- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Hal-Hal Kecil Yang Bisa Kamu Lakuin Untuk Indonesia
TS
shenzhou
Hal-Hal Kecil Yang Bisa Kamu Lakuin Untuk Indonesia
Selamat Datang di Thread Pertama Saya
Spoiler for No Repost:
"Jangan tanyakan apa yang telah diberikan Negri ini, Tapi tanyakan apa yang telah Kau berikan untuk Negri ini..."
Quote:
Pernyataan diatas itu sangat menyinggung jiwa Nasionalisme ku..
jadi sebagai anak negri saya juga mau memberikan sesuatu untuk Negri ini.
Mungkin dengan Thread ini saya sudah sedikit memberikan sumbangsih untuk Negri ini yang (katanya) semakin terpuruk.
Hmmm.. Kita gak Harus Jadi Pejabat negara dulu untuk memberikan sumbangsih kepada Indonesia, bukan juga jadi mahasiswa yang Rajin demo, sok sok mengkritik dan mengawasi Pemerintah (katanya). Tapi Cukup dengan hal-hal kecil mulai dari diri kita sendiri. Apa itu?
letssss goooo...
jadi sebagai anak negri saya juga mau memberikan sesuatu untuk Negri ini.
Mungkin dengan Thread ini saya sudah sedikit memberikan sumbangsih untuk Negri ini yang (katanya) semakin terpuruk.
Hmmm.. Kita gak Harus Jadi Pejabat negara dulu untuk memberikan sumbangsih kepada Indonesia, bukan juga jadi mahasiswa yang Rajin demo, sok sok mengkritik dan mengawasi Pemerintah (katanya). Tapi Cukup dengan hal-hal kecil mulai dari diri kita sendiri. Apa itu?
letssss goooo...
1. Bangga Berbahasa Indonesia
Quote:
Quote:
Udah banyak yang gak bangga sama bahasa Indonesia!!!!
Bahasa itu bukan sekedar alat komunikasi sehari-hari tapi bahasa adalah pemersatu , budaya, dan ciri khas bangsa!!!
Apa kita gak menyadari Saktinya Bahasa Indonesia?
Dari sabang sampai Merauke dengan Ribuan bahasa daerah kita dipersatukan Oleh Bahasa Indonesia!
sakti kan...??
Tapi kita malah lebih bangga dan dianggap keren kalau Berbahasa inggris..
itu gak begitu masalah sih! tapi Yang Paling masalah adalah Bahasa ALAY!!
Bahasa Alay itu udah ngerusak Bahasa Indonesia!!!
gimana Bahasa Indonesia akan Populer di luar Negeri Kalau yang Populer di Negeri sendiri adalah Bahasa Alay!!
Jadi Hey Alay Punah lah Generasi mu Pakailah Bahasa Indonesia Yang Baik dan tanamkan Sumpah Pemuda dibenakmu..!!!
Bahasa itu bukan sekedar alat komunikasi sehari-hari tapi bahasa adalah pemersatu , budaya, dan ciri khas bangsa!!!
Apa kita gak menyadari Saktinya Bahasa Indonesia?
Dari sabang sampai Merauke dengan Ribuan bahasa daerah kita dipersatukan Oleh Bahasa Indonesia!
sakti kan...??
Tapi kita malah lebih bangga dan dianggap keren kalau Berbahasa inggris..
itu gak begitu masalah sih! tapi Yang Paling masalah adalah Bahasa ALAY!!
Bahasa Alay itu udah ngerusak Bahasa Indonesia!!!
gimana Bahasa Indonesia akan Populer di luar Negeri Kalau yang Populer di Negeri sendiri adalah Bahasa Alay!!
Jadi Hey Alay Punah lah Generasi mu Pakailah Bahasa Indonesia Yang Baik dan tanamkan Sumpah Pemuda dibenakmu..!!!
2. Buanglah Sampah Pada Tempatnya
Quote:
Quote:
“KEBERSIHAN SEBAGIAN DARI IMAN”. Kata – kata itu telah sering kita dengar baik di sekolah-sekolah maupun di pengajian-pengajian. Namun bagaimanakah pengaplikasian kata – kata tersebut dalam kehidupan kita sehari – hari? Sering kita jumpai lingkungan yang kotor di sekitar kita. Pengaplikasian kita dalam mewujudkan kata – kata tersebut masih sangat kecil. Seringkali kita secara sadar membuang bekas minum atau makanan hanya karena tempat sampah yang jauh.
Tahukah anda bahwa kebersihan lingkungan kita mempunyai banyak manfaat? Beberapa diantaranya adalah dapat menimbulkan rasa aman dan nyaman, dan meminimalisir terserang berbagai macam penyakit.
Masalah satu kebiasaan yang masih sering kita abaikan adalah membuang sampah tidak pada tempatnya. Kesadaran akan bersih lingkungan dan disiplin diri, menjadi hal yang perlu dipertanyakan.
Alam dan seisinya diciptakan Allah untuk kepentingan manusia. Manusia sebagai khalifah dimuka bumi ini diberi wewenang untuk memakmurkan dunia beserta isinya.
Manusia diizinkan untuk menikmati dan menggunakan alam guna memenuhi kebutuhannya. Namun tidak diperkenankan menggunakan secara mubadzir, apalagi merusak dan mencemarkannya.
Salah satu bencana yang terjadi di Indonesia karena fenomena alam.. adalah banjir. Setiap tahun hampir di seluruh negeri ini terjadi bencana banjir baik di desa maupun di kota.
Akibat yang ditimbulkan beraneka ragam, dari kehilangan tempat tinggal, harta benda, fasilitas-fasilitas umum bahkan sampai kehilangan nyawa.
Banyak faktor yang menyebabkan adanya banjir tersebut, namun salah satu sebab adalah ulah dan tingkah laku manusia terhadap lingkungan, seperti penebangan pohon liar di hutan, macetnya saluran air di sungai karena sampah yang menumpuk dll. Untuk itu marilah kita semua menghargai Alam semesta ini, agar kita juga dihargai oleh Alam.
Tahukah anda bahwa kebersihan lingkungan kita mempunyai banyak manfaat? Beberapa diantaranya adalah dapat menimbulkan rasa aman dan nyaman, dan meminimalisir terserang berbagai macam penyakit.
Masalah satu kebiasaan yang masih sering kita abaikan adalah membuang sampah tidak pada tempatnya. Kesadaran akan bersih lingkungan dan disiplin diri, menjadi hal yang perlu dipertanyakan.
Alam dan seisinya diciptakan Allah untuk kepentingan manusia. Manusia sebagai khalifah dimuka bumi ini diberi wewenang untuk memakmurkan dunia beserta isinya.
Manusia diizinkan untuk menikmati dan menggunakan alam guna memenuhi kebutuhannya. Namun tidak diperkenankan menggunakan secara mubadzir, apalagi merusak dan mencemarkannya.
Salah satu bencana yang terjadi di Indonesia karena fenomena alam.. adalah banjir. Setiap tahun hampir di seluruh negeri ini terjadi bencana banjir baik di desa maupun di kota.
Akibat yang ditimbulkan beraneka ragam, dari kehilangan tempat tinggal, harta benda, fasilitas-fasilitas umum bahkan sampai kehilangan nyawa.
Banyak faktor yang menyebabkan adanya banjir tersebut, namun salah satu sebab adalah ulah dan tingkah laku manusia terhadap lingkungan, seperti penebangan pohon liar di hutan, macetnya saluran air di sungai karena sampah yang menumpuk dll. Untuk itu marilah kita semua menghargai Alam semesta ini, agar kita juga dihargai oleh Alam.
3. Hargai Sejarah (Indonesia)
Quote:
Quote:
"JAS MERAH”, Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah..., demikian diucapkan Bung Karno dalam pidatonya yang terakhir pada HUT RI tanggal 17 Agustus 1966.
Sejarah bagian yang tidak terpisahkan dari semua bangsa di dunia. Namun entah apa yang mengganggu pikiran saya. Selama ini bangsa Indonesia sengaja membodohkan diri atau dibodohi. Coba jika kita bertanya pada anak, atau teman yang masih sekolah. “sejarah bangsa Indonesia itu seperti apa?” . dengan berbangga dijawab 3,5 abad dijajah belanda. Siapa yang salah? Saya rasa dalam buku pelajaran kurang menanggalkan bagaimana Sriwijaya jadi penguasa asia atau Majapahit menyatukan nusantara.
Saya mencoba mencari-cari jawaban dari pertanyaan yang sudah lama menghantui pikiran saya. Jangan salahkan Jerman yang berbangga dengan nazinya, walau jadi lembaran hitam namun mereka bangga mampu menjadi besar. Jadi mereka masih menanamkan sikap ke-nazi-annya untuk tetap menjadi negara kuat. coba lihat yunani yang menghilangkan kedewaan dan mengganti dengan sejarah kekristenan.
Lalu apa yang terjadi dengan sejarah Indonesia. apakah pembelajaran sejarah yang salah? ada faktor politik dalam pelajaran sekolah. Saya mengalami sendiri bagaimana pak Harto lebih di tonjolkan ketimbang Sudirman dan Sultan HB IX dalam serangan umum satu maret. dengan demikian faktor politik juga berpengaruh dalam penggambaran sejarah bangsa ini.
Selain faktor politik pembahasaan dalam buku sejarah tidak dengan mudah diterima oleh hati pembaca. Mungkin bayangan kita kalau ditanamkan penjajahan belanda maka generasi penerus akan bangga pada perjuangan para pahlawan. Sayangnya tidak, mereka lebih bangga pada tokoh-tokoh superman atau batman..!! kenapa demikian? karena mereka menganggap Indonesia hanya sebagai tempat lahir atau tempat mencari makan, tidak lebih dari itu.
Rasa sayang terhadap bangsa ini hanya digambarkan dari kemakmuran perut. Penggambaran perjuangan para pahlawan kalah dengan cerita belanda menyerang sana sini. atau kalah dengan jepang yang mempekerjakan rakyat dengan keras (kerja rodi). Orang tidak akan pernah suka dijajah atau di rodi-kan.
Kurangnya hubungan sejarah dengan generasi sekarang semakin menjauhkan nilai Nasionalisme yang di gambarkan oleh para pahlawan. Karena rakyat tidak menerima sejarahnya sebagai bangsa terjajah. Siapa yang salah? Penyusunan buku sejarah untuk pembelajaran harus dibenahi. dari pembahasaannya hingga susunan peristiwa yang dialami bangsa ini.
Kita tidak bisa merubah sejarah, namun kita harus tahu bagian mana yang benar-benar menanamkan nilai nasionalisme. Kenapa harus malu mengatakan bahwa kerajaan Indonesia awalnya Hindu dan Budha? kalau itu lebih menghidupkan hubungan generasi penerus dengan nenek moyangnya. Kenapa lebih memilih kerajaan demak dari pada kerajaan sriwijaya yang jauh lebih besar? Pasti ada tujuan tertentu disini.
Tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada pembaca dan penulis buku pelajaran sejarah. ada yang keliru dalam penanaman nilai sejarah pada generasi penerus. sehingga membuat generasi penerus tidak membanggakan nenek moyangnya.
mungkin ini menjadi pembelajaran kita bersama supaya generasi penerus lebih mengenal nenek moyangnya, Lebih mencintai bangsa Indonesia ini.
Sejarah bagian yang tidak terpisahkan dari semua bangsa di dunia. Namun entah apa yang mengganggu pikiran saya. Selama ini bangsa Indonesia sengaja membodohkan diri atau dibodohi. Coba jika kita bertanya pada anak, atau teman yang masih sekolah. “sejarah bangsa Indonesia itu seperti apa?” . dengan berbangga dijawab 3,5 abad dijajah belanda. Siapa yang salah? Saya rasa dalam buku pelajaran kurang menanggalkan bagaimana Sriwijaya jadi penguasa asia atau Majapahit menyatukan nusantara.
Saya mencoba mencari-cari jawaban dari pertanyaan yang sudah lama menghantui pikiran saya. Jangan salahkan Jerman yang berbangga dengan nazinya, walau jadi lembaran hitam namun mereka bangga mampu menjadi besar. Jadi mereka masih menanamkan sikap ke-nazi-annya untuk tetap menjadi negara kuat. coba lihat yunani yang menghilangkan kedewaan dan mengganti dengan sejarah kekristenan.
Lalu apa yang terjadi dengan sejarah Indonesia. apakah pembelajaran sejarah yang salah? ada faktor politik dalam pelajaran sekolah. Saya mengalami sendiri bagaimana pak Harto lebih di tonjolkan ketimbang Sudirman dan Sultan HB IX dalam serangan umum satu maret. dengan demikian faktor politik juga berpengaruh dalam penggambaran sejarah bangsa ini.
Selain faktor politik pembahasaan dalam buku sejarah tidak dengan mudah diterima oleh hati pembaca. Mungkin bayangan kita kalau ditanamkan penjajahan belanda maka generasi penerus akan bangga pada perjuangan para pahlawan. Sayangnya tidak, mereka lebih bangga pada tokoh-tokoh superman atau batman..!! kenapa demikian? karena mereka menganggap Indonesia hanya sebagai tempat lahir atau tempat mencari makan, tidak lebih dari itu.
Rasa sayang terhadap bangsa ini hanya digambarkan dari kemakmuran perut. Penggambaran perjuangan para pahlawan kalah dengan cerita belanda menyerang sana sini. atau kalah dengan jepang yang mempekerjakan rakyat dengan keras (kerja rodi). Orang tidak akan pernah suka dijajah atau di rodi-kan.
Kurangnya hubungan sejarah dengan generasi sekarang semakin menjauhkan nilai Nasionalisme yang di gambarkan oleh para pahlawan. Karena rakyat tidak menerima sejarahnya sebagai bangsa terjajah. Siapa yang salah? Penyusunan buku sejarah untuk pembelajaran harus dibenahi. dari pembahasaannya hingga susunan peristiwa yang dialami bangsa ini.
Kita tidak bisa merubah sejarah, namun kita harus tahu bagian mana yang benar-benar menanamkan nilai nasionalisme. Kenapa harus malu mengatakan bahwa kerajaan Indonesia awalnya Hindu dan Budha? kalau itu lebih menghidupkan hubungan generasi penerus dengan nenek moyangnya. Kenapa lebih memilih kerajaan demak dari pada kerajaan sriwijaya yang jauh lebih besar? Pasti ada tujuan tertentu disini.
Tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada pembaca dan penulis buku pelajaran sejarah. ada yang keliru dalam penanaman nilai sejarah pada generasi penerus. sehingga membuat generasi penerus tidak membanggakan nenek moyangnya.
mungkin ini menjadi pembelajaran kita bersama supaya generasi penerus lebih mengenal nenek moyangnya, Lebih mencintai bangsa Indonesia ini.
4. Jangan Jadi Orang Kikir
Quote:
Quote:
hmmm Ini hal yang paling kecil, tapi jangan disepelekan dulu..! Orang yang kikir itu adalah orang yang tidak menjunjung tinggi Ideologi Bangsa ini Yaitu Pancasila. Dan Melanggar Pancasila adalah pelanggaran Hukum berat! apa Hubungannya orang kikir sama Pancasila? Mungkin kalian akan bertanya seperti itu! Tapi menurutku sangat berhubungan dengan:
Sila ke-1. KETUHANAN YANG MAHA ESA (Orang kikir dibenci sama Tuhan)
Sila ke-2. KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB (Orang kikir itu cenderung gak adil)
Sila ke-3. PERSATUAN INDONESIA (halooo? gimana mau bersatu Kalau Kikir? orang kikir gak ada temennya)
Sila ke-4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN ( Gw gak mau diwakili sama orang Kikir)
Sila ke-5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA
(Udah gw bilang Orang kikir Cenderung gak adil)
Sila ke-1. KETUHANAN YANG MAHA ESA (Orang kikir dibenci sama Tuhan)
Sila ke-2. KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB (Orang kikir itu cenderung gak adil)
Sila ke-3. PERSATUAN INDONESIA (halooo? gimana mau bersatu Kalau Kikir? orang kikir gak ada temennya)
Sila ke-4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN ( Gw gak mau diwakili sama orang Kikir)
Sila ke-5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA
(Udah gw bilang Orang kikir Cenderung gak adil)
5. Keep Posting
Quote:
Quote:
Tetap Berbagi Informasi Buat Seluruh Rakyat INDONESIA
MERDEKA !!!!!!
MERDEKA !!!!!!
PESAN TS
Quote:
“Sering kali, dalam rangka untuk bertahan hidup kita harus memulai berani mengambil dan menjalani proses perubahan, bahkan sesulit dan sesakit apapun proses perubahan itu. Mengapa perubahan yang diperlukan?? Karena kadang-kadang kita perlu untuk menyingkirkan kenangan lama yang menyakitkan, kebiasaan dan tradisi masa lalu lainnya yang tidak efektif dan efisien agar dapat segera bertumbuh ke arah yang jauh lebih baik. Hanya dengan segera terbebas dari beban masa lalu, kita bisa mengambil keuntungan sebaik-baiknya dari hal tersebut dan melangkah lebih ringan dan percaya diri”.
Majulah Bangsaku.. Bangsa INDONESIA..!!
Diubah oleh shenzhou 27-04-2013 04:45
0
2.1K
Kutip
15
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan