Kaskus

Story

sakuravlAvatar border
TS
sakuravl
Memories
Cerita ini udah pernah gue post di blog gue. Whether this good or not please just read emoticon-Smilie

Part 1
Seorang anak perempuan berlari menyusuri
jalan. Rambutnya yang kusut ikut menari
menari di setiap langkah kakinya. Air mata
menuruni pipinya. Anak perempuan itu
berhenti berlari ketika melihat seorang anak
laki laki yang lebih tua darinya. "kamu
kenapa?" Tanya anak laki laki dengan
cemas. Dengan pelan anak itu menjawab
"Ayah.."
Bertahun tahun kemudian....
"Perusahaan memory yang seperti kita
kenal belakangan ini setelah kemajuan
teknologi terjerat kasus karena telah
menyebabkan seorang kliennya meninggal.
Seperti kita tahu perusahaan memory
adalah perusahaan untuk menghilangkan
sebagian ingatan manusia sesuai
permintaan klien yang memang di awal
berdirinya sudah membuat
kontroversi.Setelah 3 tahun berdiri dan
mendulang kesuksesan tetapi sekarang
dengan adanya kasus ini apakah
perusahaan memory akan ditutup?Apakah
Nicolas Surtanegara selaku pemilik
perusahaan memory akan dipenjara?Pihak
polisi masih menyelidiki kasus ini"
*click*
Keisha mematikan tv di depannya.
Memotong pembicaraan sang pembawa
berita. Dia mengerutkan kening. Sudah 3
tahun Keisha bekerja di perusahaan
memory dari pertama kali perusahaan ini
berdiri dan mempunyai jabatan yang cukup
tinggi. Dari perusahaan ini masih
berkembang hingga benar benar berhasil.
Dan sekarang kasus ini benar benar
membuat kacau,membuat dia makin sibuk
mengurusi segala hal. Hari ini keisha harus
bertemu seorang detektif untuk sebuah
wawancara. Dan keisha yakin ini bukan
kesalahan perusahaannya. Dia juga
mengenal nicolas dengan sangat baik,laki
laki yang baik. Saat keisha sedang
kesusahan nicolas yang membantu yang
mengajaknya bergabung dalam perusahaan
memory. Nicolas yang selalu berada di
samping Keisha. Ya Keisha sudah tidak
ingat siapa orang tuanya. Dia tidak ingat
masa kecilnya. Dia hanya tau dia telah
dibuang saat kecil dan mengalami
kecelakaan. Ah kembali ke Nicolas. Jujur
keisha menyukainya. Dan mungkin tahun
ini mereka akan masuk ke jenjang yang
lebih lanjut. Tapi dengan berita ini?
semuanya pasti akan berjalan lebih lambat.
------------------------------------------------------------------
------------------------------------------
Mario menyeruput kopinya pelan pelan
sambil mengamati file file di depannya.
Pekerjaan yang berat di pagi hari. Resiko
seorang detektif. Dia akan menyelidiki
kasus perusahaan memory dan siang ini
ada janji dengan seorang perwakilan dari
perusahaan memory itu. Mario memeriksa
file biodata sang pemilik. Ah Nicolas
Surtanegara. Orangtuanya ilmuwan terkenal
yang meninggal karena kejadian pabrik
nuklir waktu itu. Mario mengerutkan kening
ketika membaca bahwa Nicolas yatim piatu
sejak umur 7 tahun. Kasian. Setelah
menghabiskan kopinya Mario segera
bersiap ke perusahaan memory.
*perusahaan memory*
Keisha bete parah. Sang detektif tiba tiba
menghilang begitu saja dan tidak bisa
dihubungi. Memang sih keisha agak telat
tadi karena ada urusan di bagian lain.
Tetapi dia sudah menyuruh sekretarisnya
agar si detektif menunggu di ruangan
keisha. Dan lihat sekarang?si detektif hilang
begitu saja. Tiba tiba telepon genggam
keisha berbunyi,muncul sebuah nama di
layar yang akhirnya membuat keisha
kembali tersenyum. Nicolas.
"makan siang bersama?di tempat biasa"
Setelah membaca pesan singkat itu keisha
langsung memacu kakinya ke lift dan
menekan tombol lantai paling atas. Sampai
di atap keisha bisa melihat nicolas
termenung dengan tampannya melihat
pemandangan perkotaan. Roti sandwich
dan air mineral berada di sampingnya.
Inilah surga kecil untuk keisha. Surga kecil
untuk mereka. Bukan di restoran mahal.
Bukan candle light dinner. Hanya makan
siang sederhana di atas atap gedung
perusahaan. Tapi bukankah bersama orang
yang dicintai bagaimanapun keadaannya
pasti akan menyenangkan?
Nicolas tersenyum melihat keisha.
"Hai"
"Hai nico kau terlihat lelah" ucap keisha
sambil memegang kedua pipi nicolas.
"Kau tau apa yang terjadi belakangan ini
keisha. Perusahaan ini sedang dalam
masalah karena kasus bodoh itu dan kita
telah difitnah. Aku tidak ingin kehilangan
perusahaan ini"
"Aku tahu nico pasti aku akan selalu
mendukung dan membantumu"
"Yeah aku juga tahu keisha. Aku beruntung
memilikimu. Aku takut kehilanganmu"
"Bukankah harusnya aku yang takut
kehilanganmu?keisha tersenyum getir.
Nicolas hanya diam tak menjawab. Selama
ini tak ada yang tahu tentang hubungan
mereka berdua. Hanya di atas atap dan saat
mereka berdua ini nicolas bisa ramah dan
menunjukkan kasih sayangnya terhadap
keisha. Lebih dari ini nicolas
menyembunyikan hubungan mereka
berdua dan bertindak dingin terhadap
keisha.
"Tidak sesederhana itu keisha" Nicolas
tersenyum mengecup kening keisha lalu
beranjak pergi. Keisha hanya diam
memandangi bayangan nicolas yang
kemudian menghilang dibalik pintu.
-bersambung-
"Bisakah hati kita melupakan kenangan
yang ingin kita lupakan?"-unknown
Diubah oleh sakuravl 05-03-2013 23:33
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
1.2K
6
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan