BBM Jadi Rp 6.500, Perusahaan Logistik Naikkan Tarif 20%
Kamis, 18/04/2013 10:44 WIB

Jakarta - Pemerintah berencana akan memberlakukan kenaikan harga BBM subsidi khusus untuk kendaraan plat hitam Rp 6.500-Rp 7.000 per liter Mei 2013, jika itu terjadi maka akan berdampak pada naikkan ongkos angkutan barang baik laut, darat dan udara sekitar 20%. "Kalau BBM naik ya produk akhirnya pasti naik, harga barang kebutuhan pasti naik, kalau naiknya jadi Rp 6.500 ya ongkos angkutan laut, udara dan darat naik 15%-20%," ujar Sekjen Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan Hanafi ketika ditemui di Indonesian Young Leaders Forum 2013, di Ritz Carlton, SCBD, Jakarta, Kamis (18/4/2013).

Dikatakan Yukki, harga-harga barang seperti semen, air minum dalam kemasan dan lainnya itu cukup tinggi kenaikkannya. "Misalnya semen, dalam satu sak semen ongkos angkutnya itu 38%-40% kalau BBM nya naik 20% ya harga semen naik juga 20%, seperti aqua barangnya ringan tapi ongkos angkutnya mahal 50%, jadi kalau BBMnya naik ya tentu naik juga," ujarnya.
[url]http://finance.detik..com/read/2013/04/18/104436/2223575/1036/bbm-jadi-rp-6500-perusahaan-logistik-naikkan-tarif-20?utm_source=feedburner&utm_medium=feed&utm_campaign=Feed%3A+detik%2FnMoG+[/url](detikFinance)

Tarif Angkutan dan Harga Solar Harus Naik
Selasa, 26 Maret 2013 | 19:24 WIB

YOGYA (KRjogja.com) - Kekosongan solar subsidi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) membuat banyak pihak menuntut dikeluarkannya kebijakan kenaikan BBM bersubsidi ini. Sebab, adanya pembatasan merugikan sejumlah pihak dan masyarakat. Ketua Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) DIY, Johnny Sunu Paramantya, Selasa (26/03/2013) mengaku sudah melakukan koordinasi dengan para anggota mendesak pemerintah pusat agar mengambil kebijakan. "Pemerintah hanya setengah-setengah dan tidak segera bertindak tegas. Kalau tidak jelas seperti ini akan lebih memberatkan para pengusaha kecil, bahkan mati jika langkah tepat tidak segera diambil. Kalau memang harus naik silahkan dinaikkan secepatnya," paparnya kepada KRjogja.com.

Jhonny menengungkapkan opsi kenaikan harga BBM Subsidi menjadi pilihan terbaik bagi pengusaha transportasi umum. Kenaikan harga BBM Subsidi ini juga harus terukur guna menentukan revisi tarif angkutan baik orang dan barang. "Secara logika lebih baik naik sehingga tidak ada spekulasi meski ada gejolak tapi akan bisa diredam dengan sendirinya. Kalau kita biasanya pakai solar subsidi harus ganti Pertamina Dex atau solar non subsidi itu sama saja dengan bunuh diri," tandasnya.
http://krjogja.com/read/166365/tarif...-harus-naik.kr



------------------------------

Harga BBM naik, semua harga barang dan jasa pun ikutan naik, kecuali para PSK (berdasarkan kasus kenaikan BBM tahun 2008 lalu), yang bertekad tidak akan menaikkan jasa pelayanannya. Itu namanya, BBM naik, tariff PSK tetap sehingga kolor hidung belang bisa 'tetap turun'! Seharusnya tarif yang untuk orang kaya, tetap saja dinaikkan, seperti pula naiknya harga BBM untuk orang kaya. Emangnya ada PSK-bersubsidi?