Kaskus

News

virtual.mahoAvatar border
TS
virtual.maho
[Maho Earth Day] Tas Plastik Seharusnya Tak Lagi Gratis
[Maho Earth Day] Tas Plastik Seharusnya Tak Lagi Gratis

London : Tas plastik sepertinya sudah identik dengan kegiatan berbelanja, baik di pasar tradisional maupun di jaringan supermarket di seluruh dunia.
Begitu masifnya, di seluruh Inggris rata-rata 254 tas plastik baru diberikan kepada konsumen per detik.

Per bulan, satu orang menggunakan 10,7 tas plastik, membuat jumlah tas plastik secara keseluruhan mencapai 7,98 miliar pada tahun lalu.

Persoalannya dengan tas-tas plastik ini adalah kebanyakan tidak ramah lingkungan.

Memang para ahli mencoba mengembangkan plastik yang mudah hancur, namun sebagian plastik yang beredar, rata-rata memerlukan waktu 500 hingga 1.000 tahun untuk hancur.

Ini tentu menjadi masalah lingkungan.
Di kawasan pantai misalnya, banyak satwa liar yang mati karena memakan plastik yang terapung di laut.

Zac Goldsmith, anggota parlemen Inggris, mengungkapkan dari total binatang yang ditemukan mati di semua daerah pantai di Inggris, 16% karena plastik ini.

Richard Thompson, guru besar di Universitas Plymouth, sementara itu memaparkan data bahwa partikel mikro dari tas plastik dan barang-barang plastik lain ditemukan di banyak spesies ikan di Selat Inggris dan Laut Utara.

Di banyak negara, masalah sampah plastik dicoba dikurangi dengan tidak menggratiskannya di berbagai supermarket.

Satu tas plastik diberi label harga antara 5 hingga 10 sen.


Kalau pembeli memerlukan empat atau lima kantong plastik, ia harus menyediakan uang ekstra sampai 40 sen untuk membeli tas plastik tersebut.

Sudah banyak diterapkan

[Maho Earth Day] Tas Plastik Seharusnya Tak Lagi Gratis

Strategi ini sudah diterapkan di banyak negara, baik di Eropa, Asia, dan Afrika.
Nah, di Inggris langkah ini belum diwajiban.

Kalau pun ada, itu lebih karena inisiatif sendiri seperti yang diambil jaringan supermarket asal Jerman, Aldi dan Lidl serta beberapa gerai Waitrose dan Marks & Spencer.

Wales di Inggris barat daya dan Irlandia Utara juga sudah menerapkan strategi ini.

Pemerintah Daerah di Wales menggunakan uang dari penjualan plastik ini untuk kepentingan lingkungan.

Di negara-negara yang tidak menggratiskan tas plastik, strategi ini berhasil 'memaksa' konsumen untuk menggunakan 'tas sendiri yang tahan lama'.

Tas ini biasanya masih terbuat dari plastik, namun dengan ketebalan yang lebih besar sehingga bisa dipakai dalam jangka waktu lama (life-long bag).

Saya termasuk yang berhasil dipaksa ini. Pertimbangan saya tadinya lebih ke soal ekonomis. Sayang rasanya mengeluarkan biaya ekstra untuk plastik yang biasanya 2-3 kali pakai lantas dibuang.

Cuma, setelah melihat data dari Goldsmith dan Thompson, saya makin mantap untuk berusaha selalu membawa tas plastik dari rumah ketika berbelanja.

[url=http://www.bbc.co.ukS E N S O Rindonesia/london/2013/04/tas-plastik-tak-lagi-gratis.html]today is earth day[/url]

hal positif yg harus diikuti oleh :
-toko dan supermarket di Indonesia
-seluruh kaskuser
Spoiler for bonus igo:
0
1.5K
11
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan