Telan Jarum Pentul Siswi Madrasah Masuk RS
Quote:
Malang (beritajatim.com) - Berita ini mungkin bisa jadi pelajaran agar berhati-hati dengan jarum dan sejenisnya. Gara-gara menelan jarum pentul, membuat Siswi Madrasah Ibtidaiyah Sunan Drajat, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang harus dilarikan ke Rumah Sakit.
Ceritanya, siswi kelas VI bernama Lilis Fitriyani (12), warga Desa Sumbersuko, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, Kamis (21/2/2013) pagi berangkat ke sekolah seperti biasa. Sekitar pukul sembilan pagi saat waktu istirahat tiba, Lilis sedang membetulin jilbab yang dipakainya.
Jarum pentul yang biasa diselipkan pada jilbab sebagai pengikat, ia gigit. Entah lupa atau memang tak sadar jika jarum pentul dalam gigitannya, mendadak benda runcing itu justru tertelan. Merasa kesakitan, rekan-rekan Lilis disekolah coba menenangkan dan melaporkan ke guru sekolahnya.
Oleh pihak sekolah, Lilis akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Wava Husada di Kepanjen saat itu juga. "Jarum itu digigit anak saya. Maunya sih memperbaiki posisi jilbab, eh malah tertelan" terang Nuryamah, Ibu Kandung Lilis, saat menunggu putrinya di kamar perawatan rumah sakit, Kamis (21/2/2013) siang.
Sesampainya di rumah sakit, tim medis coba memberikan obat. Mendadak, Lilis pun sakit perut. Saat buang air besar itulah, jarum pentul akhirnya berhasil keluar. Lilis pun selamat. Jarum pentul akhirnya keluar bersama kotoran saat dirinya buang air besar.
Jarum pentul sesuai hasil rongsen berada disekitar tulang rusuk bagian dalam nomer tiga. Setelah kotoran dari Lilis diperhatikan seksama Darmaji, ayah kandungnya, jarum ternyata bisa keluar saat putri bungsunya buang air besar.
Karena tidak ada keluhan lagi, sekitar pukul 11.30 wib siang tadi, Lilis diperbolehkan pulang tanpa harus menjalani perawatan lebih jauh.[yog/ted]
sumber
gueblek
