Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

adiwijaya15Avatar border
TS
adiwijaya15
5 Menit Saja
Seorang ibu duduk di samping seorang pria di bangku dekat Taman bermain di pinggir kota pada suatu minggu pagi yang indah cerah.

"Tuh.., itu putraku yang di situ," katanya, sambil menunjuk ke arah seorang anak kecil dalam t-shirt merah yang sedang meluncur turun dipelorotan.

Mata ibu itu berbinar, bangga.

"Wah, bagus sekali bocah itu," kata bapak di sebelahnya.

"Lihat anak yang sedang main ayunan pakai t-shirt biru itu? Dia anakku," sambungnya, memperkenalkan.

Lalu, sambil melihat arloji, ia memanggil putranya.

"Ayo Aris, gimana kalau kita sekarang pulang?"

Aris, bocah kecil itu, setengah memelas, berkata,
"Kalau lima menit lagi,boleh ya, Yahhh? Sebentar lagi Ayah, boleh kan? Cuma tambah lima menit kok,yaaa...?"

Pria itu mengangguk dan Aris meneruskan main ayunan untuk memuaskan hatinya. Menit menit berlalu, sang ayah berdiri, memanggil anaknya lagi.

"Ayo, ayo, sudah waktunya berangkat?"

Lagi-lagi Aris memohon, "Ayah, lima menit lagilah. Cuma lima menit kok, ya? Boleh ya, Yah?" pintanya sambil menggaruk-garuk kepalanya.

Pria itu bersenyum dan berkata,

"Ok lah, iyalah..."

"Wah, bapak pasti seorang ayah yang sabar," ibu yang di sampingnya, dan melihat adegan itu, tersenyum senang dengan sikap lelaki itu.

Pria itu membalas senyum, lalu berkata,

"Putraku yang lebih tua, Andi, tahun lalu terbunuh selagi bersepeda di dekat sini, oleh sopir yang mabuk. Tahu tidak, aku tak pernah memberikan cukup waktu untuk bersama Andi. Sekarang apa pun ingin kuberikan demi Aris, asal saja saya bisa bersamanya biar pun hanya untuk lima menit lagi.
Saya bernazar tidak akan mengulangi kesalahan yang sama lagi terhadap Aris.
Ia pikir, ia dapat lima menit ekstra tambahan untuk berayun, untuk terus bermain.
Padahal, sebenarnya, sayalah yang memperoleh tambahan lima menit memandangi dia bermain, menikmati kebersamaan bersama dia, menikmati tawa renyah bahagianya...."

Hidup ini bukanlah suatu lomba, hidup ialah masalah membuat prioritas.
Prioritas apa yang Anda miliki saat ini?

Berikanlah pada orang tua, saudara, teman, dan sahabat lima menit saja dari waktumu, dan engkau pastilah tidak akan menyesal selamanya emoticon-Smilie
0
1.3K
33
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan