SamaItahAvatar border
TS
SamaItah
Kasus Lp Cebongan mengalahkan kasus Bom Bali, INTERPOL turun tangan !!!
[spoiler=Read News]Metrotvnews.com, Sleman: Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) memandang perlu meminta bantuan International Police (Interpol) untuk mengungkap kelompok bersenjata pelaku penyerangan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIB Cebongan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (23/3).

"Insiden penyerangan LP dan penembakan terhadap empat tahanan titipan tersebut jelas dilakukan dengan cara terlatih. Ada baiknya penyelidikan kasus ini melibatkan Interpol atau Federal Bureau of Investigation (FBI)," kata anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Logan Siagian di Sleman, Kamis.

Menurut dia, kasus penyerangan lembaga milik pemerintah itu sudah menjadi teror negara. "Ini lebih besar dibandingkan dengan peristiwa teror bom Bali dan Jakarta, bahkan peristiwa pembakaran kantor Polres Ogan Komering Ulu," katanya.

Ia mengatakan bahwa bantuan dari Interpol atau FBI untuk mengidentifikasi pelaku dengan menggunakan alat yang lebih canggih. "Ada yang melihat wajah salah satu pelaku yang tidak menggunakan sebo (penutup wajah). Dengan menggunakan teknologi yang lebih canggih, bisa dilakukan identifikasi pemilik wajah itu. Namun, ini masih wewenang Kapolda DIY, karena penyelidikan masih di bawah Polda DIY," katanya.

Logan Siagian yang juga pernah menjabat sebagai Kapolda DIY mengatakan bahwa pihaknya hanya bisa memberi masukan kepada Polda DIY untuk membantu mempercepat penyelidikan dan pengungkapan kasus tersebut. "Kami sudah sarankan, tetapi semua kami kembalikan ke Kapolda DIY," katanya.

Insiden penyerangan di LP Cebongan, Sleman, dan diikuti dengan penembakan terhadap empat tahanan titipan tersebut terjadi pada Sabtu (23/3) dini hari.

Tahanan yang ditembak mati dalam insiden tersebut, yakni Hendrik Angel Sahetapi alias Deki, Yohanes Juan Manbait, Gameliel Yermianto Rohi Riwu alias Adi, dan Adrianus Candra Galaja alias Dedi.

Keempatnya merupakan pelaku penganiayaan hingga menewaskan anggota TNI AD Sersan Satu Santoso di Hugo's Kafe pada Selasa (19/3) dini hari. Kadiv Humas Polda DIY AKBP Anny Pudjiastuti mengatakan sejauh ini pihaknya masih melakukan pendalaman dan pengembangan mengenai pengusutan peristiwa yang ada di LP Cebongan.

"Kami juga sedang menunggu hasil uji balistik dari Mabes Polri berupa jenis peluru dan senjata," katanya. (Ant)

Sumber : [url=http://www.metrotvnews.com[/spoiler]]www.metrotvnews.com[/spoiler][/url]

Polisi kita pada gk mampu atau takut ya ???emoticon-Bingung (S)

Gimana tanggapan para kaskuser mengenai kasus yg lagi hot ini ??
Diubah oleh SamaItah 29-03-2013 00:31
0
4.1K
57
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan