Heboh, Ada Orok Diseret Anjing
WARGA Perumahan Palutan Regency Jalan Cipta Karya Ujung, Kecamatan Tampan dibuat heboh dengan adanya penemuan sesosok mayat orok (bayi) laki-laki yang sudah dalam keadaan membusuk, Senin (18/3) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Saat ditemukan, mayat ini berada di dalam kantong plastik dan sedang diseret oleh anjing.

Pantauan Riau Pos di lokasi penemuan mayat ini. Warga tampak berkerumun di sekeliling orok tersebut. Beberapa warga yang tidak tahan dengan aroma busuk yang keluar terlihat menjauh dan bahkan ada yang muntah. Mayat ini terlihat ditutup menggunakan terpal berwarna hitam dan berada di dalam kantong plastik hitam yang sudah robek.

Kondisi mayat orok laki-laki ini cukup mengenaskan. Bayi ini terlihat seperti baru dilahirkan dengan organ yang sudah terbentuk sempurna. Pada pusarnya masih terlihat ari-arinya. Tubuh bayi ini sudah membiru dengan sekujur tubuh tertutup debu dan mengeluarkan bau busuk. Kulit kepala bayi ini tampak mengelupas.

Yang pertama kali menemukan mayat bayi ini adalah Rahmad, warga setempat sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, ia yang pulang dari membeli kebutuhan untuk membuat layang-layang melihat seekor anjing menyeret kantong plastik hitam. ‘’Dari dalam kantong itu nampak rambut manusia,’’ terang Rahmad.

Melihat hal ini, ia lalu mengusir anjing yang sudah menyeret kantong plastik itu sejauh empat meter. Rahmad yang penasaran lalu coba melihat apa isi kantong tersebut. Ketika itulah ia terkejut saat mengetahui isinya adalah orok bayi yang sudah tak bernyawa. ‘’Saya langsung beritahu warga yang lain,’’ lanjutnya.

Kapolsek Tampan, Kompol M Idris SAg kepada Riau Pos di lokasi penemuan mengatakan pihaknya mendapatkan kabar penemuan mayat bayi oleh warga sekitar pukul 16.00 WIB. ‘’Anggota langsung kita turunkan ke lokasi,’’ ujarnya.

Dari olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan, Idris mengungkapkan, mayat orok ini sengaja dibuang oleh orang tua tak bertanggungjawab yang malu atas bayi hasil hubungan gelap.

‘’Dari kondisinya diperkirakan sudah dua hari,’’ lanjutnya. Ditambahkannya lagi, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku yang membuang mayat bayi itu.(muh)