Assalamualaikum...
Salam sejahtera para agan dan aganwati yang ane hormati..
permisi gan,
di trit pertama ane , ane mau share artikel yang udah ane baca tentangGreen Lifestyleuntuk menambah wawasan and pengetahuan kita tentang kebersihan lingkungan demi masa depan bumi kita..
Spoiler for Sebuah catatan dari Nagoya, Jepang oleh Median Mutiara:
Mungkin kita membayangkan, jika di kota yang sangat bersih seperti di Nagoya, banyak tong sampah yang disediakan untuk membuang sampah. namun kenyataannya tidak demikian. Di kota yang sangat bersih ini, justru tak gampang dijumpai tong sampah di jalan-jalan. Mengapa?
Mungkin…jika terdapat semakin banyak tong sampah, semakin sibuk petugas sampah utk mengambil timbunan sampah di banyak titik, sehingga banyak sampah yang tidak terurus. Sehingga jalanan hanya akan berhiaskan tong sampah. Namun, jalanan di Nagoya, hanya berhiaskan ruas-ruas yang bersih, tanpa sampah ataupun tongnya.
Quote:
Setiap orang bertanggung jawab atas sampah yang mereka hasilkan sendiri.
Di kota yang pernah saya tinggali untuk studi ini, tong sampah atau pembuangan sampah hanya berada di dekat kompleks apartemen atau di depan mini market. Namun jangan dibayangkan pembuangan tersebut sama dengan kotornya tempat pembuangan sampah yang kita biasa lihat di kota kita. Karena, tampilannya benar-benar tidak seperti pembuangan sampah. Sangat bersih! Hal ini disebabkan karena mereka memilah-milah sampah tersebut menjadi 7 (tujuh) kategori. Bayangkan, 7 kategori! Kalau tidak salah pembagiannya adalah sbb: 1) sampah basah, 2) sampah plastik, 3) sampah koran dan kertas, 4) botol plastik/ PET bottle, 5) botol kaca, 6) kaleng, 7) sampah campuran yang tidak bisa dibakar. Untuk itu, jika seseorang ingin membuang sampah, ia harus memilah2 sampah tersebut menurut bahannya dan sampah tersebut sebelum dibuang harus dicuci dulu sampai bersih. Contoh jika kita mau membuang botol kecap, botolnya harus dicuci bersih dulu. Tidak boleh membuang masih ada isinya ataupun dalam keadaan kotor.
Quote:
Contoh: saat membuang satu botol minuman plastik, (1) harus dipastikan kita membuang seluruh isi airnya. (2) plastik yang bertuliskan merek minuman tersebut harus dirobek dan dibuang ke dalam tong sampah berkategori ‘plastik’, juga tutup botolnya (3) badan botol itu harus di tekan hingga botol plastik memipih, lalu botol tersebut di buang ke dalam tong sampah berkategorikan ‘pet bottle’.
Bayangkan betapa seseorang harus melakukan beberapa hal di atas hanya untuk membuang sebuah botol minuman. Namun tentu saja mereka mendapat bayaran yang setimpal. Alhasil lingkungannya menjadi bersih dan nyaman untuk hidup, bukan hanya untuk dirinya sendiri, namun untuk orang lain, dan lingkungan.
Selain itu, bila seseorang merasa melihat sampah (yang dibuang orang lain) di jalan, ia wajib memungutnya tanpa ragu-ragu, dengan tersenyum dan menyimpan sampah tersebut sampai ia menemukan tong sampah.
Di negara kita, sampah tidak dipilah sedemikian detilnya. Ada program sampah kering dan basah. namun kenyataannya di jalan-jalan tidak banyak terdapat 2 tong sampah untuk kategori sampah kering dan basah. Sehingga satu tong untuk semua jenis sampah. Selain itu dari rumah sendiri juga sebagian besar rumah tangga mencampur semua sampah mereka dalam satu tempat sampah. Satu tong sampah buat ‘rame-rame’. Demikian pula di sungai, banyak orang yang bertinggal di pinggir sungai, menggunakannya untuk mandi, buang hajat, mencuci sayur, baju, motor, dan buat tempat buang sampah juga.
Di sebuah tayangan program berita di TV,saat pasca banjir jakarta yang lalu, seorang penduduk terlihat membersihkan rumahnya dari sampah dan kotoran sisa banjir, dan membuang kotoran tersebut kembali ke sungai. Saat seorang reporter mewawancarainya, dan menanyakan mengapa ia membuang sampah tersebut kembali ke sungai, apa ia tak takut akan adanya banjir lagi, ia dengan enteng menjawab, ’sudah biasa’.
Spoiler for Perbandingan:
Spoiler for Kali Yamazaki:
Spoiler for Kali Ciliwung:
Semua selalu diawali dari diri sendiri… jadi paling tidak, untuk level yang sangat dasar, maukah kita SELALU membuang sampah pada tempatnya?
Sekian trit perdana ane, semoga berkenan bagi agan-aganwati sekalian untuk lebih mencintai dan melestarikan bumi kita tercinta ini...
Mohon bimbingan kepada para suhu untuk buat trit yang lebih dahsyat....
Thanks... GREEN FOR LIFE