Lahir pada 23 Juli 1965 di Stoke-On-Trent, Inggris sebagai Saul Hudson, gitaris sekarang dikenal dunia sebagai "Slash" telah membuat dampak pada industri musik sejak Guns 'N Roses pertama masuk ke adegan di awal 80 's. Sampai hari ini, ia menjunjung tinggi statusnya dari ikon rock, dengan Les Paulsnya, topi, rambut keriting hitam dan rokok yang menggantung dari mulutnya, Slash telah berhasil menciptakan citra musisi rock sejati.
Slash pindah ke Los Angeles pada usia 11, di mana ia segera mengambil gitar. Segera, semua kepentingan yang lain yang dikesampingkan dan gitar menjadi hidupnya. Ia kemudian bergabung dengan beberapa band, semua dalam harapan untuk menemukan satu yang akan mendapatkan suatu tempat lebih jauh dari beberapa menunjukkan lokal. Dia kemudian bertemu Steven Adler, dan sisanya pergi dari sana. Dengan penciptaan Roses Guns 'N dan penjualan multi platinum album pertama mereka berjudul Appetite for Destruction, kelima anak laki-laki telah berhasil masuk ke gaya hidup dekadensi bintang rock.

Tetapi dengan kehidupan mewah datang harga. Dengan minuman keras dan konflik internal mengganggu band sampai kematian itu pada tahun 1996, kelompok selalu tampaknya memiliki sesuatu yang terjadi. Konflik ini memicu musik mereka dan kemestri baik di panggung dan mematikan.

Ketika menjalankan Guns 'N Roses' berakhir dengan pembubaran band dan pengunduran diri Slash pada bulan Oktober 1996, ia tidak punya waktu untuk berhenti.
Proyek sampingan bahwa ia telah terbentuk saat masih di G'N'R, Snakepit Slash, telah memperoleh kesuksesan sudah. Dalam gaya biasa dari 'hit the ground running', ia dan Snakepit melepas tur dan memperoleh kemenangan ekstrim tanpa melihat ke belakang. Setelah menyelesaikan tur dunia pertama dengan Snakepit, Slash diundang untuk judul Festival Sziget di Budapest, Hongaria. Tanpa memiliki sebuah band saat ia mengundang beberapa musisi untuk membentuk Blues Ball proyek Slash dan mereka bermain festival di depan lebih seratus ribu orang. Pada tahun 2000, inkarnasi kedua Snakepit Slash merilis album mereka "Ain’t Life Grand" diikuti oleh tur yang luas melalui klub di seluruh dunia.

Ketika kedatangan kedua Snakepit yang sudah dekat, Slash menjadi lebih sibuk lagi. Dia mulai perform live kecil dengan musisi lain, dan jamming dengan beberapa teman masa lalunya G'NR band. Tapi setelah beberapa saat jamming dengan Duff McKagan dan Matt Sorum lagi, tiga mulai berpikir untuk membuat sebuah proyek bersama-sama. Pekerjaan mereka bersama-sama telah berubah dari kasual untuk pikiran sesuatu yang lebih besar. Tiga bekerja sama dengan Dave Kushner dari Loaded, dan Scott Weiland dari Stone Temple Pilots untuk membentuk kelompok awalnya disebut sebagai "Proyek".

Proyek tersebut akhirnya berubah menjadi sukses besar di bawah nama baru dari Velvet Revolver. dengan label "rock supergrup", mereka memutuskan utuk membuat album pertama mereka, dan meraih platinum album pada bulan kedua setelah rilis. di album yang didalamnya terdapat single hit mereka, Slither, yang juga menghadiahi mereka dengan grammy awards untuk best hard-rock performance. setelah meliris full-album kedua mereka, Libertad. mereka bubar karena masalah antar anggota dalam band tersebut.

Menggunakan tagline 'Sepertinya berlebihan, tapi itu tidak berarti itu tidak terjadi ...', Slash berkolaborasi dengan Anthony Bozza dan merilis otobiografi pada akhir tahun 2007. Dari kenangan awal yang paling baru-baru ini peristiwa, Slash teringat ratusan cerita menjadi satu volume yang berkubah itu sendiri dalam Daftar New York Times Bestseller. Dalam otobiografinya, Slash menyebutkan bahwa ia berencana merekam album solo - janji yang ia membuat baik pada tahun-tahun mendatang.

Dengan bantuan dari teman-temannya di komunitas musik dan banyak desakan dari fans, Slash mulai merekam album solonya pada akhir 2009, dan dirilis pada tahun 2010 untuk pujian kritis. Dengan lineup vokalis tamu mulai dari legenda rock Ozzy Osbourne dan Lemmy pop favorit musik Fergie dan Adam Levine, album ini menunjukkan sepenuhnya beragam bagaimana fleksibel genre rock yang benar-benar bisa.

Dengan keberhasilan album itu datang pengumuman dari tur di seluruh dunia, dengan Myles Kennedy mengambil kendali pada vokal selama tur. Dari tampil sebagai karakter dalam Guitar Hero III untuk guesting pada bahkan yang paling tak terduga dari album artis '(Rhianna, misalnya), dan tidak lagi untuk mengentikan langkahnya untuk berkarya.