- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Muslim yg Menjadi Pemain Kunci di Liga Premier Inggris


TS
Capo99
Muslim yg Menjadi Pemain Kunci di Liga Premier Inggris
Liga Premier Inggris saat ini adalah liga paling elit yang ada di muka bumi, terbukti dari banyaknya sponsor dan jumlah penontonnya. Nah, di Liga Premier ini ada beberapa pemain yang beragama Islam dan menjadi pemain kunci untuk klubnya masing-masing.
Berikut ini daftar beberapa pemain muslim yg berperan vital bagi klubnya.

Berikut ini daftar beberapa pemain muslim yg berperan vital bagi klubnya.
Quote:
Robin Van Persie-Manchester United#Juara Liga
Pemain keturunan Jawa-Belanda berusia 29 tahun itu akhirnya mampu menyabet trofi Liga Primer untuk kali pertama.
Darah Indonesia diperoleh Van Persie dari neneknya yang asli Surabaya. Dengan demikian Van Persie menjadi pemain keturunan suku Jawa pertama yang bisa mengangkat trofi Liga Primer Inggris.
Van Persie lahir dari keluarga seniman. Ibunya, Jose Ras adalah seorang pelukis dan desainer perhiasan yang juga pengajar anak-anak dengan perlakuan khusus. Ayahnya, Bob seorang pematung. Setelah mereka bercerai, Van Persie tinggal bersama ayahnya. Kabarnya Van Persie memeluk agama Islam setelah menikah dengan istrinya yg seorang muslimah Bouchra. Namun saat diwawancarai surat kabar di Belanda, Van Persie menepis kabar tersebut dengan menyatakan bahwa dia tidak memiliki agama apapun. Meskipun demikian di keluarganya sedikit banyak memiliki spirit keislaman terbukti anak-anaknya diberi nama Islami bukan nama berbau Belanda, Dina dan Shaqueel. Selain itu diduga dia menyembunyikan identitas agamanya karena negeri Belanda terkenal membenci Islam.
Spoiler for Persie:

Pemain keturunan Jawa-Belanda berusia 29 tahun itu akhirnya mampu menyabet trofi Liga Primer untuk kali pertama.
Darah Indonesia diperoleh Van Persie dari neneknya yang asli Surabaya. Dengan demikian Van Persie menjadi pemain keturunan suku Jawa pertama yang bisa mengangkat trofi Liga Primer Inggris.
Van Persie lahir dari keluarga seniman. Ibunya, Jose Ras adalah seorang pelukis dan desainer perhiasan yang juga pengajar anak-anak dengan perlakuan khusus. Ayahnya, Bob seorang pematung. Setelah mereka bercerai, Van Persie tinggal bersama ayahnya. Kabarnya Van Persie memeluk agama Islam setelah menikah dengan istrinya yg seorang muslimah Bouchra. Namun saat diwawancarai surat kabar di Belanda, Van Persie menepis kabar tersebut dengan menyatakan bahwa dia tidak memiliki agama apapun. Meskipun demikian di keluarganya sedikit banyak memiliki spirit keislaman terbukti anak-anaknya diberi nama Islami bukan nama berbau Belanda, Dina dan Shaqueel. Selain itu diduga dia menyembunyikan identitas agamanya karena negeri Belanda terkenal membenci Islam.
Quote:
Samir Nasri-Manchester City#Posisi 2
Samir Nasri memang sosok pesepak bola muslim teladan. Selain dikenal memiliki toleransi tinggi terhadap rekannya, ia juga dikenal tidak ragu-ragu dalam menunjukkan identitas keislamannya. Merayakan gol dengan membuka jersey klub untuk menunjukkan pesan selamat merayakan Hari Raya Idul Adha adalah salah satunya.
Namun ternyata, ada satu rahasia praktik ritual yang selalu dilakukan gelandang Manchester City itu setiap sebelum bertanding. Nasri mengaku setiap sebelum bertanding selalu meninggalkan rekan-rekannya untuk sementara waktu guna berdoa kepada Allah SWT. Hal itu dilakukannya agar ketika di lapangan bisa fokus bermain dengan bagus.
Membaca surat Alfatihah bagi Nasri merupakan sebuah kewajiban dan itu pernah diungkapkannya kepada media beberapa tahun lalu. Namun demikian, mantan bintang Arsenal itu menegaskan rahasia praktik ritual yang selalu dilakukannya di stadion itu lewat akun instagram miliknya, @nasrisamir8.
"At the beginning of each game, I isolate a few second to raise my both hands to heaven, to recite the Fatiha #8 #SN8 (Di permulaan setiap pertandingan, saya menyendiri untuk beberapa detik guna berdoa mengangkat kedua tangan menghadap ke surga, untuk melafalkan surat Alfatihah)," ujar Nasri.
Spoiler for Nasri:

Samir Nasri memang sosok pesepak bola muslim teladan. Selain dikenal memiliki toleransi tinggi terhadap rekannya, ia juga dikenal tidak ragu-ragu dalam menunjukkan identitas keislamannya. Merayakan gol dengan membuka jersey klub untuk menunjukkan pesan selamat merayakan Hari Raya Idul Adha adalah salah satunya.
Namun ternyata, ada satu rahasia praktik ritual yang selalu dilakukan gelandang Manchester City itu setiap sebelum bertanding. Nasri mengaku setiap sebelum bertanding selalu meninggalkan rekan-rekannya untuk sementara waktu guna berdoa kepada Allah SWT. Hal itu dilakukannya agar ketika di lapangan bisa fokus bermain dengan bagus.
Membaca surat Alfatihah bagi Nasri merupakan sebuah kewajiban dan itu pernah diungkapkannya kepada media beberapa tahun lalu. Namun demikian, mantan bintang Arsenal itu menegaskan rahasia praktik ritual yang selalu dilakukannya di stadion itu lewat akun instagram miliknya, @nasrisamir8.
"At the beginning of each game, I isolate a few second to raise my both hands to heaven, to recite the Fatiha #8 #SN8 (Di permulaan setiap pertandingan, saya menyendiri untuk beberapa detik guna berdoa mengangkat kedua tangan menghadap ke surga, untuk melafalkan surat Alfatihah)," ujar Nasri.
Quote:
(UPDATE) Edin Dzeko-Manchester City
Edin Dzeko adalah seorang Muslim & lahir di Sarajevo, ibukota Bosnia, pada tanggal 17 Maret 1986. Dia dan keluarganya harus menghadapi perang Bosnia yg berkecamuk ketika dia berumur enam tahun.
Dia bercerita:“Waktu itu adalah waktu yang sulit bagi semua orang di negeri ini. Kami mengalami kesulitan dalam mendapatkan makanan yang layak, apalagi untuk tiga kali sehari. Saya sangat takut setiap hari menjalani kehidupan. Kami harus selalu bersembunyi ketika tembakan terdengar atau bom jatuh. Anda bisa tertembak setiap saat. Aku menangis setiap hari, dan kini sangat mengucap Terima kasih Tuhan perang di masa lalu sudah berakhir.
“Aku berumur enam ketika perang dimulai,” katanya. “Itu mengerikan. Rumah saya hancur, jadi kami pergi untuk tinggal dengan keluarga lainnya untuk menghindari perang. Seluruh keluarga ada di sana, mungkin 15 orang semua tinggal di sebuah apartemen kecil yang ukurannya hanya sekitar 35 meter persegi. Itu sangat sulit. “ Ujarnya.
“Banyak anak-anak mengisi waktunya bermain sepakbola di jalan di negara lain ketika saya masih kecil. Hal itu sangat saya idam-idamkan, tapi bagi saya itu tidak mungkin. Namun ketika perang selesai, saya jauh lebih kuat dalam hal mental. Setelah perang, saya bermain dengan teman-teman saya di jalanan, di sekolah, hingga pada suatu hari ayah saya mengajak saya ke Zeljeznicar. “
Stadion yang dituju edin dan ayahnya berada di garis depan pengepungan wilayah perang, sehingga Edin dan ayahnya tidak bisa kesana hingga pengepungan itu akhirnya dicabut. Hal yg pertama dilakukan pemain adalah membersihkan lapangan ranjau. Pengalaman itulah yang kemudian membuat dia menetap di Side Moss.
Dengan prestasinya mencetak 58 gol dan 31 assist selama dua setengah musim terakhir menunjukkan, pengalaman masa kecilnya membuat mentalnya semakin kuat dalam mencetak gol.
Spoiler for Dzeko:

Edin Dzeko adalah seorang Muslim & lahir di Sarajevo, ibukota Bosnia, pada tanggal 17 Maret 1986. Dia dan keluarganya harus menghadapi perang Bosnia yg berkecamuk ketika dia berumur enam tahun.
Dia bercerita:“Waktu itu adalah waktu yang sulit bagi semua orang di negeri ini. Kami mengalami kesulitan dalam mendapatkan makanan yang layak, apalagi untuk tiga kali sehari. Saya sangat takut setiap hari menjalani kehidupan. Kami harus selalu bersembunyi ketika tembakan terdengar atau bom jatuh. Anda bisa tertembak setiap saat. Aku menangis setiap hari, dan kini sangat mengucap Terima kasih Tuhan perang di masa lalu sudah berakhir.
“Aku berumur enam ketika perang dimulai,” katanya. “Itu mengerikan. Rumah saya hancur, jadi kami pergi untuk tinggal dengan keluarga lainnya untuk menghindari perang. Seluruh keluarga ada di sana, mungkin 15 orang semua tinggal di sebuah apartemen kecil yang ukurannya hanya sekitar 35 meter persegi. Itu sangat sulit. “ Ujarnya.
“Banyak anak-anak mengisi waktunya bermain sepakbola di jalan di negara lain ketika saya masih kecil. Hal itu sangat saya idam-idamkan, tapi bagi saya itu tidak mungkin. Namun ketika perang selesai, saya jauh lebih kuat dalam hal mental. Setelah perang, saya bermain dengan teman-teman saya di jalanan, di sekolah, hingga pada suatu hari ayah saya mengajak saya ke Zeljeznicar. “
Stadion yang dituju edin dan ayahnya berada di garis depan pengepungan wilayah perang, sehingga Edin dan ayahnya tidak bisa kesana hingga pengepungan itu akhirnya dicabut. Hal yg pertama dilakukan pemain adalah membersihkan lapangan ranjau. Pengalaman itulah yang kemudian membuat dia menetap di Side Moss.
Dengan prestasinya mencetak 58 gol dan 31 assist selama dua setengah musim terakhir menunjukkan, pengalaman masa kecilnya membuat mentalnya semakin kuat dalam mencetak gol.
Quote:
(UPDATE) Yaya Toure-Manchester City
Yaya Toure, pemain gelandang Manchester City, telah membuktikan dirinya seorang muslim sejati pada saat pertandingan City vs Newcastle Utd musim 2012 lalu. Bukan karena dia telah memborong dua gol sehingga menenggelamkan ambisi tuan rumah, melainkan keberaniannya menolak pemberian sampanye dari panitia seusai pertandingan. Itu tak lain disebabkan pada malam itu, dia dinobatkan sebagai Man of The Match.
Sebagaimana kebiasaan di Liga Inggris, setiap pemain yang menjadi bintang lapangan akan dihadiahi panitia dengan sebotol sampanye alias minuman beralkohol. Itu sudah menjadi tradisi dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, semua pemain dari seluruh peserta Liga Inggis pasti berusaha menjadi Man of The Match karena akan menjadi momen yang teramat berharga baginya. Namun, justru Yaya Toure berani menolak pemberian sampanye itu seraya berujar dengan sopan, “Maaf! Saya tidak minum alkohol karena saya Muslim,” ujar Yaya Toure seraya tersenyum dan menyerahkan botol sampanye itu ke rekannya, Lescott, yang ada di sampingnya.
Spoiler for Toure:

Yaya Toure, pemain gelandang Manchester City, telah membuktikan dirinya seorang muslim sejati pada saat pertandingan City vs Newcastle Utd musim 2012 lalu. Bukan karena dia telah memborong dua gol sehingga menenggelamkan ambisi tuan rumah, melainkan keberaniannya menolak pemberian sampanye dari panitia seusai pertandingan. Itu tak lain disebabkan pada malam itu, dia dinobatkan sebagai Man of The Match.
Sebagaimana kebiasaan di Liga Inggris, setiap pemain yang menjadi bintang lapangan akan dihadiahi panitia dengan sebotol sampanye alias minuman beralkohol. Itu sudah menjadi tradisi dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, semua pemain dari seluruh peserta Liga Inggis pasti berusaha menjadi Man of The Match karena akan menjadi momen yang teramat berharga baginya. Namun, justru Yaya Toure berani menolak pemberian sampanye itu seraya berujar dengan sopan, “Maaf! Saya tidak minum alkohol karena saya Muslim,” ujar Yaya Toure seraya tersenyum dan menyerahkan botol sampanye itu ke rekannya, Lescott, yang ada di sampingnya.
Quote:
Demba Ba-Chelsea#Posisi 3
Sudah menjadi rahasia umum bahwa penyerang Chelsea ini dikenal sebagai pribadi Muslim taat. Dalam kesehariannya, Ba sangat religius dan selalu mendekatkan diri dengan agama.
Karena bergaya hidup yang selaras dengan tuntunan agama, tidak salah mantan penggawa Newcastle United itu disebut sebagai duta Islam di Benua Biru.
Dalam wawancara dengan majalah Four Four Two, belum lama ini, Ba dengan bangganya menunjukkan jati diri sebagai seorang Muslim. Ia mengaku selalu menjalankan kewajiban agama dengan tidak lupa menjalankan shalat lima waktu.
Atas dasar itu, kebiasaan bangun pagi membuatnya tidak lupa segera menunaikan shalat Subuh. "Shalat pertama saya adalah shalat Subuh sebelum matahari terbit," katanya.
Menurut Ba, berdoa ataupun shalat merupakan kegiatan besar yang sudsh melekat dalam kehidupannya.
Dalam kesempatan itu Ba juga berbagi soal makanan kegemarannya. Ia mengatakan sangat menyukai telur dicampur dengan yoghurt plus pasta ditambah gula atau kayu manis dengan resep Senegal.
Di siang hari, ia menghabiskan waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan hal itu membuat pikirannya rileks. Dengan berada di rumah maka ketegangan selama latihan ataupun bermain sepak bola dengan sendirinya menghilang.
Jika ada jadwal pertandingan, pada pukul 13:00 atau dua jam menjelang laga, ia akan mulai memfokuskan diri untuk berkonsentrasi. Karena itu, ia mencoba kebiasaan untuk datang ke stadion lebih awal agar bisa lebih tenang dalam menghadapi laga. Caranya?
"Ketika saya sampai di stadion, saya meletakkan pemutar musik dan mendengarkan lantunan ayat suci Alquran. Seketika saya bisa cukup rileks," ujar penyerang Timnas Senegal yang dikenal selebrasi sujud syukur itu.
Hebatnya lagi gan, Demba Ba ini sering menjadi imam bagi kawan-kawannnya dulu ketika masih di Newcastle Utd
Spoiler for Demba Ba:

Sudah menjadi rahasia umum bahwa penyerang Chelsea ini dikenal sebagai pribadi Muslim taat. Dalam kesehariannya, Ba sangat religius dan selalu mendekatkan diri dengan agama.
Karena bergaya hidup yang selaras dengan tuntunan agama, tidak salah mantan penggawa Newcastle United itu disebut sebagai duta Islam di Benua Biru.
Dalam wawancara dengan majalah Four Four Two, belum lama ini, Ba dengan bangganya menunjukkan jati diri sebagai seorang Muslim. Ia mengaku selalu menjalankan kewajiban agama dengan tidak lupa menjalankan shalat lima waktu.
Atas dasar itu, kebiasaan bangun pagi membuatnya tidak lupa segera menunaikan shalat Subuh. "Shalat pertama saya adalah shalat Subuh sebelum matahari terbit," katanya.
Menurut Ba, berdoa ataupun shalat merupakan kegiatan besar yang sudsh melekat dalam kehidupannya.
Dalam kesempatan itu Ba juga berbagi soal makanan kegemarannya. Ia mengatakan sangat menyukai telur dicampur dengan yoghurt plus pasta ditambah gula atau kayu manis dengan resep Senegal.
Di siang hari, ia menghabiskan waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan hal itu membuat pikirannya rileks. Dengan berada di rumah maka ketegangan selama latihan ataupun bermain sepak bola dengan sendirinya menghilang.
Jika ada jadwal pertandingan, pada pukul 13:00 atau dua jam menjelang laga, ia akan mulai memfokuskan diri untuk berkonsentrasi. Karena itu, ia mencoba kebiasaan untuk datang ke stadion lebih awal agar bisa lebih tenang dalam menghadapi laga. Caranya?
"Ketika saya sampai di stadion, saya meletakkan pemutar musik dan mendengarkan lantunan ayat suci Alquran. Seketika saya bisa cukup rileks," ujar penyerang Timnas Senegal yang dikenal selebrasi sujud syukur itu.
Hebatnya lagi gan, Demba Ba ini sering menjadi imam bagi kawan-kawannnya dulu ketika masih di Newcastle Utd

Quote:
Abou Diaby-Arsenal#Posisi 4
Pemain 25 tahun berkewarganegaraan Perancis keturunan Pantai Gading ini ternyata hafal Al Qur'an hingga 19 juz
matabelo
.
Dalam akun twitter, salah satu pengajar Ebrahim Collage di London, Mufti Muhammad, @Mufti_Muhammad_ mengungkap kalau pesepakbola yang datang ke Emirates Stadium kandang Arseal pada tahun 2006 itu hafal 19 juz Alquran.
Bagi Diaby, kunjungan ke Ebrahim Collage adalah hal biasa. Sebab ia merasa nyaman berada dalam komunitasnya, seperti diberitakan Republika Online.
"In conversation with Arsenal Footballer Abu Diaby @ Ebrahim college dinner tonight, who's memorised 19 ajza of Qur'an! (Dalam perbincangan dengan pemain Arsenal Abu Diaby di Ebrahim Collage pada momen makan malam, siapa yang hafal 19 juz Alquran," sentil Mufti Muhammad kepada Diaby.
Sifat sosial Abou Diaby yang sangat perhatian terhadap umat Muslim lainnya juga ia tunjukkan, saat dirinya terlibat dalam penggalangan dana untuk Muslim Rohingnya di London Muslim Center.
Dalam acara penggalangan dana itu, Abou Diaby melelang jersey (kostum) Arsenal miliknya untuk Muslim Rohingnya.
Spoiler for Diaby:

Pemain 25 tahun berkewarganegaraan Perancis keturunan Pantai Gading ini ternyata hafal Al Qur'an hingga 19 juz


Dalam akun twitter, salah satu pengajar Ebrahim Collage di London, Mufti Muhammad, @Mufti_Muhammad_ mengungkap kalau pesepakbola yang datang ke Emirates Stadium kandang Arseal pada tahun 2006 itu hafal 19 juz Alquran.
Bagi Diaby, kunjungan ke Ebrahim Collage adalah hal biasa. Sebab ia merasa nyaman berada dalam komunitasnya, seperti diberitakan Republika Online.
"In conversation with Arsenal Footballer Abu Diaby @ Ebrahim college dinner tonight, who's memorised 19 ajza of Qur'an! (Dalam perbincangan dengan pemain Arsenal Abu Diaby di Ebrahim Collage pada momen makan malam, siapa yang hafal 19 juz Alquran," sentil Mufti Muhammad kepada Diaby.
Sifat sosial Abou Diaby yang sangat perhatian terhadap umat Muslim lainnya juga ia tunjukkan, saat dirinya terlibat dalam penggalangan dana untuk Muslim Rohingnya di London Muslim Center.
Dalam acara penggalangan dana itu, Abou Diaby melelang jersey (kostum) Arsenal miliknya untuk Muslim Rohingnya.
Quote:
Mousa Dembele-Totenham Hotspur#Posisi 5
Ia memiliki ayah keturunan Mali dan ibu asli Belgia. Dembélé memulai karier profesionalnya di klub Germinal Beerschot, setelah saat junior bermain untuk klub yang sama. Kemudian bermain untuk Willem II dan AZ, sebelum pindah ke Fulham pada tahun 2010. Pada bulan Agustus 2012, ia bergabung ke Tottenham Hotspur.
Sebelum pindah ke Totenham Hotspur, Dembele sebenarnya diincar oleh MU namun berhubung tawaran yg diberikan Sir Alex terlalu rendah maka pemain ini pun dijual ke Totenham yg menawar lebih tinggi. Dembele berkewarganegaraan Belgia dan beposisi sebagai gelandang. Dembele merupakan tandem dari Gareth Bale, berdua keduanya sering merepotkan pertahanan tim lawan.
Spoiler for Dembele:
Ia memiliki ayah keturunan Mali dan ibu asli Belgia. Dembélé memulai karier profesionalnya di klub Germinal Beerschot, setelah saat junior bermain untuk klub yang sama. Kemudian bermain untuk Willem II dan AZ, sebelum pindah ke Fulham pada tahun 2010. Pada bulan Agustus 2012, ia bergabung ke Tottenham Hotspur.
Sebelum pindah ke Totenham Hotspur, Dembele sebenarnya diincar oleh MU namun berhubung tawaran yg diberikan Sir Alex terlalu rendah maka pemain ini pun dijual ke Totenham yg menawar lebih tinggi. Dembele berkewarganegaraan Belgia dan beposisi sebagai gelandang. Dembele merupakan tandem dari Gareth Bale, berdua keduanya sering merepotkan pertahanan tim lawan.
Quote:
Maroune Fellaini-Everton#Posisi 6
Pemain yang dikabarkan akan diajak Manajer baru MU Moyes ke MU musim depan ini, lahir 22 November 1987 di Etterbeek, Belgia. Kedua orang tuanya asli keturunan Maroko.
Ia bermain di level muda untuk Mons, Francs-Borains dan Charleroi, tetapi ia pertama kali berolahraga pada lari 10,000 meter.
Namun ayahnya, Abdellatif Fellaini, adalah seorang pemain profesional, dan memasukkan Marouane ke akademi sepak bola Anderlecht.
Ia berbakat alam luar biasa; mencetak 26 gol di musim pertama dan 37 gol di musim kedua. Padahal dia adalah seorang gelandang.
Fellaini bergabung pada 2006 dengan tim profesional Belgia, Standard Liege. Klub yang terkenal.
Dua tahun di Divisi Satu Belgia, ia dianggap sebagai box-to-box midfielder terbaik dan memenangi Ebony Shoe pada 2008.
Ebony Shoe, adalah penghargaan untuk pemain keturunan Afrika terbaik di Belgia.
Di Goodison Park, Fellaini dikenal dengan rambutnya, ya, yang fenomenal itu.
Di musim pertamanya, ia dikartu kuning 10 kali dalam 17 laga, tetapi di akhir musim, Fellaini memenangi Pemain Muda Terbaik Everton.
Performanya menuai pujian dari David Moyes. " Ia adalah pemain terbaik di sini, " ujar Moyes.
Ia ditekel keras dua kaki oleh Sotirius Kyrgiakos di derby Merseyside, 6 Februari 2010, dan ia absen di sisa musim.
Di musim 2010-11 pula, ia memenangi tekel kedua terbanyak di liga, dan menang penguasaan bola 190 kali. Rekor.
Di laga pembuka musim 2012-13, Fellaini menerima pujian di seluruh Inggris, mencetak gol tunggal 1-0 atas MU.
Ia dapat membela Belgia atau Maroko, tetapi memilih membela Belgia, negara kelahirannya, sejak level muda.
Ia tampil di Olimpiade 2008, dimana Belgia sukses meraih tempat keempat, takluk dari Brazil. Debut senior Belgia didapatnya pada Februari 2007.
Spoiler for Fellaini:
Pemain yang dikabarkan akan diajak Manajer baru MU Moyes ke MU musim depan ini, lahir 22 November 1987 di Etterbeek, Belgia. Kedua orang tuanya asli keturunan Maroko.
Ia bermain di level muda untuk Mons, Francs-Borains dan Charleroi, tetapi ia pertama kali berolahraga pada lari 10,000 meter.
Namun ayahnya, Abdellatif Fellaini, adalah seorang pemain profesional, dan memasukkan Marouane ke akademi sepak bola Anderlecht.
Ia berbakat alam luar biasa; mencetak 26 gol di musim pertama dan 37 gol di musim kedua. Padahal dia adalah seorang gelandang.
Fellaini bergabung pada 2006 dengan tim profesional Belgia, Standard Liege. Klub yang terkenal.
Dua tahun di Divisi Satu Belgia, ia dianggap sebagai box-to-box midfielder terbaik dan memenangi Ebony Shoe pada 2008.
Ebony Shoe, adalah penghargaan untuk pemain keturunan Afrika terbaik di Belgia.
Di Goodison Park, Fellaini dikenal dengan rambutnya, ya, yang fenomenal itu.
Di musim pertamanya, ia dikartu kuning 10 kali dalam 17 laga, tetapi di akhir musim, Fellaini memenangi Pemain Muda Terbaik Everton.
Performanya menuai pujian dari David Moyes. " Ia adalah pemain terbaik di sini, " ujar Moyes.
Ia ditekel keras dua kaki oleh Sotirius Kyrgiakos di derby Merseyside, 6 Februari 2010, dan ia absen di sisa musim.
Di musim 2010-11 pula, ia memenangi tekel kedua terbanyak di liga, dan menang penguasaan bola 190 kali. Rekor.
Di laga pembuka musim 2012-13, Fellaini menerima pujian di seluruh Inggris, mencetak gol tunggal 1-0 atas MU.

Ia dapat membela Belgia atau Maroko, tetapi memilih membela Belgia, negara kelahirannya, sejak level muda.
Ia tampil di Olimpiade 2008, dimana Belgia sukses meraih tempat keempat, takluk dari Brazil. Debut senior Belgia didapatnya pada Februari 2007.
Diubah oleh Capo99 22-05-2013 15:10
0
6.1K
Kutip
19
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan