WARNING! : ID INI, BATA KOLEKTOR
-----------------------------------------------------------------------------------------
Quote:
Hot Thread ke #2 Gan!, SS dari Thread sebelah, soal nya gk sempat SS gan
Spoiler for NO REPSOL:
Belum lama ini pesawat penumpang komersial Boeing 737-800. Milik Maskapai penerbangan L*on Air, jatuh di dekat bandara Ngurah rai, Bali. Pesawat Boeing 737- 800 (Next Generation), sebenarnya telah dilengkapi teknologi-teknologi tinggi, seperti teknologi "winglet" nya, yang membuat pesawat menjadi lebih irit bahan bakar, dan memudahkan dalam proses " Take off & Landing ". Namun naas, Pesawat canggih ini, Gagal Landing di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. Sejarah mencatat, telah banyak kegagalan demi kegagalan adalah bagian dari perkembangan teknologi pesawat terbang. Dan manusia tak akan pernah berhenti untuk membuat pesawat yang bisa mengangkut banyak penumpang dan terbang jauh lebih cepat, nyaman dan aman.
Quote:
Berikut Sejarah & Perkembangan Pesawat Terbang.
Silahkan di baca
Quote:
Spoiler for Abbas Ibnu Firnas "The Phoenix" (852):
Berbekal alat sederhana berupa jubah sutra dan burung elang yang di pasang di seperangkat kayu, Ibnu Firnasmeluncur dari sebuah bukit di Cordoba ( Spanyol ). Mu'min Ibnu Said, seorang penyair yang menyaksikan aksi itu di sore di musim gugur 852, menulis, "Firnas terbang lebih cepat dari Phoenix ketika dia menggunakan bulu-bulu di badanya, seperti burung manyar." Lantaran terjatuh, Firnas menderita cidera punggung cukup parah.
Spoiler for Glider (1050):
Meski penerbanganya tak begitu sukses, alat yang di pakai Firnas mendapat perhatian luas ilmuwan. Dua abad setelah Firnas, seorang pendetadari malmesbury, Inggris. Memperbaiki rancangan Firnas. Dengan menambahkan ekor, dia menyebut alat itu dengan Glider. Dari menara lonceng gereja, dia berhasil terbang selama 15 menit dengan jarak tempuh 200 meter. sekarang, Glider sering di pakai untuk olahraga paralayang
Spoiler for Ornithopter (1488):
Leonardo Da Vinci, ilmuwan Italia, mengembangkan penemuan itu pada 1488. Konsep itu disebut Ornihopter. Istilah itu berasal dari bahasa Yunani, Ornithosyang berarti burung dan Pteron yang berarti sayap. Alat ini mengambil prinsip kerja sayap burung dan serangga. Da Vinci memandang bobot manusia cukup berat jika hanya di topang dengan sayap tetap. Karenanya orang perlu sayap yang lebih dinamis untuk terbang lebih lama dan jauh.
Spoiler for Kapal Udara (1709):
Sebuah tulisan mengenai perhitugan massa benda di udara terbit pada 1670. Penulisnya adalah Francesco Lana de Terzi, menyimpulkan bahwa sebuah benda dapat lebih ringan ketimbang udara jika menggunakan tembaga besar yang menyimpan ruang gas di dalam nya. Ruang itu di gunakan sebagai tenaga pengangkat. Sirkulasi udara harus di jaga sebaik mungkin agar benda tetap bisa terbang. Karya ini mengilhami penemuan kapal udara oleh Bartholemeo Gusmao, seorang portugis pada 1709. Inilah penerbangan manusia pertama tanpa sayap. Kelak penemuan ini mengilhami terciptanya Zeppelin.
Spoiler for Balon Udara (1783):
Dua bersaudara, Joseph dan Jacques Montgolfier, berhasil menerbangkan benda dengan prinsip kapal udara pada 1783. Mereka megganti material tembaga dengan bola raksasa yang terbuat dari sutera. Pada bagian bawah bola terdapat celah yang digunakan untuk pembakaran jerami. Udara panas itu menjadi sumber tenaga. Sebuah kotak tanpa penutup diikat di bola tersebut. Penumpang masuk kedalam kotak tersebut. Penerbangan mereka disebut. "Penerbangan lebih ringandaripada udara".
Spoiler for Monoplane (1790-an):
Setelah usaha "Penerbangan lebih Ringandaripada udara" tanpa sayap, para ilmuwan mulai kembali berpikir dengan sayap. Sir George Cayley, penjelajah asal Inggris, menggambar sketsa pesawat terbang sederhana beserta prinsip kerjanya pada akhir abad ke-18. Dia di anggap sebagai peletak dsar bentuk pesawat terbang modern. William Samuel Henson dan John Stringgfellow, ilmuwan, bekerja sama menyempurnakan penggunaan sayap. Mereka menciptakan mesin terbang tenaga uap sayap tunggal pada tahun 1840. Lebar sayapnya mencapai 45,7 meter. Penerbangan mereka lebih dikenal sebagai "penerbangan lebih berat dari pada udara"
Spoiler for Zeppelin (1900):
Ahli aeronautika (ahli penerbangan) Jerman, Ferdinanz Adolf Heinrich August von Zeppelin, menciptakan balon udara berbentuk cerutu raksasa yang mudah dikendalikan. Menggunakan prinsip kapal udara, Zeppelin, nama pesawat ini, dapat terbang lebih terarah. Pesawat ini sudah dilengkapi sirip, mesin, dan kemudi. Pada 1900, Zeppelin berhasil melakukan uji terbang pertamanya. pesawat tanpa sayap ini melayani penerbangan komersial pertamanya pada tahun 1909. Ketika perang meletus, fungsi komersialnya ditiadakan lantaran pesawat ini lebih dipakai untuk perang.