- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
AZELOR ( The Last Blood )


TS
fachmiern
AZELOR ( The Last Blood )
Quote:
AZELOR

For illustration
Prologue

For illustration
Prologue
Gunung Krak-a-rozyang menjulang tinggi di balik istana, seolah melambangkan dua kekuatan, The shield of Justice dan The Holy Sword. Sepasang senjata legenda yang digunakan turun temurun sejak The Great Azelor Pertama berkuasa. Senjata yang sungguh sempurna, diciptakan dari logam terbaik dan terkuat yang di dapat dari gunung Krak-a-roz dan ditempa di panas nya kawah Krak-a-roz. Hingga saat ini keduanya menjadi sebuah lambang kekuatan dan keadilan di tanah Azelor, yang sekarang dipimpin oleh Arthas, putra dari Arthur, cucu dari The Great Azelor Kesembilan.
Arthas adalah seorang raja yang tampan, adil dan bijaksana, memiliki keahlian perang yang luar biasa, dia memiliki segala nya, kecuali, seorang putra. Oleh karena itu dia menjadi raja terakhir dari kerajaan Azelor.
Lembah biru, dihiasi air terjun dan bebatuan, bunga-bunga bermekaran, semua tersembunyi di balik hutan suci. Hutan yang memagari sekeliling Azelor itu dihuni oleh berbagai mahluk hidup, rusa, kelinci, burung-burung, ketenangan dan kedamaian sangat terasa didalam nya.
Hutan suci dilindungi oleh kekuatan dari The Holy Mother, The Great Mage, The Light of Azelor, atau apapun sebutan nya, dialah Ophelia. Ophelia adalah istri dari Arthas, seorang putri cahaya, titisan cahaya. Di anugrahi kekuatan cahaya untuk melindungi Azelor. Sihir putih Ophelia menjadikan hutan suci ibarat dinding kokoh yang melindungi Azelor dari segala bahaya, terutama kaum Demon.
Didalam hutan suci, terdapat sebuah kolam ciptaan Ophelia. Dijaga oleh para Forest Guardian, sosok makhluk tinggi besar berbentuk pohon raksasa, menggenggam batang-batang mahoni raksasa, menjadikan nya godam yang memiliki daya hancur yang dahsyat. Para forest guardian adalah pengikut setia Ophelia.
Air mengalir dengan tenang nya, dingin nya air begitu menyejukan. Sebuah kolam yang di berkahi oleh kekuatan cahaya Ophelia. Pada saat peperangan melawan Demon, para pasukan yang terluka parah, kesakitan, hampir mati, dibawa ke kolam ini untuk di sembuhkan, membuat mereka mampu kembali berdiri menenteng pedang dan perisai nya kembali.
Sungguh sebuah harmoni yang sempurna, seorang “dewa perang” bersanding dengan dewi cahaya. Menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan diseantero Azelor.
Diubah oleh fachmiern 19-06-2013 12:13


anasabila memberi reputasi
1
11.5K
Kutip
194
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan