Sebagai manusia, kita memang memiliki emosi seperti senang, sedih, marah, heran, dsb. Jika kita senang, memang tidak ada masalah, yg masalah itu jika sedih, marah, kecewa, takut, dll berada di hati. Badan yang sehat pun bisa ikut sakit.
Di sini TS akan berbagi sedikit tips bagaimana menghilangkan rasa2 yg tidak enak itu dari hati. Semoga tips ini bisa bekerja pada agan2 sekalian.


1. Ingat pada Tuhan

Banyak orang sering melupakan tuhan. Padahal, dengan mengingat tuhan kita bisa merasa lebih tenang. Ini fakta. Misalkan, disaat kita ditimpa masalah yang sangat berat, lalu kita ingat pada Tuhan, kita akan merasa seperti ada tempat bersandar. Ingatlah bahwa Tuhan selalu melihat kita dan bersama kita.

2. Ingat pada kematian

Ya, aneh memang. Terkadang dengan mengingat kematian, justru akan menghilangkan rasa sedih. Karena toh, pada akhirnya kita akan mati, jadi untuk apa bersedih. Tapi kita juga harus ingat, bahwa setelah kita mati nanti di akhirat kita akan dimintai pertanggungjawaban. Karena itu, keep calm and happy, dengan tidak melanggar aturan agama dan masyarakat.

3. Menikmati waktu kita saat ini

Ada 3 tipe manusia: manusia yg sering mengingat masa lalu, manusia yang sering memikirkan masa depan, dan manusia yang hanya peduli dengan keadaannya sekarang. Sepertinya, untuk sementara kita bisa meniru tipe manusia yang ke3 ini. Tidak memusingkan masa lalu dan masa depan, karena terkadang rasa sedih itu berasal dari ingatan buruk kita di masa lalu atau ketakutan kita terhadap masa depan.
Dengan begitu, kita bisa menikmati waktu kita saat ini. Membuka mata, melihat pemandangan indah (jgn yg porno ya), menghirup udara, dsb. Intinya, kita bisa menikmati hidup tanpa terbebani masa lalu dan masa depan.
Tetapi ingat, kita tetap harus menjalankan kewajiban kita, agar masa depan kita tetap terjaga.

4. Mengingat bahwa masih buanyak yang lebih susah dari kita

Masalah yang kita hadapi bukanlah masalah terberat yang ada di bumi ini (kecuali agan adalah seorang pemimpin manusia yang akan bertugas menjaga perdamaian dunia). Ingatlah, bahwa masih banyak orang diluar sana yang mempunyai tanggungan hidup yang lebih berat daripada kita.
Tidak perlu melihat yang jauh2 seperti saudara2 kita di palestina, cukup lihat keadaan di dekat kita, masih banyak orang yang hidup di jalanan, tidak punya rumah, pakaian seadanya, makan sekali2, pokoknya kehidupannya serba miris. Tidak seperti kita, selama agan masih bisa membaca tulisan ini di kaskus, setidaknya agan belum berada di garis kemiskinan yang parah.
Selama agan masih kepikiran untuk membuka kaskus, lalu membuka trit ini, berarti otak dan jiwa agan masih normal dan agan belum pantas larut dalam kesedihan.

5. Jadilah orang yang santai

Ane ga tau pic nya pas apa ga, tapi yg jelas, santai disini maksudnya bukanlah jika kita punya pekerjaan yg hrs diselesaikan, kita tunda2 dulu, kan santai. Nah maksudnya bukan santai seperti itu. Namun lebih ke jiwa dan pikiran. Jadi, saat agan menghadapi masalah, tetap santai. Tidak perlu cemas. Yakinlah kalau masalah tsb bisa selesai, dan kalau pun tidak selesai, tetap aman kok, karena masih ada Tuhan yg selalu bersama kita.

6. Senyumlah

Secara ilmiah, senyum dapat mengurangi stres, karena dengan senyum tubuh kita secara otomatis menghasilkan senyawa endorphin (pereda rasa sakit yang alami) serta serotonin. Dengan begitu, mood pun dapat berubah dr awalnya sedih menjadi senang.
Jika di tengah keramaian, kita sebenarnya tidak perlu tersenyum lebar (malah mencurigakan), cukup senyum sedikit saja, tapi konsisten, itu juga sudah bisa mengurangi stres.
Note: Jangan senyum2 bila di dekat agan ada orang yg jatuh dari motor, kepleset, nabrak tembok, dan sejenisnya. Juga jangan senyum2 bila di depan agan ada cowok yg agan curigai