bernama Budi Sartika yang biasa dipanggil Bobby Kool ingin menjadi gitaris dan vokalis.
Jerinx dan Bobby bertemu di Kuta Bali. Kedua orang itu kemudian sepakat untuk membentuk sebuah band. Pada saat itu bergabung pula I Made Bawa yang lebih dikenal dengan nama lain Lolot mengisi posisi pemain bass. Band mereka pada awalnya membawakan lagu-lagu dari Green Day.
Tidak lama setelah band terbentuk Lolot keluar dari band dan memutuskan untuk berkonsentrasi pada proyek band yang lain. kelak Lolot akan lebih dikenal sebagai musisi lagu-lagu berbahasa Bali. Kekosongan sesi bass akhirnya diisi oleh personel baru yang bernama Eka Arsana panggilannya Eka Rock. Pada saat itu band belum bernama Superman Is Dead tetapi Superman Is Silver Gun. Pada perkembangannya nama Superman Is Silver Gun dirasa kurang cocok, selain merupakan comotan judul sebuah lagu dari kelompok musik Stone Temple Pilots juga kurang memiliki makna. Bergantilah nama band mereka menjadi Superman Is Dead atau disingkat SID. Superman Is Dead mempunyai arti yaitu bahwa manusia yang sempurna hanyalah illusi belaka dan imajinasi manusia yang tidak akan pernah ada.
Spoiler for Personil:
I Made Putra Budi Sartika - Vokal , Gitar
I Made Eka Arsana - Bass , Backing Vocal
I Gede Ari Astina - Drum , Songwriter
Spoiler for Album:
Kuta Rock City
Kuta Rock City dirilis secara resmi pada Maret 2003 dibawah label Sony Music Indonesia. Dengan single-single andalannya yaitu Punk Hari Ini dan Kuta Rock City yang kental dengan pengaruh Green Day dan NOFX langsung membuat nama SID disejajarkan dengan band-band rock.Selain beberapa lagu baru, SID juga menambahkan beberapa lagu lama dari album indie mereka tetapi dengan aransemen yang lebih baik dan baru. Album perdana SID ini langsung melambungkan nama SID sebagai band pendatang baru terbaik. Selain itu pula, ini merupakan langkah pertama SID di mayor label yang menimbulkan beberapa kontroversi di kalangan punk.
The Hangover Decade
Album yang dirilis tahun 2005 ini merupakan penanda 10 tahun SID berdiri. Di album keduanya SID masih mengambil jalur Punk seperti pada album Kuta Rock City, Di Album ini SID kembali memasukkan beberapa lagu lamanya seperti Long Way to The Bar, TV Brain, Bad bad bad, dan Beyond This Honesty.
Black Market Love
Album ketiga ini terkesan lebih dewasa, dengan lirik yang bercerita tentang kemarahan alam, keserakahan manusia, keadaan sosial dan politik. Dengan memasukkan unsur-unsur alat musik seperti akordion, trompet dan keyboards, seperti pada lagu Bukan Pahlawan dan Menginjak Neraka. Album ini dirilis tahun 2006.
Angels and the Outsiders
Album keempat yang dirilis tahun 2009 pada mayor label ini mengesankan bahwa semakin dewasanya SID. Masih seperti album sebelumnya, SID tetap mengandalkan lirik sosial dan perlawanan terhadap penindasaan. Album kali ini SID masih memainkan musik punkrock dengan sentuhan rock n' roll. Album SID ini menuai keberhasilan. Salah satunya adalah SID berhasil diundang ke Warped Tour Festivaldi Amerika Serikat dan melaksanakan tour di beberapa kota di USA. Ini merupakan keberhasilan SID karena merupakan satu-satunya band Indonesia dan band kedua di Asia yang dipanggil ke Warped Tour walaupun album mereka tidak dirilis di USA.
The Early Years, Blood, Sweat and Tears
Album khusus yang dirilis terbatas dalam bentuk bentuk vinyl atau piringan hitam versi long play atau LP tahun 2012. Mereka memasukkan karya terbaik mereka dari tahun 1997 hingga tahun 2009[1]. Sampul album The Early Years, Blood, Sweat and Tears menggambarkan suasana Poppies Lane II - Kuta pada era 80an ketika wilayah tersebut belum ada bangunan dan hanya
Spoiler for Video Clip:
- 2002 "White Town” Album “Bad Bad Bad” Director by Outsider Film
- 2003 "Kuta Rock City” Album ”Kuta Rock City” Director by Rizal Mantovani
- 2003 "Punk Hari Ini” Album “Kuta Rock City” Director by Ridwan
- 2004 "Muka Tebal” Album ”The Hangover Decade” Director by Outsider Film
- 2004 "Rock ‘N Roll Band” Album “The Hangover Decade” Director by Outsider Film
- 2004 "Disposable Lies” Album “The Hangover Decade” Director by Umum Production
- 2006 "Bukan Pahlawan” Album “Black Market Love ”Director by Eric Est Movie
- 2006 "Black Market Love” Album “Black Market Love” Director by Bob Calabrito
- 2007 "Menginjak Neraka” Album “Black Market Love” Director by Eric Est. Movie
- 2007 "Lady Rose” Album “Black Market Love ”Director by Eric Est. Movie
- 2007 "Goodbye Whiskey” Album “Black Market Love” Director by Outsider Film
- 2008, Superman Is Dead Rock-A-Bali Australian Tour 2007, Produksi outSIDer Inc, Format DVD, For Promotional Stuff Not for Sale
- 2009, "Kuat Kita Bersinar " Album " Angels and The Outsiders" Director by Patrick Effendy
- 2009, "Jika Kami Bersama- Featuring Shaggy Dog " Album " Angels and The Outsiders" Director by Patrick Effendy
- 2009," Saint Of My Life" Album " Angels and The Outsiders" ,A footage music video from SID American Tour 2009
Spoiler for Award (Penghargaan):
berikut penghargaan yang pernah di terima SID
- Superman Is Dead "Hot & Freaky People 2003” MTV Trax Magazine January 2003
- June 2003 Superman Is Dead “MTV Exclusive Artist of the Month”
- Double Platinum Sony Music for Kuta Rock City Album
- 2003, MTV Award “Most Favorite New Artist”
- 2003, AMI Award “The Best New Artist”
- 2004, SCTV Music Awards “The Most Famous Album Nominee, Pop Rock Category” for Kuta Rock City Album
- 2006, AMI Awards “The Best Rock Album Nominee” for Black Market Love Album
- 2006, “Superman Is Dead The Best Local Band” The Beat Awards.
- 20 the best Indonesian Album 2006 for The Black Market Love Album. Rolling Stones Magazine Januari 2007
- 150 the Best Indonesian Album for Kuta Rock City Album. Rolling Stones Magazine, Special Collectors’ Edition Desember 2007.
- 50 Hype Things in Indonesian Music Industrial 2008 for Superman Is Dead.
- Trax Music & Attitude Magazine Edition Januari 2008.
Spoiler for Lagu dan Kepribadian:
Lagu-lagu SID itu jujur dan tidak banyak bicara macam-macam.
Mereka pada intinya lebih sering hanya bicara tentang menjadi diri sendiri dan arti penting indahnya perbedaan.
Lagu-lagu mereka telah banyak membuat orang terinspirasi dan mempunyai pandangan lain dalam menjalani hidup.
Lagu-lagu mereka berbicara tentang menjadi diri sendiri dan tidak perlu takut untuk menjadi orang yang berbeda selama prinsip yang kita pegang itu benar, dan itulah yang patut kita terapkan dalam kehidupan.
Jika sepintas melihat, mungkin akan dibilang aneh kalau saya sebut Superman Is Dead itu terpuji. bagaimana tidak ? kehidupan glamour,
badan penuh tato, rantai di celana, tiap hari nongkrong di Bar dan tangan yang tak pernah lepas dari botol minuman beralkohol membuat mereka semakin jauh dari kesan terpuji dan mungkin akan lebih tepat jika disebut sebagai pemuda berandal tak bermasa depan.
jujur, inilah kesan yg saya tangkap ketika pertama kali saya mengenal mereka. Saat itu saya hanya menganggap Superman Is Dead hanyalah sebuah band rock biasa yang hanya memainkan musik keras untuk bersenang-senang dan komersil belaka (waktu itu saya belum mengetahui kalau Superman Is Dead adalah band Punk Rock dan saya juga belum tahu apa itu Punk Rock).
Jika dilihat dari sudut pandang yg sperti itu, memang SID lebih pantas disebut berandal daripada terpuji.
tetapi di sisi lain, kita tidak bisa menilai keterpujian Superman Is Dead hanya dari penampilannya saja. disamping melihat penampilan mereka yg terkesan brandal tadi, lihatlah hasil karya mereka dan lihatlah hal-hal yang telah mereka lakukan dalam merealisasikan bait demi bait lirik lagu yang mereka buat.
Disamping membuat lagu-lagu yang penuh dengan tema semangat perubahan yang mengedepankan persatuan dalam keberagaman, mereka juga aktif dalam merelisasikannya.
SID adalah band yg aktif berperan dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang tentunya paling sering adalah melakukan kampanye pluralisme. Dan mereka tidak hanya datang dan sekedar manggung dalam acara tersebut, tetapi juga menggagas dan merencanakannya.
Sudah sepantasnya orang-orang yang berpenampilan necis, rapi berdasi, dan selalu merasa terhormat malu pada apa yang telah dilakukan brandal-brandal ini.
menurut ane indonesia perlu lebih banyak musisi seperti mereka, ketika musik tidak hanya di nilai dari penampilan namun juga memberi semangat perubahan dan nilai moral kepada setiap penggemarnya.
apakah di antara agan/aganwati ada yg Outsider atau Ladyrose?
ane minta maaf atas setiap kesalahan yg mungkin terjadi di thread ini.
kalau berkenan boleh di bantu rate atau ane juga menerima