Kamis, 7 Maret 2013 | 16:42 WIB

inilah..com, Kupang - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dijadwalkan akan melakukan kampanye untuk pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Frans Lebu Raya-Benny Litelnoni atau Frenly pada Sabtu (9/3) di GOR Oepoi Kupang.

"Selain Megawati, Gubernur DKI Joko Widodo dan Wakil Gubernur Banten Rano Karno juga akan hadir dan melakukan kampanye untuk pasangan 'Frenly'," kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTT Nelson Matara, di Kupang, Kamis (7/3/2013).

"Sampai saat ini belum ada perubahan jadwal. Ibu Megawati, Joko Widodo, dan Rano Karno akan melakukan kampanye di Kupang," katanya.

Dia menambahkan, semula Megawati, Joko Widodo, dan Rano Karno akan melanjutkan perjalanan ke Maumere, Sikka, untuk melakukan kampanye bagi pasangan calon Bupati Sikka Alexander Longginus-Roberto Diogo, tetapi batal.

Pembatalan kampanye di Maumere, Sikka, karena Megawati harus kembali ke Jakarta untuk mendampingi suaminya Taufiq Kiemas yang akan menerima gelar Honoris Causa (HC).

"Rencana semula memang Ibu Megawati langsung ke Maumere, tetapi batal karena harus kembali ke Jakarta untuk mendamping suaminya menerima gelar Honoris Causa (HC)," kata Matara.

Matara menambahkan, kampanye rapat umum untuk pasangan Frenly tidak bisa digelar di lapangan terbuka karena alasan cuaca. "Sekarang cuaca lagi kurang bersahabat. Kita ingin, dalam kampanye nanti ada hiruk pikuk karena hujan, sehingga kami memilih mengelar kampanye di GOR," katanya.

Dengan demikian, masyarakat bisa lebih berkonsentrasi mendengar pidato politik mantan Presiden RI Megawati Soekarnoputri.
sumber:
[url]http://nasional.inilah..com/read/detail/1965559/megawati-dan-jokowi-akan-berkampanye-di-kupang#.UTnBNiRTBMg[/url]

PDIP Minta Bantuan Jokowi di Pilgub Jateng
Rabu, 6 Maret 2013 | 20:09 WIB

inilah..com, Jakarta - Keberhasilan Joko Widodo (Jokowi) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta akan tetap dipakai oleh PDI Perjuangan (PDI-P) untuk Pilgub di beberapa daerah. Bahkan PDIP akan kembali meminta bantuan Jokowi sebagai juru kampanye (Jurkam) dalam Pilgub Jawa Tengah (Jateng).

"Jokowi effect kan ketika menjadi magnet dan biasanya kita saling membantu. Pengalaman di Jakarta seluruh kader berkontribusi, saat Jabar juga ikut semua, tapi memang Jokowi jadi magnet. Begitu juga di Sumut," ujar Cagub Jateng dari PDIP, Ganjar Pranowo di Gedung DPR, Rabu (6/3/2013).

Ganjar mengatakan, dalam kampanyenya di Pilgub Jateng nanti Jokowi akan tetap dipakai sebagai jurkam. Bahkan hal itu sudah mendapat persetujuan dari partai dan Jokowi sendiri. "Beberapa waktu lalu mas Jokowi kontak saya, saya ditawarkan siap dibantu untuk Jawa Tengah," jelasnya.

Ganjar meyakini suara PDIP di Jateng akan solid meski PDIP tidak mengusung kader lama yakni Bibit Waluyo dan Rustriningsih . Pasalnya seluruh kader PDIP akan tunduk dengan keputusan akhir dari DPP. "Kultur di DPP PDIP kalau sudah putus maka satu suara, makanya waktu mengusung pak Jokowi di DKI juga demikian, satu suara," imbuhnya.

Untuk itu, Ganjar mengaku optimisi bisa sukses di Pilgub Jateng nanti. Karena seluruh kader akan solid mendukung Cagub partai. "Ini sebuah permulaan, selebihnya konsolidasikan kekuatan dan kekuatan itu dijadikan mesin untuk menggelinding dan menggilas sampai akhir," ucapnya.
sumber:
[url]http://nasional.inilah..com/read/detail/1965210/pdip-minta-bantuan-jokowi-di-pilgub-jateng#.UTnCLyRTBMg[/url]


pilihan yg cerdas dan pemikiran jenius bu megawati utk indonesia