Fujian Tulou atau Rumah Bumi (orang) Fujian merupakan komplek arsitektur rumah masyarakat Hakka di Provinsi Fujian, Republik Rakyat China. Sebagian besar Fujian Tulou dibangun pada sekitar abad 12 dan 20 Masehi. Fujian Tulou dibangun untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat yang tinggal di Provinsi Fujian dari ancaman para perampok bersenjata dan serangan musuh akibat perang saudara yang berkepanjangan.

Kelompok-kelompok keluarga sepakat menyatukan pendapatan mereka untuk memberikan sebuah kontribusi bagi komunitas – yaitu sebuah bangunan yang akan melindungi para warga, Fujian Tulou. Bangunan ini nantinya akan digunakan untuk menjaga harta benda dan keselamatan mereka yang hidup di daerah pegunungan dan di pantai tenggara China.

Sesuai dengan namanya, Fujian Tulou dibuat dengan material yang berasal dari bumi, seperti tanah, bebatuan, bambu dan kayu. Kayu dan bambu menjadi rangka dari bangunan yang berbentuk bulat ini yang kemudian disemen menggunakan tanah.

Bangunan Fujian Tulou telah menjadi benteng pertahanan yang tertutup selama berabad-abad. Seiring dengan perkembangan teknologi, bangunan ini telah berkembang dan mampu menciptakan sebuah ruangan yang aman, dikelilingi oleh tembok yang kokoh dan menjulang hingga 5 lantai.

Tidak hanya menyediakan keamanan, Fujian Tulou juga menyediakan fasilitas yang mendukung aktivitas para warganya seperti, gudang, sumur dan bahkan sebuah balai pertemuan. Bangunan yang semula hanya digunakan sebagai pertahanan kini telah berkembang menjadi kota kecil.

Desain bangunan Fujian Tulou adalah melingkar atau berbentuk persegi panjang. Dengan desainnya yang unik dan bahan yang digunakannya, Fujian Tulou dapat menyediakan penerangan yang baik, tahan angin dan gempa. Fujian Tulou juga menyediakan kesejukan pada musim panas dan kehangatan pada musim dingin.

Meskipun saat ini penduduk Fujian Tulou banyak yang telah pindah ke perumahan yang lebih modern atau mencari pekerjaan di kota-kota besar, namun mereka tetap mempertahankan hak kepemilikan properti rumah kuno mereka. Secara teratur mereka kembali untuk mengadakan reuni dan tetap menjaga kelangsungan hidup bangunan bersejarah dan menakjubkan Fujian Toulou.














Sumber