Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kortikalAvatar border
TS
kortikal
[Lhoo Kok..] Korban Potong Kemaluan Minta Kasusnya Tak Diproses
VIVAnews - Polisi belum bisa memastikan identitas pelaku pemotong penis Abdul Muhyi (22), warga Bojongsari, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Kemaluan Muhyi dipotong oleh teman kencannya ketika sedang berduaan berasyik-masyuk di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa dinihari, 14 Mei kemarin.

Menurut Kapolsek Pamulang Komisaris, Muhammad Nasir, penyidik mengalami kesulitan mengungkap pelaku karena lulusan Pondok Pesantren di Pamulang itu menutup diri.


Selain itu, penyidik heran terhadap Muhyi yang terkesan tidak ingin kasusnya ditindaklanjuti. "Berkali-kali dia minta jangan diproses. Jadi kan ada apa ini. Dirugikan tapi tidak mau diproses, kan aneh," Nasir saat dihubungi VIVAnews, Kamis 16 Mei 2013.

Hingga kini, Kepolisian Sektor Pamulang sudah memeriksa lima saksi terkait kasus ini. Kelima saksi tersebut terdiri dua anggota keluarga Muhyi, seorang dari pihak rumah sakit, satpam di tempat kejadian, dan saksi yang ditunjuk korban.

Saat ini Abdul Muhyi masih menjalani perawatan intensif di ruang mawar RSUD Tangerang. Kondisinya masih lemah. Keluarga juga masih menunggu operasi lanjutan yakni penyambungan alat vital. "Kami minta dikembalikan seperti semula selama sebulan, baru kemudian dioperasi lagi," kata Kasmin, ayah Muhyi.

Peristiwa tragis yang dialami Muhyi diketahui ketika pihak Puskesmas mendatangi rumah orang tua Muhyi sekitar pukul 07.00 WIB, Selasa 14 Mei 2013. Petugas menerangkan bahwa kemaluan Muhyi sudah tidak utuh lagi dan dirawat intensif di RSUD Tangerang.
sumber

Bold Merah : Ane ga tau mau ngomong apaemoticon-Bingung (S)emoticon-Cape d... (S)


0
2.9K
32
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan