Schwerer Gustav, Raksasa yang Berjalan di Atas Rel
TS
yooji
Schwerer Gustav, Raksasa yang Berjalan di Atas Rel
Quote:
WELCOME TO MY THREAD
Dijamin NO REPOST gan..
Spoiler for Buka:
Alhamdulillah Thread pertama ane gan
Quote:
SENJATA TERBESAR YANG PERNAH DIPAKAI SAAT PERANG
Quote:
Schwerer Gustav (English: Heavy Gustaf, or Great Gustaf) dan Dora adalah nama dari kedua senjata artileri 80 cm K (E) raksasa yang berjalan di atas rel. Senjata ini dimiliki oleh Jerman saat Perang Dunia II, yang dirancang khusus untuk operasi-operasi pengepungan. Senjata ini dikembangkan mulai tahun 1934 oleh Krupp dan diproduksi pada tahun 1941, dengan tujuan menghancurkan benteng yang dipersenjatai dan dilindungi dengan sangat kuat, khususnya yang berada di Garis Maginot yang memisahkan antara Prancis dengan Jerman.
Spoiler for Perbandingan dengan manusia gan...:
Quote:
Ukurannya sendiri nggak tanggung-tanggung gan, panjangnya 47.3 meter dengan lebar 7.1 meter dan tingginya 11.6 meter. Dan beratnya mencapai 1,350 ton. Sedangkan meriamnya mencapai 32,5 meter dengan diameter 31 inci dan bisa digerakkan sampai dengan sudut 48 derajat.
Pelurunya sendiri seberat 7 ton dengan jarak "lemparan" peluru mencapai 37 kilometer (23 mil).
Spoiler for Inspeksi Adolf Hitler:
Quote:
Adolf Hitler telah menggadang-gadang senjata ini untuk digunakan dalam perang dengan Prancis, tapi kemudian ketika perang tersebut pecah (apa lagi kalau bukan Perang Dunia II) ternyata senjatanya masih belum siap diterjunkan dalam pertempuran. Pada kenyataannya, tanpa bantuan Gustav dan Dora pun, pasukan Wehrmacht yang digdaya mampu menembus pertahanan Prancis di Garis Maginot!
Gustav sendiri pada akhirnya digunakan untuk melawan Uni Soviet dalam pengepungan Sebastopol selama Operasi Barbarossa. Tak lama dia sudah nongol dalam pengepungan Jerman yang lain di Stalingrad, dan kemungkinan besar berencana pula untuk dipakai dalam memadamkan pemberontakan Warsawa (1944), meskipun pemberontakan tersebut keburu padam sebelum Gustav sempat digunakan. Di akhir perang Gustav dirampas oleh pasukan Amerika, sementara Dora dihancurkan oleh Jerman sendiri menjelang akhir-akhir perang demi mencegah jatuh ke tangan Tentara Merah Rusia.