Harga tanah menentukan harga terhadap properti yang dibangun di atasnya. Semakin tinggi harga tanah semakin mahal pula harga bangunan yang akan dibeli.


Tiga kawasan di Jakarta yakni Sudirman, Kuningan dan Thamrin terkenal dengan harga propertinya yang sangat tinggi. Harga lahan di kawasan pusat bisnis tersebut bisa mencapai Rp 25,9 juta hingga Rp 30,35 juta per meter persegi. Berikut lima kawasan termahal yang ada di Ibu kota.




1. Menteng

menteng FOTO: 5 Kawasan Paling Mahal di Jakarta

Harga lahan tertinggi adalah Rp 50 juta per meter persegi, berlaku untuk lokasi di Kelurahan Kebon Sirih, terutama ruas Jalan MH Thamrin. NJOP-nya senilai Rp 30,34 juta per meter persegi.

2. Kebayoran Baru

kebayoran baru FOTO: 5 Kawasan Paling Mahal di Jakarta

Harga pasar mencapai Rp 50 juta per meter persegi, berlaku untuk ruas Jalan Jend. Sudirman terutama Sudirman CBD.

3. Gelora Senayan

senayan FOTO: 5 Kawasan Paling Mahal di Jakarta

Harga pasar bertengger di angka Rp 50 juta per meter persegi, hampir dua kali lipat dari NJOP-nya yang hanya dipatok Rp 27,4 juta per meter persegi.

4. Setiabudi Kuningan

setiabudi FOTO: 5 Kawasan Paling Mahal di Jakarta

Harga aktual telah berada pada posisi Rp 45 juta-Rp 50 juta per meter persegi. Jauh di atas NJOP-nya yang berlaku pada angka Rp 30,3 juta per meter persegi.

5. Rasuna Said


rasuna said FOTO: 5 Kawasan Paling Mahal di Jakarta

Harga pasar yang ditransaksikan berada pada level Rp 35 juta-Rp 40 juta per meter persegi dan NJOP dibanderol Rp 25,9 juta per meter persegi.