MuslimAirForceAvatar border
TS
MuslimAirForce
Menyembuhkan & Mengusir Gangguan Dari Jin/Sihir Dengan Memperbanyak Azan


Adzan, Penanaman Nilai Dan Gangguan Makhluk Halus

Adzan yang lazimnya digunakan untuk memanggil kaum muslimin untuk sholat ternyata juga disunahkan di kumandangkan pada selain waktu sholat seperti ketika terjadi hujan disertai angin kencang, ketika ada bayi yang baru lahir, ketika seseorang akan bepergian (Termasuk didalamnya adzan yang dikumandangkan ketika pelepasan jenazah), ketika ada hewan yang tiba-tiba menjadi liar, pada orang yang tak sadarkan diri, pada orang yang ketempelan jin, dan untuk mengusir jin atau setan dari tempat-tempat bersarang mereka.
Disetiap kali penganjuran (kesunahan) pengumandangan adzan, Syari’ pasti telah meyediakan manfaat dan hikmahnya, seperti sekelumit manfaat dan faidah yang coba saya tulis di bawah ini.

Pengumandangan adzan ketika hujan disertai angin kencang bertujuan untuk meminta perlindungan dari Alloh SWT agar penurunan hujan tersebut merupakan siraman rahmat bukan siraman dari Alloh yang mendatangkan musibah. Tak terkecuali dengan pengumandangan adzan pada telinga kanan bayi yang baru lahir, hal itu bukan suatu perbuatan yang tidak berfaidah, menurut beliau nabi kita dan para ulama salafu sholih juga diperkuat dengan penelitian para ahli psikologis jaman sekarang, pengumandangan adzan pada bayi yang baru lahir akan sangat berpengaruh/berdampak besar bagi perkembangan kejiwaan si bayi di kemudian hari. Mengapa? Karena hal yang pertama kali didengar oleh jabang bayi akan selalu terpatri dalam jiwanya, kalau hal yang pertama kali didengar adalah tentang Tuhan dan Nabinya serta ajaran Menyangkut keseimbangan dalam bergaul dengan mahluk (manusia dan alam sekitar termasuk hewan dan tumbuhan) dan Tuhan serta berusaha mencapai kebahagian dunia dan akhirat yang terwakili oleh Hayya ‘Ala Sholah dan Hayya “ala Al Falah, maka dalam kehidupannya nanti diharapkan si jabang bayi dapat mengamalkan hal yang pertama kali didengarnya itu dan mengejawantahkan dalam kehidupan sehari-harinya.

Telah saya singgung di atas bahwa adzan juga dapat digunakan (Mempunyai manfaat/faidah) untuk mengusir makhluk halus. Dan disini saya akan menceritakan pengalaman mistik yang telah dua kali saya alami, yaitu pada tahun 2004 dan 2009.

Pada waktu itu pamanku yang baru saja pindah rumah dan punya bayi yang berumur satu tahun mengeluh dengan keadaan anaknya. Dia bilang dalam spuluh hari terahir ini dia dan istrinya tidak dapat tidur, karena anaknya selalu menangis tak henti-henti pada waktu malam dan sering kali dengan meronta-ronta dan pandangan mata melotot mendelik. Dia kira anaknya terkena penyakit, jadi setelah satu hari anaknya seperti itu dia bawa ke dokter. Upaya membawanya ke dokter tidak membawa hasil, bahkan keadaan anaknya kini lebih parah, si bayi sering menangis dengan tiba-tiba dengan suara yang langsung menjerit disertai dengan mata mendelik dan sesenggukan. Dia ahirnya membawa anaknya ke dokter lagi untuk diperiksa. Dokter bilang anaknya tidak apa-apa, tidak ada gangguan medis. Paman saya mengatakan keadaan anaknya selama ini, seperti si bayi yang tiba-tiba mendelik-mendelik dan menangis dari maghrib sampai subuh. Bu dokter memberikan resep. Kayaknya dalam resep itu ada obat tidur dan penenangnya. Saya tidak tahu, yang pasti setelah diberi obat dari bu bokter dalam dua hari anak itu bisa tidur. Tapi kebiasaan mendelik-mendelik dan nangis tiba-tiba belum hilang. Malah setelah obat dari bu dokter habis anak itu kembali kepada keadaan semula.

Pamanku tak habis mengerti dengan keadaan ini. Dia akhirnya memintaku agar memberi jalan keluar. Pikiran yang kalut membuatnya tidak dapat berpikir dengan jernih. “Sudah…. Jalan apa saja yang penting anaku bisa sembuh” katanya padaku.

Melihat cerita paman yang katanya sudah membawa anaknya ke dokter dan dibilang tidak ada gangguan medis, aku jadi agak curiga dengan rumah barunya. Aku tanyakan kepada para sesepuh daerah itu. Kata para sesepuh memang tanah yang digunakan membangun rumah itu terkenal angker, bahkan sering terjadi kejadian-kejadian aneh di tempat itu. Dan baru satu minggu yang lalu ada seorang remaja yang baru pulang dari rumah neneknya pada jam sepuluh malam melihat sosok perempuan memakai kain putih berambut panjang berdiri dibawah lampu penerangan jalan yang berada di depan rumah agak menyamping ke kiri.

Berangkat dari sini saya berkesimpulan bahwa keadaan anak paman saya ada kaitannya dengan gangguan makhluk halus.

Saya merencanakan akan mengumandangkan adzan di pojok rumah, tempat dimana beberapa hari yang lalu seorang pemuda berkesempatan melihat kunthilanak disitu dengan ketentuan waktu sekitar jam 02.00 dinihari. Sebenarnya tidak ada juklak yang mengharuskan pada jam segitu sih.. hanya saja, katanya pada jam segitu para dedemit dan mahluk halus akan pulang ke rumah setelah jalan-jalan dan ngelayab yang biasanya dimulai pada waktu maghrib. Hal ini juga memandang akan waktu ijabah yaitu sepertiga malam yang akhir.

Dengan agak-agak takut dan merinding ku datangi tempat itu. Jam menunjukan jam 02.10. suara gemerisik pohon bambo yang ditiup angin semakin menyiutkan nyaliku. Tapi ku kuatkan keyakinanku bahwa apapun yang terjadi aku harus melakukannya.

Setelah adzan selesai tiba-tiba gemuruh angin menuju ke arahku. Pohon-pohon bambu yang berada di depanku seakan mau menyalamiku. Hatiku gentar, tapi kupaksakan tetap berada disitu. Akhirnya angin itu reda. Al hamdu lillah… aku tidak melihatnya!!!!

Bagaimana dengan keadaan si bayi? Al hamdu lillah setelah kejadian malam itu, keadaan si bayi berangsur-angsur membaik dan ahirnya sehat seperti sedia kala.
http://agama.kompasiana.com/2010/10/...us-301622.html

Mengumandangkan Adzan di Rumah

Salah satu khasiat Adzan adalah dapat mengusir syaitan atau jin. syaitan akan lari terbirit-birit ketika mendengar suara Adzan. Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a., ia berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Apabila adzan dikumandangkan, syaitan lari terkentut-kentut sehingga dia tidak mendengarkan adzan.” (HR.Bukhari dan Muslim).

Maka dianjurkan agar kelak di dalam rumah juga dikumandangkan adzan. sejalan dengan waktu pada saatnya nanti kita pasti ingin hidup berkeluarga dan ingin memiliki rumah sendiri kan.. :lol: Oia, tidak ada salahnya mengumandangkan Adzan di dalam rumah, walaupun kita tengah sendirian, karena hal itu bisa berfungsi untuk mengusir syaitan. Tentu tidak harus dengan suara yang keras, tapi sekedar dengan suara yang bisa didengar oleh penghuni rumah.

Setiap Adzan yang kita kumandangkan akan didengar oleh semua makhluk sejauh suara kita, dan tidak terkecuali pula para malaikat Allah. Dan mereka yang mendengarnya kelak akan menjadi saksi atas adzan kita. sabda Rasul saw. menjelaskan, “Seorang muazin diampuni sejauh suaranya, dan menyaksikan untuknya setiap yang basah dan yang kering.” (HR. Ahmad, Abu Daud, nasa’I, Ibnu Hibban dan Ibnu Majah).

Pengertian ‘setiap yang basah dan yang kering’ adalah memuat segala sesuatu yang ada di alam ini, karena tidak ada sesuatupun di alam ini yang bisa lepas dari salah satu sifat keduanya. Dalam riwayat yang lain dijelaskan, “… tidaklah mendengar suaranya, dari pepohonan, tanah, bebatuan, jin, dan manusia…” (HR. Ibnu Khuzaimah).

selain itu, adzan juga bisa mengundang doa dan istighfar makhluk, termasuk para malaikat. para malaikat yang mendengar suara Adzan akan mendoakan ampunan kepada kita..

“Diampuni seorang muazin sejauh seruannya, dan memohonkan ampunan untuknya setiap yang kering dan yang basah yang mendengar seruanya.” (HR. Ahmad).

Lebih dari itu, Adzan yang dikumandangkan di rumah akan mendatangkan ketenangan, kebahagiaan, dan keberkahan di dalamnya. Di riwayatkan bahwa Hisyam bin Ibrahim mengadukan sakitnya pada Abi Hasan Ridha dan ia juga belum dikaruniai seorang anak. Maka beliau menyuruhnya agar menyerukan suara adzan di rumahnya. Ia berkata, “Maka aku melakukan hal itu, kemudian Allah menyembuhkan sakitku dan anakku menjadi banyak.”

:roll: :roll: ini bukan berarti kita harus sholat berjama’ah di rumah lho ya… ;-) sholat berjama’ah di masjid lebih utama dan lebih baik, akan tetapi tidak merupakan suatu masalah jika kita adzan dan sholat sendiri/berjama’ah di rumah jika memang rumah kita jauh dari masjid ataupun mushola.. :-)
http://zidniikhaira.wordpress.com/20...dzan-di-rumah/

KISAH ORANG BIASA MENGUSIR JIN (CUKUP DENGAN AZAN)

Seorang ikhwan bercerita,
Ada seorang ibu rumah tangga yang mengalami gangguan dari jin. Dalam sehari ibu itu kesurupan 2 sampai 3x, bahkan kadang-kadang lebih dari itu. Keluarganya merasa sangat sedih, karena jika sedang kesurupan maka ibu itu berubah raut wajahnya menjadi menyeramkan dan mengamuk-ngamuk, sehingga tubuhnya dipegang dan ditahan oleh beberapa orang laki2. Kejadian tersebut berlangsung lama sampai berbulan-bulan. Sudah banyak orang yang mengobatinya namun tidak kunjung sembuh, dimulai dari tetangga sekitarnya, ustadz panggilan, orang pintar atau dukun, sampai habib, tapi tetap tidak sembuh jua. Ketika mereka mengobati atau meruqyahnya maka ibu itu sembuh seketika dari kesurupannya, namun malamnya atau esoknya kambuh kembali. Dan sudah banyak pula biaya yang dikeluarkan keluarganya untuk kesembuhan ibunya.

Setelah beberapa bulan berlangsung, ibu tersebut masih juga kesurupan. Suatu hari, kesurupan ibu itu kambuh. Sayangnya, pada saat itu tidak ada yang mampu menolongnya karena di rumahnya hanya ada anak-anaknya yang perempuan beserta kawan-kawannya. Dikarenakan saat itu tidak ada yang mampu menolongnya, akhirnya tetangga sebelah rumahnya berinisiatif untuk mencoba menolongnya. Maka dengan keikhlasan tetangganya yang merupakan seorang wanita yang insya Allah sudah berjalan diatas aqidah Salaf, dia mencoba untuk meruqyahnya.

Namun selang beberapa lama wanita itu meruqyah, ibu itu tidak sadar juga dan masih tetap dalam kesurupannya. Setelah wanita itu merasa tidak mampu untuk mengobati ibu itu, akhirnya wanita itu pulang ke rumahnya dan memanggil suaminya meminta untuk mengobati ibu itu. Suaminya juga -insya Allah- termasuk dari orang-orang yang sudah mengenal aqidah Salafy dan berpegang teguh kepadanya. Maka suaminya mendatangi rumah ibu itu yang bertepatan dengan sebelah rumahnya. Suasana di rumah tersebut agak menyeramkan. Ibu itu memasang raut wajah yang seram, tubuhnya dipegang oleh 2 orang laki-laki dan sekali-sekali mencoba memberontak, adapun anak-anak dari ibu itu terlihat ketakutan sambil menangis. Maka suami dari wanita itu langsung mengumandangkan adzan ke ibu itu. Setelah mengumandangkan adzan, lalu suami itu mengusir jin yang mengganggu dalam tubuh ibu itu, dan Alhamdulillah seketika jin itupun keluar dan ibu itu akhirnya bisa tersadar kembali. Setelah ibu itu sadar, suami dari wanita itu berpesan ke keluarga ibu itu agar selalu membacakan surat al baqarah di rumah, dan tidak memajang foto-foto atau gambar-gambar makhluk hidup di rumah, adapun yang sudah dipajang maka hendaknya diturunkan dan disimpan, dan perbanyak rasa takwa kepada Allah, bentengi dengan dzikir-dzikir seperti dzikir pagi petang, sebelum tidur dan sesudah shalat. Setelah itu suami dari wanita itu pulang kembali ke rumahnya.

Sejak kejadian itu, Alhamdulillah ibu itu tidak pernah kesurupan kembali sampai sekarang walaupun telah beberapa tahun.

Kejadian tersebut menjadi pelajaran bagi kita, bahwa aqidah dan tauhid yang kuat dapat menyelamatkan kita di dunia maupun di akhirat, juga menyelamatkan kita dari gangguan-gangguan jin atau makhluk halus, yang mana mereka (golongan jin) akan merasa takut dan terkalahkan oleh orang-orang yang memiliki aqidah dan tauhid yang kuat.

Ditanya kepada suami dari wanita itu, kenapa anda tidak meruqyah ibu itu sejak awal? Agar ibu itu bisa langsung sembuh. Padahal anda telah memiliki aqidah atau tauhid yang kuat insya Allah. Apalagi anda adalah tetangga terdekat.

Dijawab, apakah jika saya meruqyah ibu itu sejak awal dipastikan bisa langsung sembuh??
Ketika saya meruqyah ibu itu terakhir kalinya, saya tidak menyangka sama sekali kalau ibu itu akan sembuh karena sebab ruqyah saya. Karena saya meruqyahnya hanya coba-coba saja dan waktu itu sedang dibutuhkan. Kesembuhan ibu itu adalah karena karunia dari Allah semata, bukan karena sebab saya, wallahu alam. Lagipula kami adalah orang yang biasa-biasa saja di mata mereka dan memang seperti inilah kami, mereka lebih membutuhkan dan percaya kepada orang-orang pintar semisal dukun, ustadz-ustadz, kyai atau habib, (yang banyak melakukan amalan bid'ah) daripada percaya kepada kami. Sehingga kami tidak berani tampil pede ke mereka dan menganggap diri kami hebat atau ujub.
http://quranic-healing.blogspot.com/...jin-cukup.html

Perbanyaklah azan cara yang paling sederhana untuk menghadapi gangguan jin.........
0
60K
20
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan