soiponAvatar border
TS
soipon
{PT Pengusaha di Kisah Ahok} Normalisasi Waduk Pluit, PT MCU Ditertibkan Dinas P2B
Normalisasi Waduk Pluit, PT MCU Ditertibkan Dinas P2B
oleh Moch Harun Syah
Posted: 14/05/2013 16:21


"P2B sudah berikan SP 4 kepada pemilik PT, Teddy. Dan dia minta waktu 3 hari. Kalau belum dibongkar sendiri, kita serahkan ke P2B untuk lakukan pembongkaran," kata koordinator penanggulangan pascabanjir Waduk Pluit, Heryanto di Waduk Pluit, Jakarta Utara, Selasa (14/5/2013).

Selain itu, masih terdapat bangunan Pluit Futsal yang juga berdiri di sisi bagian barat waduk yang hingga kini belum ditertibkan.

"Tempat futsal masih minta waktu. Kita harap secepatnya. Sementara ini tidak mengganggu pembuatan akses bangun jalan," imbuhnya.

Sebelumnya, pemilik PT MCU, Teddy sudah didatangi Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiyono terkait normalisasi Waduk Pluit. Saat kunjungan tersebut, Bambang sempat diprotes warga. Karena warga melihat ada tebang pilih dalam proses penggusuran.

"Saya datang ke sini, pengusaha ini juga akan digusur. Maka saya menjelaskan kepada pemilik PT MCU dan supaya bapak ibu tidak terprovokasi," ucap Bambang pada 25 April lalu. (Frd/*)


Source

Pembongkaran Rumah Warga di Utara Waduk Pluit Distop Sementara
Penulis : Alfiyyatur Rohmah | Selasa, 14 Mei 2013 | 13:43 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com — Permukiman warga di bantaran Waduk Pluit sebelah utara, dekat Pos Polisi Pluit Timur, belum digusur karena menunggu rumah susun yang tepat untuk warga. Saat ini, Tim Penanggulangan Pasca Banjir Waduk Pluit berkonsentrasi membenahi dan mengeruk waduk yang sudah bersih dari permukiman warga.

"Yang di belakang Pospol belum dibongkar karena masih mencari rusun yang tepat untuk warga," kata Heryanto, Koordinator Program Normalisasi Kawasan Waduk Pluit, di Waduk Pluit, Selasa (14/5/2013).

Heryanto mengungkapkan, untuk Waduk Pluit bagian barat terdapat 998 bangunan. Bangunan yang sudah dibongkar sebanyak 720 bangunan, sedangkan 278 bangunan belum dilakukan pembongkaran karena warga masih mempertahankan supaya tidak dibongkar.

Untuk bagian di sebelah utara, kata dia, terdapat beberapa warga yang bersikeras mempertahankan bangunannya. Salah satunya adalah Tedy, pengusaha alat berat di bagian utara Waduk Pluit. Dia menguasai lahan seluas 8.000 meter. Dia juga tidak mau kalau usahanya dibongkar oleh pemerintah.

"Kita sudah berikan dia SP (Surat Peringatan) 4. Katanya masih minta waktu tiga hari. Kalau tiga hari belum bongkar, nanti kita serahkan kepada P2B supaya mereka yang bongkar," kata Heryanto.

Pihaknya sebagai koordinator lapangan normalisasi Waduk Pluit memang masih menunggu informasi dari Dinas Perumahan Pemprov DKI mengenai kesiapan rusun. Pihaknya akan melakukan pembongkaran kembali setelah mendapat lampu kuning dari Dinas kalau rusun untuk warga sudah siap.

Source

Ane jadi teringat kisah Ahok ditemui pengusaha alat berat yang datang bersama pamannya Ahok. emoticon-Matabelo

Sumbangan video: emoticon-Matabelo
Quote:
Diubah oleh soipon 17-05-2013 14:45
0
8.6K
59
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan