Cassidy Hooper lahir dalam kondisi langka, ia tidak memiliki mata dan hidung. Setelah lima tahun penantian, Hooper akan bernafas lega dengan hidung yang nyata. Pasalnya, di usia yang ke-16 ini ia akan melakukan operasi konstruksi wajah dengan tulang tengkorak.

Menurut ibunya, Susan Hooper, kondisi Hooper yang lahir tidak normal cukup membuat para dokter bingung. Selama dalam kandungan Hooper dalam kondisi baik, tidak ada tanda-tanda bahwa dirinya akan lahir tak sempurna.

Untuk bernafas dengan hidung sendiri, Hooper akan menjalani tiga operasi kontruksi di Rumah Sakit Anak Levine, Charloote, NY, selama dua minggu. sebelumnya, Hooper juga telah menjalankan operasi pencangkokan kulit pada sebagian wajahnya saat usianya 11 tahun. Meski begitu, Hooper tetap mengingikan wajah yang sempurna yaitu sebuah hidung.

Selama lima tahun terakhir, Dr David Matthews, dokter bedahnya, berupaya memperluas wajahnya dengan membuat celah tulang terlebih dahulu, yang kini berkembang menjadi pembukaan tulang dan tinggal menunggu pertumbuhan grafik tulang rawan untuk diletakkan di bagian pangkal atas.

Melansir Daily Mail, selain operasi konstruksi tersebut Hooper juga sempat harus menggunakan mata prostetik atau buatan. Namun, karena harganya yang mahal dan tidak dapat ditembus asuransi membuat orang tua Hooper berhenti menggunakannya. Satu mata buatan dihargai $5000 atau Rp 48 juta.