Quote:
Saat menjadi pembicara di Forum Pemimpin Redaksi yang digelar di Nusa Dua, Bali, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengklaim pemerintahan Kabinet Indonesia Bersatu jilid II berhasil membawa perubahan bagi perekonomian nasional. Indikatornya dari laju pertumbuhan ekonomi, pengurangan kemiskinan, hingga penurunan angka pengangguran.
"Kita sepakat era pemerintahan yang saya pimpin, ekonomi tumbuh, pengurangan kemiskinan dan pengangguran," ujar SBY di hadapan para pemimpin redaksi media massa se-Indonesia di Bali, Jumat (14/6).
Pernyataan SBY mengingatkan kita saat Hatta Rajasa membanggakan kinerja pemerintahan SBY dalam memerangi kemiskinan dan pengangguran selama dua periode kepemimpinan.
Saat itu, Hatta menyebut pada 2004 kemiskinan masih 14 persen. Setelah dua periode kepemimpinan SBY, kemiskinan turunjadi 11,6 persen. Hatta juga membanggakan kinerja pemerintahan SBY dalam menekan jumlah pengangguran. Dia mengklaim, jumlah pengangguran terus mengalami penurunan. Jika pada 2004 sekitar 10 persen, kini menjadi 5,4 persen.
SBY juga membanggakan ekonomi Indonesia yang kini makin diperhitungkan dalam perekonomian regional. "Saudara tahu Indonesia sudah disebut negara terbesar dan terkuat di kawasan Asia Tenggara, tahun-tahun terakhir sudah memiliki peran penting di Asia Timur," kata SBY.
Tidak hanya di kawasan Asia, kepala negara juga membanggakan peran ekonomi Indonesia yang kini jadi salah satu yang terbesar di dunia. "Kita sudah ikut G20 dan lain-lain. Karenanya kita sudah global player," tegasnya.
Terlepas dari capaian itu, SBY mengingatkan pentingnya menjaga stabilitas ekonomi nasional. Terlebih, saat ini ekonomi dunia masih diliputi ketidakpastian. "Semua tahu ekonomi global belum bebas dari resesi dan krisis karena itu tugas kita semua menjaga ekonomi dan menjaga pertumbuhan," imbuhnya.
Terimakasih kepada Bapak SBY yang katanya sudah memajukan perekonomian RI
Semoga saja BBM tidak naik karena Indonesia sudah maju
sumber http://www.merdeka.com/uang/sby-klai...konomi-ri.html