- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pidato perpisahan Wakil Presiden Hamengkubuwono IX (1973 - 1978)
![quthubm](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
quthubm
Pidato perpisahan Wakil Presiden Hamengkubuwono IX (1973 - 1978)
Langsunga aje ya gan, biar faham,.
![Pidato perpisahan Wakil Presiden Hamengkubuwono IX (1973 - 1978)](https://dl.kaskus.id/sphotos-c.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-prn1/s720x720/24426_10200827110227915_1743662175_n.jpg)
![Matabelo emoticon-Matabelo](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvdpjkq.gif)
![Matabelo emoticon-Matabelo](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvdpjkq.gif)
![Pidato perpisahan Wakil Presiden Hamengkubuwono IX (1973 - 1978)](https://dl.kaskus.id/sphotos-c.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-prn1/s720x720/24426_10200827110227915_1743662175_n.jpg)
Quote:
" ...... andai saja pada waktu ini Presiden Soeharto melakukan langkah yang sama yaitu tidak bersedia dicalonkan kembali sebagai Presiden maka dia akan dikenang sebagai pemimpin yang hebat. Jalannya sejarah Republik akan jauh berbeda. Langkah Hamengkubuwono IX ini ternyata dibiarkan begitu saja oleh Soeharto. Dia luput membaca isyarat Jawa dan tanda-tanda zaman soal perlunya kaderisasi kepemimpinan nasional. Soeharto masih berkuasa lagi hingga dua dekade kemudian, saat akhirnya dia diturunkan secara paksa oleh aksi massa dari kursi kepresidenannya pada 20 Mei 1998 setelah kerusuhan besar yang tak terkendali di ibukota Jakarta dan demonstrasi mahasiswa yang menduduki Gedung Parlemen selama seminggu ...."
Catatan Harianku, akhir 1998.
Pidato Wapres RI 1973 - 1978 Sri Sultan Hamengkubuwono IX
Bapak Presiden dan Saudara-saudara sekalian yang terhormat;
Seperti Bapak Presiden maka saya pun ingin menggunakan kesempatan pada Sidang Kabinet Paripurna ini untuk mengucapkan beberapa kata perpisahan. Pada tanggal 23 Maret 1978 yang akan datang nanti akan berakhirlah masa jabatan saya, sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia.
Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan penghargaan serta terima kasih saya kepada Bapak Presiden Soeharto yang selama ini mengizinkan saya mengadakan hubungan kerja secara bebas dengan beliau dan dengan para Menteri beserta para pejabat tinggi lain dalam Pemerintahan di pusat dan di daerah-daerah.
Dengan hati yang jujur saya menyatakan disini bahwa saya bangga dapat ikut serta, meskipun sering dengan cara yang tidak langsung saja, menciptakan hasil-hasil positif yang dicapai oleh Kabinet Pembanngunan ini.
Terbentuknya stabilitas politik dan tersusunnya sistim ekonomi nasional yang mampu untuk berkembang terus merupakan hasil Kabinet ini yang diakui oleh rakyat Indonesia dan oleh Bangsa-bangsa bersahabat seluruh dunia.
Di samping itu seperti juga Bapak Presiden, saya senantiasa mendengarkan pula dan meresapkan di hati saya suara-suara rakyat yang menginginkan keadilan sosial yang lebih memuaskan dan lebih mantap menjamin kehidupan rakyat yang bahagia dan sejahtera tanpa tekanan lahir maupun batin.
Adalah menjadi keyakinan saya pula, bahwa perjuangan kita untuk membangun masyarakat yang kita cita-citakan masih harus kita teruskan dan tingkatkan. Perjuangan Orde Baru untuk melaksanakan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 serta melaksanakan pembangunan harus dilaksanakan dengan penuh kesungguhan.
Dewasa ini MPR menilai laporan dan pertanggunganjawaban Presiden selaku Mandataris. Disamping itu MPR juga akan memilih Presiden dan Wakil Presiden.
Dalam hal terakhir ini saya dengan tulus ikhlas dan tanpa pengaruh dari siapapun juga memutuskan untuk tidak lagi menerima pencalonan diri saya menjadi Wakil Presiden.
Keputusan ini saya ambil di malam hari dengan menggunakan pertimbangan mengenai kesehatan saya pada dewasa ini.
Pertimbangan lain setelah saya renungkan dengan dalam-dalam, ialah adanya rasa tanggung jawab dimana tumbuhlah suatu keinginan didalam jiwa saya untuk memberikan bhakti yang lebih besar dan lebih efektif kepada negara dan bangsa. Hal ini hanya dapat saya laksanakan apabila saya melepaskan diri dari hambatan resmi yang melekat pada kedudukan Wakil Presiden.
Setelah mengambil keputusan ini saya merasa masih cukup mampu dan karena itu tetap bersedia, apabila dikehendaki, untuk membantu dalam kelanjutan usaha pembangunan nasional di negara kita ini.
Akhirulkata saya mengucapkan banyak terima kasih kepada para Menteri dan para pejabat tinggi lainnya atas bantuan dan kerjasama yang saya terima selama saya memegang jabatan Wakil Presiden.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi dan membimbing Bapak Presiden dan Saudara-saudara sekalian dalam menunaikan tugas negara masing-masing.
HAMENGKUBUWONO
Catatan Harianku, akhir 1998.
Pidato Wapres RI 1973 - 1978 Sri Sultan Hamengkubuwono IX
Bapak Presiden dan Saudara-saudara sekalian yang terhormat;
Seperti Bapak Presiden maka saya pun ingin menggunakan kesempatan pada Sidang Kabinet Paripurna ini untuk mengucapkan beberapa kata perpisahan. Pada tanggal 23 Maret 1978 yang akan datang nanti akan berakhirlah masa jabatan saya, sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia.
Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan penghargaan serta terima kasih saya kepada Bapak Presiden Soeharto yang selama ini mengizinkan saya mengadakan hubungan kerja secara bebas dengan beliau dan dengan para Menteri beserta para pejabat tinggi lain dalam Pemerintahan di pusat dan di daerah-daerah.
Dengan hati yang jujur saya menyatakan disini bahwa saya bangga dapat ikut serta, meskipun sering dengan cara yang tidak langsung saja, menciptakan hasil-hasil positif yang dicapai oleh Kabinet Pembanngunan ini.
Terbentuknya stabilitas politik dan tersusunnya sistim ekonomi nasional yang mampu untuk berkembang terus merupakan hasil Kabinet ini yang diakui oleh rakyat Indonesia dan oleh Bangsa-bangsa bersahabat seluruh dunia.
Di samping itu seperti juga Bapak Presiden, saya senantiasa mendengarkan pula dan meresapkan di hati saya suara-suara rakyat yang menginginkan keadilan sosial yang lebih memuaskan dan lebih mantap menjamin kehidupan rakyat yang bahagia dan sejahtera tanpa tekanan lahir maupun batin.
Adalah menjadi keyakinan saya pula, bahwa perjuangan kita untuk membangun masyarakat yang kita cita-citakan masih harus kita teruskan dan tingkatkan. Perjuangan Orde Baru untuk melaksanakan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 serta melaksanakan pembangunan harus dilaksanakan dengan penuh kesungguhan.
Dewasa ini MPR menilai laporan dan pertanggunganjawaban Presiden selaku Mandataris. Disamping itu MPR juga akan memilih Presiden dan Wakil Presiden.
Dalam hal terakhir ini saya dengan tulus ikhlas dan tanpa pengaruh dari siapapun juga memutuskan untuk tidak lagi menerima pencalonan diri saya menjadi Wakil Presiden.
Keputusan ini saya ambil di malam hari dengan menggunakan pertimbangan mengenai kesehatan saya pada dewasa ini.
Pertimbangan lain setelah saya renungkan dengan dalam-dalam, ialah adanya rasa tanggung jawab dimana tumbuhlah suatu keinginan didalam jiwa saya untuk memberikan bhakti yang lebih besar dan lebih efektif kepada negara dan bangsa. Hal ini hanya dapat saya laksanakan apabila saya melepaskan diri dari hambatan resmi yang melekat pada kedudukan Wakil Presiden.
Setelah mengambil keputusan ini saya merasa masih cukup mampu dan karena itu tetap bersedia, apabila dikehendaki, untuk membantu dalam kelanjutan usaha pembangunan nasional di negara kita ini.
Akhirulkata saya mengucapkan banyak terima kasih kepada para Menteri dan para pejabat tinggi lainnya atas bantuan dan kerjasama yang saya terima selama saya memegang jabatan Wakil Presiden.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi dan membimbing Bapak Presiden dan Saudara-saudara sekalian dalam menunaikan tugas negara masing-masing.
HAMENGKUBUWONO
![Matabelo emoticon-Matabelo](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvdpjkq.gif)
![Matabelo emoticon-Matabelo](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvdpjkq.gif)
![Matabelo emoticon-Matabelo](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvdpjkq.gif)
0
3.4K
Kutip
4
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan