Biasanya, parpol memunculkan capres internal. Disodorkan ke publik agar dipilih rakyat. Namun tren Pilpres 2014 bakal berubah.

"Calon yang dikehendaki rakyat dan didukung partai bisa jadi menjadi trend baru dalam Pilpres 2014," kata pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (26/1/2013).

Jadi, lanjut dia, tidak tertutup kemungkinan calon-calon perseorangan akan muncul dan diakomodasi oleh parpol. Parpol berkepentingan memenangkan calonnya, meskipun itu tidak harus dari kadernya sendiri.

Namun, sambung dia, capres perseorangan yang didukung parpol itu harus lebih kompetitif. Sebab tidak mungkin parpol mendukungnya bila calon perseorangan tidak dikendaki rakyat atau tidak laku jual.

"Syaratnya adalah calon perseorangan yang memilki elektabilitas karena dipercaya rakyat," sebut Siti.

Peluang capres perseorangan, menurut dia, bakal sangat besar untuk ikut berlaga dalam pilpres, asalkan didukung parpol.

"Artinya, partai yang cerdas akan membaca sikon dan psikologi politik massa, agar sosok yang dijagokan bisa memenangkan pilpres," demikian Sitilink