Islamabad, Sigmanews- Sampai saat ini, darah digunakan dalam mesin uji diabetes untuk mengevaluasi tingkat gula darah pasien. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa air mata juga dapat digunakan secara efektif untuk mengevaluasi kadar gula darah.

Penelitian ini dilakukan oleh peneliti University of Michigan dan penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Analytical Chemistry. Ketika penelitian dilakukan pada hewan di laboratorium, air mata telah ditemukan memberikan ukuran yang akurat tingkat gula darah. Perangkat yang digunakan untuk pengujian adalah sensor elektrokimia.

Menurut para peneliti, ada peningkatan drastis dalam jumlah orang yang menderita diabetes di seluruh dunia. Sesuai statistik, 5% dari populasi dunia merupakan penderita diabetes.

Selain itu, peneliti utama studi Mark Meyerhoff mengatakan bahwa frekuensi penderita diabetes juga meningkat. Obesitas dikatakan menjadi penyebab utama di balik skenario yang mengkhawatirkan.

Mengingat permintaan akan perangkat yang menguji diabetes, Meyerhoff dan timnya memutuskan untuk mengembangkan suatu metode baru yang tidak berkaitan dengan darah yang menggambarkan uji kadar glukosa. Air mata adalah pilihan terbaik berikutnya. Tingkat gula darah dalam air mata ditemukan memberikan evaluasi yang akurat.

Orang yang menderita tingkat yang sangat tinggi terhadap diabetes mungkin harus menguji tingkat gula darah mereka dengan memanfaatkan darah lebih dari delapan kali sehari. Menusuk jari dengan jarum untuk mengambil darah adalah proses yang menyakitkan dan tidak nyaman. Ini menyebabkan percabangan berbahaya.

Menurut penelitian, air mata merupakan yang akurat dalam memberikan hasil seperti darah. Selanjutnya, mereka yang membutuhkan untuk mengukur gula darah beberapa kali sehari tidak harus terintimidasi dengan tugas tersebut karena air mata tidak menyebabkan rasa sakit sama sekali.

Perangkat yang telah dikembangkan cukup sensitif untuk mengukur jumlah yang sangat kecil kadar gula darah juga. Hal ini dapat mendeteksi 1.5μM menambah atau mengurangi 0,4 pM glukosa. Ini memberikan solusi yang cukup akurat untuk pengujian glukosa dalam darah. Ini juga merupakan cara invasif dan tidak menyakitkan untuk tidak menguji glukosa darah. [AQ]

SUMBER

Semoga Informasi ini dapat bermanfaat bagi agan - agan semua