Izin Tidak Jelas, Investasi Bodong Marak
Quote:
KBRN, Jakarta : Pakar ekonomi Universitas Gadjah Mada Dr Sri Adiningsih menilai tidak jelasnya perizinan untuk lembaga investasi, mengakibatkan masyarakat banyak yang tertipu investasi bodong dengan iming-iming keuntungan besar.
Dengan tidak jelasnya perizinan ini, mengakibatkan pengawasan kurang.
“Mestinya harus jelas, perizinan kepada siapa? Kalau jual beli berjangka atau investasi sehingga memang perlu diatur. Saya tidak tahu izin untuk investasi emas ke mana?”kata Sri Adiningsih dalam dialog dengan Pro3 RRI, Jumat (1/3/2013).
Sementara itu, terkait dengan investasi gadai emas oleh PT Golden Traders Inodnesia Syariah (GTIS) yang diduga melakukan penipuan kepada nasabahnya, meski tidak mengenai bentuk izinnya, Sri menduga perusahaan itu telah mengantongi izin mendirikan PT. Jadi, nasabah hanya menitipkan uangnya ke PT GTIS nama keuntungan dan uang yang telah diinvestasikan tidak jelas.
Ribuan nasabah PT GTIS mempertanyakan nasib investasi emasnya di perusahaan itu. Keuntungan atau hasil investasi yang dijanjikan tidak diterima nasabah. Alih-alih mendapatkan keuntungan, si pemilik perusahaan asal Malaysia Ong Han Cun dikabarkan sudah tidak ada lagi di Indonesia.
Jauh sebelum kasus penipuan oleh PT GTIS, publik geger dengan kasus penipuan dengan modus investasi yang dilakukan oleh Koperasi Langit Biru (KLB). KLB memiliki 120.000 nasabah yang tidak hanya tersebar di Jabodetabek, melainkan hingga ke Sumatera. Pemilik KLB yang pernah buron, Jaya Komara, telah ditetapkan sebagai tersangka. (Sgd/HF)
http://rri.co.id/index.php/berita/44...k#.UTQd_jcUNbw
gak ada pengawasan...giliran mau dilaporin, Bapepam, OJK atau LK gak ada responnya. pantesan dari jaman kuda sampe ke depan bakal sering nih investasi bodong begini
[img]
![[Laporan YLKI] Hah, Investasi Bodong Kaya GTIS Baru Ditindak Bila SUDAH Makan Korban](https://dl.kaskus.id/img209.imageshack.us/img209/4086/ylki.jpg)