Lebih dari enam tahun bencana Lapindo masih juga belum mendapat solusi. Lumpur yang bercampur gas akibat pengeboran eksplorasi belum juga berhenti menyembur di Sidoarjo, Jawa Timur. Hingga kini, negara melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus menyalurkan dana bantuan untuk korban hasil eksplorasi PT Lapindo Brantas itu.

Meskipun dituding menjadi penyebab bencana yang tak berkesudahan tersebut, Aburizal Bakrie sebagai pemilik perusahaan tersebut mengaku bahwa hampir semua keluarga di Sidoarjo berterima kasih kepadanya.

"Masyarakat di sekitar kejadian lumpur Sidoarjo, 99 persen dari mereka, berterima kasih kepada saya dan keluarga. Karena mereka mendapatkan lebih dari apa yang mereka punyai sebelumnya (sebelum bencana)," ujar dia saat wawancara dengan Financial Times seperti yang dikutip Rabu (3/4).

Bakrie mengaku bahwa kejadian lumpur Lapindo itu tidak akan menghalangi ambisinya untuk mencalonkan diri sebagai Presiden 2014 nanti. Pasalnya, pengadilan telah memutuskan untuk menyatakan kejadian tersebut sebagai bencana dan Keluarga Bakrie tidak diwajibkan untuk membayar kompensasi apapun.

Bakrie juga mengaku, bahwa kelemahan dia saat ini di kancah bursa calon presiden adalah, "saya itu terlalu baik hati, murah hati terhadap orang-orang yang gagal, baik kepada orang-orang yang menghianati kami dan orang-orang yang menjadi musuh kami."

http://www.merdeka.com/uang/bakrie-99-persen-korban-lapindo-berterima-kasih-ke-saya.html