Katakanlah (Muhammad): Siapakah yang memberi rizki kepadamu, dari langit dan bumi, atau siapakah yang kuasa (menciptakan) pendengaran dan penglihatan, dan siapakah yang mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan yang mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan siapakah yang mengatur segala urusan? Maka, mereka menjawab: Allah. Maka, katakanlah, Mengapa kamu tidak bertakwa (kepada-Nya)? Maka, (Dzat yang demikian) itulah Allah, Rabb kamu yang sebenarnya, maka tidak ada sesudah kebenaran itu, melainkan kesesatan. Maka, mengapa kamu masih berpaling (dari kebenaran)?
[Yunus: 31-32]
Original Posted By nidhi►@ in shadow..shadownet and abu saif
jadinya harom nih yah beli emas nyicil
padahal ada embel2 syariah tuh..
gmn ngomongnya ke my zauji yah? -___-
kalo menurut sumber yang ane kasih kemaren itu haram sist jika melibatkan pihak ketiga, jika bisa dihindari lebih baik hindari...ane pandang pun sebenarnya ini bukan kebutuhan utama kan sist..?hanya sebagai tambahan saja...
namun (menurut pandang ane yang ceteek) untuk keperluan primer seperti rumah (KPR) masih gpp untuk dipaksakan (sambil terus memohon perlindungan dari Nya) ,
soalnya kalo benar" mutlak menolak, maka saat ini pun kita gak boleh pake uang
apakah haram kerja di perusahaan yang dipimpin oleh seorang nasrani?
nggak
Quote:
Original Posted By in.shadoww►gan mo tanya nih,
kan ada hadist tentang memuali shalat ya..kurang lebih isinya gini,
"pintu masuk shalat ada suci (wudhu), bertakbir, dan ditutup dengan salam"
nah dari isi hadist ini bisa ditarik kesimpulan (kesimpulan ane) :
selesai wudhu gak boleh berkata apa2 sampai takbir dan selesai shalat.
oke yang ane pertanyakan, gimana hukum berbicara setelah wudhu sebelum sampai takbir??
nb:berbicara berarti luas dan umum ya gan..termasuk memberi salam kepada orang lain.
wudhu itu syarat sah sholat, jadi gpp kalau mau ngomong2 setelah wudhu, makanya wudhu kita untuk sholat dzuhur bisa dipakai untuk sholat ashar kalau tidak batal, apa gak bakalan ngomong2 kita antara waktu dzuhur dengan asar tersebut ??
lebih baik diniatkan untuk berbuat baik terhadap sesama..
sedekah kepada yg mampu, gak lucu tuh?
sedekah kan pengertiannya luas gan, senyum juga dinilai sedekah, memberi makanan kepada tetangga kita juga bisa dihitung sedekah seperti hadits berikut
"Jika engkau memasak sup maka perbanyaklah kuahnya, lalu bagilah sebagiannya kepada tetanggamu." [HR. Muslim]
gak disebutkan disitu tetangganya yang diberi harus miskin
Suatu hari sekelompok sahabat miskin mengadu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam perihal rasa cemburu mereka terhadap orang-orang kaya. Orang-orang kaya mampu mengamalkan sesuatu yang tidak kuasa mereka kerjakan yaitu menyedekahkan harta yang melebihi kebutuhan mereka. Menanggapi keluhan ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan solusi kepada mereka melalui sabdanya:
“Bukankah Allah telah membukakan bagi kalian pintu-pintu sedekah? Sejatinya setiap ucapan tasbih bernilai sedekah bagi kalian, demikian juga halnya dengan ucapan takbir, tahmid, dan tahlil. Sebagaimana memerintahkan kebajikan dan melarang kemungkaran juga bernilai sedekah bagi kalian. Sampai pun melampiaskan syahwat kemaluan kalian pun bernilai sedekah.” Tak ayal lalgi para sahabat keheranan mendengar penjelasan beliau ini, sehingga mereka kembali bertanya: “Ya Rasulullah, apakah bila kita memuaskan syahwat, kita mendapatkan pahala?” Beliau menjawab: “Bagaimana pendapatmu bila ia menyalurkannya pada jalan yang haram, bukankah dia menanggung dosa?” Demikian pula sebaliknya bila ia menyalurkannya pada jalur yang halal, maka iapun mendapatkan pahala. (HR. Muslim)
wudhu itu syarat sah sholat, jadi gpp kalau mau ngomong2 setelah wudhu, makanya wudhu kita untuk sholat dzuhur bisa dipakai untuk sholat ashar kalau tidak batal, apa gak bakalan ngomong2 kita antara waktu dzuhur dengan asar tersebut ??
lantas batasan hukum sunnah dalam hadist tersebut bagaimana gan?
wudhu itu syarat sah sholat, jadi gpp kalau mau ngomong2 setelah wudhu, makanya wudhu kita untuk sholat dzuhur bisa dipakai untuk sholat ashar kalau tidak batal, apa gak bakalan ngomong2 kita antara waktu dzuhur dengan asar tersebut ??
sedekah kan pengertiannya luas gan, senyum juga dinilai sedekah, memberi makanan kepada tetangga kita juga bisa dihitung sedekah seperti hadits berikut
"Jika engkau memasak sup maka perbanyaklah kuahnya, lalu bagilah sebagiannya kepada tetanggamu." [HR. Muslim]
gak disebutkan disitu tetangganya yang diberi harus miskin
hadits ini shahih atau dhoif saudaraku..
kok cuma banyakin kuah, memangnya ada ajaran bagi bagi kuah ya.. mohon di perjelas untuk kemaslahatan umat
Original Posted By Kiyai.Slamet►nih, buat yang melarat...
Suatu hari sekelompok sahabat miskin mengadu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam perihal rasa cemburu mereka terhadap orang-orang kaya. Orang-orang kaya mampu mengamalkan sesuatu yang tidak kuasa mereka kerjakan yaitu menyedekahkan harta yang melebihi kebutuhan mereka. Menanggapi keluhan ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan solusi kepada mereka melalui sabdanya:
“Bukankah Allah telah membukakan bagi kalian pintu-pintu sedekah? Sejatinya setiap ucapan tasbih bernilai sedekah bagi kalian, demikian juga halnya dengan ucapan takbir, tahmid, dan tahlil. Sebagaimana memerintahkan kebajikan dan melarang kemungkaran juga bernilai sedekah bagi kalian. Sampai pun melampiaskan syahwat kemaluan kalian pun bernilai sedekah.” Tak ayal lalgi para sahabat keheranan mendengar penjelasan beliau ini, sehingga mereka kembali bertanya: “Ya Rasulullah, apakah bila kita memuaskan syahwat, kita mendapatkan pahala?” Beliau menjawab: “Bagaimana pendapatmu bila ia menyalurkannya pada jalan yang haram, bukankah dia menanggung dosa?” Demikian pula sebaliknya bila ia menyalurkannya pada jalur yang halal, maka iapun mendapatkan pahala. (HR. Muslim)
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.