Makanan cepat saji menjadi pilihan menu yang banyak dibeli oleh kebanyakan orang saat ini. Praktis, cepat, dan mengenyangkan. Keunggulan inilah yang membuat kita kerap tergoda untuk membeli makanan cepat saji. Tak heran, jika beberapa rantai makanan cepat saji bisa tumbuh lebih besar dari waktu ke waktu. Selain itu, siapa pun bisa membeli lisensi waralaba cepat saji dan membukanya di mana-mana. Itulah sebabnya rantai makanan cepat saji bisa tumbuh seperti jamur di seluruh dunia. Berikut adalah delapan restoran cepat saji terpopuler sejagat, seperti dilansir Boldsky.

1. Subway

Subway adalah waralaba restoran Amerika yang menjual submarine sandwiches (subs) dan salad. Waralaba ini dimiliki dan dioperasikan oleh Doctor's Associates, Inc. (DAI). Subway adalah salah satu waralaba yang paling cepat berkembang di dunia dengan 37.881 restoran di 98 negara. Ini merupakan rantai restoran merek tunggal terbesar secara global dan merupakan restoran terbesar kedua yang dioperasikan secara global setelah Yum! Brands (lebih dari 37.000 lokasi).

2. McDonald's

McDonald's Corporation atau juga disebut Mickey D's, merupakan rantai restoran cepat saji terbesar di dunia, yang melayani sekitar 68 juta pelanggan setiap harinya di 119 negara. Berkantor pusat di Amerika Serikat, perusahaan ini dibangun pada tahun 1940 sebagai sebuah restoran barbekyu yang dioperasikan oleh Richard dan Maurice McDonald.

Pada tahun 1948, Richard dan Maurice melakukan reorganisasi bisnis dan membuat sebuah kios hamburger dengan menggunakan prinsip lini produksi. McDonald's umumnya menjual hamburger, cheeseburger, ayam goreng, kentang goreng, menu sarapan, minuman ringan, makanan penutup, dan milkshake.

3. Starbucks

Starbucks Corporation adalah perusahaan kopi global dari Amerika yang berbasis di Seattle, Washington. Starbucks menjadi perusahaan kedai kopi terbesar di dunia, dengan 20.366 toko di 61 negara, termasuk 13.123 di Amerika Serikat, 1.299 di Kanada, 977 di Jepang, 793 di Inggris, 732 di China, 473 di Korea Selatan, 363 di Meksiko , 282 di Taiwan, 204 di Filipina, 164 di Thailand, 100 di Indonesia, dan 3 di India.

Starbucks biasanya melayani minuman panas dan dingin, terutama kopi, serta teh, kue, dan makanan ringan. Sebagian besar outlet Starbucks juga menjual makanan kemasan, sandwich panas atau dingin, dan barang-barang seperti cangkir dan gelas.

4. Kentucky Fried Chicken


KFC (Kentucky Fried Chicken) adalah rantai restoran makanan cepat saji yang bermarkas di Louisville, Kentucky, Amerika Serikat, yang mengkhususkan diri pada menu ayam goreng. Waralaba yang dianggap sebagai ikon Amerika ini merupakan restoran ayam terbesar di dunia dan terbesar kedua jika diukur melalui penjualan secara keseluruhan setelah McDonald, dengan lebih dari 17.000 outlet di 115 negara pada Desember 2011.

Selain itu, restoran KFC juga menawarkan branding yang konsisten dan menu serupa di seluruh dunia. Kebanyakan outlet dioperasikan berbasis waralaba, dengan minoritas dioperasikan secara langsung oleh perusahaan itu sendiri. KFC didirikan oleh Harland Sanders, yang mulai menjual ayam goreng dari restoran pinggir jalan di Corbin, Kentucky. Sanders adalah salah satu orang pertama yang melihat potensi dari konsep restoran waralaba, dengan membuka waralaba pertama Kentucky Fried Chicken di Utah pada tahun 1952.

5. Pizza Hut

Pizza Hut adalah jaringan restoran waralaba Amerika yang menawarkan gaya yang berbeda dalam menikmati menu pizza bersama dengan menu lainnya, termasuk salad, pasta, breadsticks, dan garlic bread. Badan usaha yang dikenal sebagai Pizza Hut, Inc. ini merupakan anak perusahaan dari Yum! Brands, Inc, jaringan restoran terbesar di dunia. Pada 2012, ada lebih dari 6.000 restoran Pizza Hut di Amerika Serikat, dan lebih dari 5.139 di 94 negara. Pizza Hut didirikan pada tahun 1958 oleh kakak-adik Dan dan Frank Carney di kampung halaman mereka di Wichita, Kansas, Amerika.

6. Burger King

Burger King atau sering disingkat BK, adalah jaringan restoran cepat saji hamburger global yang bermarkas di Miami-Dade County, Florida, Amerika Serikat. Perusahaan ini dibuka pada tahun 1953 dengan nama Insta-Burger King, sebuah jaringan restoran Jacksonville yang berbasis di Florida. Setelah Insta-Burger King mengalami kesulitan keuangan pada tahun 1954, dua pengusaha asal Miami, David Edgerton dan James McLamore, membeli perusahaan tersebut dan kemudian menamainya Burger King. Selama setengah abad berikutnya, perusahaan tersebut telah berpindah-pindah tangan sebanyak empat kali.

7. Dunkin' Donuts

Dunkin' Donuts adalah perusahaan donat global dari Amerika dan jaringan kedai kopi yang berbasis di Canton, Massachusetts. Didirikan pada tahun 1950 oleh William Rosenberg di Quincy, Massachusetts, perusahaan ini tengah bersaing ketat dengan Starbucks untuk penjualan kopi dan dengan Krispy Kreme untuk penjualan donat.

Pada tahun 1948, William Rosenberg membuka restoran pertamanya, Open Kettle, di Quincy, Massachusetts, sebelum mengganti namanya menjadi Dunkin 'Donuts pada tahun 1950. Kemudian pada tahun 2004, kantor pusat perusahaan tersebut dipindahkan ke Canton.

8. Wendy's

Wendy's adalah sebuah jaringan internasional restoran cepat saji yang didirikan oleh Dave Thomas pada tanggal 15 November 1969 di Columbus, Ohio, Amerika Serikat. Pada bulan Maret tahun 2010, Wendy's menjadi jaringan restoran cepat saji hamburger terbesar ketiga di dunia dengan sekitar 6.650 outlet, menyusul 31.000 outlet milik McDonald, dan 22.000 outlet milik Burger King. Sekitar 77% dari restoran Wendy's adalah waralaba, yang sebagian besar berada di Amerika Utara. Wendy dan afiliasinya juga mempekerjakan lebih dari 46.000 orang dalam operasi global.

Inilah delapan jaringan restoran cepat saji terpopuler di dunia. Mana yang jadi favorit Anda?
sumber