Menkes: Bayi Dera Bukan Tak Dilayani, Tapi Alatnya Kurang

BERITA



Liputan6.com, Jakarta : Meninggalnya Dera Nur Anggraini, bayi yang belum genap berusia seminggu, terus menjadi pembicaraan. Penolakan sejumlah rumah sakit dianggap sebagai penyebab meninggalnya Dera. Namun, Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi, punya jawaban sendiri.
"Dera meninggal bukan karena tak dilayani, tapi karena alatnya yang kurang," kata Nafsiah saat ditemui di Istana Negara, Jakarta, Selasa (19/2/2013).
Rumah sakit, lanjut Nafsiah, tidak akan bisa menolak seorang pasien karena alasan biaya. Jika seorang pasien tak tertangani itu karena hal lain.
"Undang-undang mengatakan rumah sakit dilarang menolak pasien gawat darurat atas alasan biaya, dan itu berlaku bagi rumah sakit swasta dan pemerintah," tegasnya.
Di balik itu, Menkes menilai banyak pelajaran bisa dipetik dari kasus Dera. Kini, pemerintah tengah mengembangkan suatu jaringan penanganan gawat-darurat yang lebih memberi kepastian dan kecepatan.
"Nantinya semua rumah sakit di Jakarta akan terjalin secara online. Seseorang hanya perlu menelepon satu nomor dan akan langsung dilayani, lengkap dengan SDM dan ambulance," ujarnya. (Yus)

BERITA