- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Alasan Kuat Agan Gak Boleh MAHO !!!
TS
pembawaderita
Alasan Kuat Agan Gak Boleh MAHO !!!
Disini ane ingin membeberkan fakta tentang buruknya MAHOSEKSUAL bagi kesehatan. Dan juga buat ngasih tahu agan TS di trit sebelah yg ngedukung legalitas MAHOSEKSUAL, tentang bahaya MAHOSEKSUAL bagi kesehatan
Setiap identitas status yang melekat pada seseorang, setiap keputusan yang dibuat, setiap tindakan yang dilakukan pasti mengandung resiko, ya gak gan?
Bahkan hidup sendiri adalah sebuah resiko yang harus dijalani dan dihadapi. Demikian juga dengan identitas seksual, baik itu heteroseksual, homoseksual, biseksual semuanya memiliki resiko yang harus dijalani dan dihadapi.
Perilaku seksual tertentu dapat beresiko mengganggu kesehatan fisik / biologis pada kaum homoseksual. Seperti: melakukan hubungan seksual bebas / berganti-ganti pasangan bahkan dengan orang yang tidak dikenal; melakukan hubungan seksual yang tidak aman seperti: tidak menggunakan kondom dan tidak mengetahui diagnosa / status kesehatan seksual (HIV-AIDS, penyakit kelamin) pasangan main; dan melakukan anal sex adalah perilaku-perilaku seksual yang beresiko besar mengganggu kesehatan fisik / biologis kaum homoseksual.
Dr. Xiridou melakukan penelitian mengenai penyebaran HIV di antara homoseksual di Belanda dan menemukan bahwa penyebaran HIV lebih cepat diantara pasangan homoseksual yang menganggap mereka menjalani "steady" relationship / hubungan yang "tetap". Pasangan-pasangan ini gagal untuk melibatkan diri dalam perilaku seks yang aman / "safe sex" dan terlibat dalam 6-10 hubungan seksual tambahan diluar dari hubungan dengan pasangan utama mereka setiap tahunnya. Sementara mereka yang menganggap hubungan seksual mereka adalah "casual" terlibat dalam 16-28 hubungan seksual diluar dari dari hubungan dengan pasangan utama mereka setiap tahunnya. (AIDS,17:1029-1038, 2003)
Pejabat kesehatan British, UK pada tahun 2004 juga menyatakan keprihatinannya terhadap para homoseksual yang menggunakan Internet untuk mencari pesta seks, dimana para homoseksual yang terjangkit HIV dan yang tidak bersama-sama ikut terlibat dalam melakukan hubungan seks tanpa pengaman.
"Sebuah penelitan epidemiologi" dari Vancouver, Canada mentabulasikan data antara tahun 1987 dan 1992 terkait kematian yang disebabkan oleh AIDS dan menemukan bahwa pria homoseksual atau biseksual kehilangan waktu hidup hingga 20 tahun dari perkiraan usia hidupnya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa jika 3% dari populasi yang diteliti adalah gay atau biseksual, maka probabilitas / peluang dari seorang pria gay atau biseksual yang berumur 20 tahun untuk dapat hidup sampai dengan usia 65 tahun adalah 32%, dibandingkan dengan 78% pada pria lainnya secara umum. Dampak buruk / merusak dari merokok jika diperbandingkan - perokok kehilangan waktu hidup rata-rata sekitar 13.5 tahun dari perkiran usia hidupnya
Resiko-resiko gangguan kesehatan yang dapat dialami dari perilaku seksual tidak sehat tersebut adalah sebagai berikut:
* HIV-AIDS
Pada tahun 1197, koran New York Times memuat artikel yang berisi bahwa seorang pria homoseksual mempunyai peluang 50% untuk terjangkit HIV pada usia pertengahan. (Sheryl Gay Stolberg, "Gay Culture Weighs Sense and Sexuality," New York Times (Late edition, east coast), November 23, 1997, section 4, p.1)
Pada bulan November 2003, CDC mengatakan bahwa trend infeksi HIV naik di 29 negara bagian. Diperkirakan setiap tahunnya terdapat 40.000 orang pengidap HIV baru, dan 70% diantaranya adalah pria. Dari pria yang terjangkit ini, 60% diantaranya terinfeksi melalui hubungan homoseksual, 25% melalui narkoba, dan 15% melalui hubungan heteroseksual.
Pada April 2005, CDC mengeluarkan hasil penelitian terhadap 5.600 pria gay dan biseksual mengenai kebiasaan seks dan sikap mereka sewaktu dilakukan tes HIV. 10% dari orang yang disurvey terjangkit HIV positif. CDC menemukan bahwa di antara mereka yang terjangkit HIV positif, 77% tidak mengetahui bawah mereka terinfeksi dan 50% terlibat dalam hubungan seks tanpa pengaman dalam waktu 6 bulan terakhir.
* Anal Cancer
Menurut J.R. Daling et.al, "Correlates of Homosexual Behavior and the Incidence of Anal Cancer," Journal of the American Medical Association 247, no.14, 9 April 1982, pp. 1988-90, resiko kanker anal (dubur) melesat hingga 4000% diantara mereka yang terlibat dalam berhubungan seks menggunakan lubang anal (dubur).
Pada tahun 2004, pejabat kesehatan di King County, Washington, melaporkan adanya kenaikan drastis pada kasus-kasus kanker anal akibat hubungan seks homoseksual
Selain itu gan, para pasangan MAHOSEKSUAL ini dalam menjalani hubungannya sering sekali diwarnai dengan kekerasan baik itu kekerasan seksual, fisik, maupun emosional. Motif dibaliknya seringkali dikarenakan masalah / gangguan mental dan emosional pada diri si pelaku MAHOSEKSUAL.
Mari kita lihat fakta-faktanya gan
Pada tahun 2003, National Coalition of Anti-Violence Programs (Program koalisi nasional anti kekerasan) mengeluarkan sebuah penelitian mengenai tingginya kasus KDRT diantara pasangan homoseksual. Penelitian ini mencatat kekerasan yang terjadi diantara pasangan gay semenjak tahun 2002 dan menemukan adanya 5000 kasus termasuk 4 pembunuhun. Data statistik yang terkumpul ini baru sebuah bagian kecil yang terkumpul dari aksi kekerasan yang ada.
Menurut sebuah rangkuman yang dibuat oleh Knight-Ridder, penelitian memperkirakan bahwa kekerasan domestik / KDRT yang terjadi diantara pria gay berkisar dari 12% hingga 36%, dimana hampir sama dengan wanita homoseksual. Di dalam penelitian koalisi, 34% pernah mengalami kekerasan psikologis / simbolik; 22% pernah mengalami kekerasan fisik, dan 5% kekerasan seksual.
Jadi, ane menyarankan buat agan2 semua
Jauhilah para kaum MAHOSEKSUAL
Karena dampak penyakit yang mereka datangkan sungguh cetar membahana gan
Sekian Trit ane, semoga kita semua sadar akan bahaya yang ditimbulkan MAHOSEKSUAL bagi diri sendiri, keluarga, dan teman terdekat kita.
Spoiler for Pembahasan:
Setiap identitas status yang melekat pada seseorang, setiap keputusan yang dibuat, setiap tindakan yang dilakukan pasti mengandung resiko, ya gak gan?
Bahkan hidup sendiri adalah sebuah resiko yang harus dijalani dan dihadapi. Demikian juga dengan identitas seksual, baik itu heteroseksual, homoseksual, biseksual semuanya memiliki resiko yang harus dijalani dan dihadapi.
Perilaku seksual tertentu dapat beresiko mengganggu kesehatan fisik / biologis pada kaum homoseksual. Seperti: melakukan hubungan seksual bebas / berganti-ganti pasangan bahkan dengan orang yang tidak dikenal; melakukan hubungan seksual yang tidak aman seperti: tidak menggunakan kondom dan tidak mengetahui diagnosa / status kesehatan seksual (HIV-AIDS, penyakit kelamin) pasangan main; dan melakukan anal sex adalah perilaku-perilaku seksual yang beresiko besar mengganggu kesehatan fisik / biologis kaum homoseksual.
Quote:
Dr. Xiridou was studying the spread of HIV among homosexuals in The Netherlands and found that HIV was spread more rapidly among homosexual couples who considered themselves to be in "steady" relationships. These couples failed to engage in "safe sex" and were involved in 6-10 additional sexual encounters outside of the primary relationship each year. Those who considered their sexual relationships "casual" engaged in 16-28 sexual encounters outside of the primary relationship each year. (AIDS,17:1029-1038, 2003)
Dr. Xiridou melakukan penelitian mengenai penyebaran HIV di antara homoseksual di Belanda dan menemukan bahwa penyebaran HIV lebih cepat diantara pasangan homoseksual yang menganggap mereka menjalani "steady" relationship / hubungan yang "tetap". Pasangan-pasangan ini gagal untuk melibatkan diri dalam perilaku seks yang aman / "safe sex" dan terlibat dalam 6-10 hubungan seksual tambahan diluar dari hubungan dengan pasangan utama mereka setiap tahunnya. Sementara mereka yang menganggap hubungan seksual mereka adalah "casual" terlibat dalam 16-28 hubungan seksual diluar dari dari hubungan dengan pasangan utama mereka setiap tahunnya. (AIDS,17:1029-1038, 2003)
Quote:
British health officials in 2004 also expressed concern about homosexuals who use the internet to locate sex orgies, where HIV-infected and non-infected homosexuals engage in unprotected sex.
Pejabat kesehatan British, UK pada tahun 2004 juga menyatakan keprihatinannya terhadap para homoseksual yang menggunakan Internet untuk mencari pesta seks, dimana para homoseksual yang terjangkit HIV dan yang tidak bersama-sama ikut terlibat dalam melakukan hubungan seks tanpa pengaman.
Quote:
"An epidemiological study" from Vancouver, Canada of data tabulated between 1987 and 1992 for AIDS-related deaths reveals that male homosexual or bisexual practitioners lost up to 20 years of life expectancy. The study concluded that if 3 percent of the population studied were gay or bisexual, the probability of a 20-year-old gay or bisexual man living to 65 years was only 32 percent, compared to 78 percent for men in general. The damaging effects of cigarette smoking pale in comparison-cigarette smokers lose on average about 13.5 years of life expectancy.
"Sebuah penelitan epidemiologi" dari Vancouver, Canada mentabulasikan data antara tahun 1987 dan 1992 terkait kematian yang disebabkan oleh AIDS dan menemukan bahwa pria homoseksual atau biseksual kehilangan waktu hidup hingga 20 tahun dari perkiraan usia hidupnya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa jika 3% dari populasi yang diteliti adalah gay atau biseksual, maka probabilitas / peluang dari seorang pria gay atau biseksual yang berumur 20 tahun untuk dapat hidup sampai dengan usia 65 tahun adalah 32%, dibandingkan dengan 78% pada pria lainnya secara umum. Dampak buruk / merusak dari merokok jika diperbandingkan - perokok kehilangan waktu hidup rata-rata sekitar 13.5 tahun dari perkiran usia hidupnya
Resiko-resiko gangguan kesehatan yang dapat dialami dari perilaku seksual tidak sehat tersebut adalah sebagai berikut:
* HIV-AIDS
Quote:
A 1997 New York Times article reported that a young male homosexual has about a 50 percent chance of getting HIV by middle age. (Sheryl Gay Stolberg, "Gay Culture Weighs Sense and Sexuality," New York Times (Late edition, east coast), November 23, 1997, section 4, p.1)
Pada tahun 1197, koran New York Times memuat artikel yang berisi bahwa seorang pria homoseksual mempunyai peluang 50% untuk terjangkit HIV pada usia pertengahan. (Sheryl Gay Stolberg, "Gay Culture Weighs Sense and Sexuality," New York Times (Late edition, east coast), November 23, 1997, section 4, p.1)
Quote:
In November, 2003, the CDC stated that HIV infection rates had risen in 29 states. There are an estimated 40,000 new HIV infections yearly with 70% of these being among men. Of those men who are infected, 60% are infected through homosexual sex; 25% through IV drug abuse; and 15% through heterosexual sex.
Pada bulan November 2003, CDC mengatakan bahwa trend infeksi HIV naik di 29 negara bagian. Diperkirakan setiap tahunnya terdapat 40.000 orang pengidap HIV baru, dan 70% diantaranya adalah pria. Dari pria yang terjangkit ini, 60% diantaranya terinfeksi melalui hubungan homoseksual, 25% melalui narkoba, dan 15% melalui hubungan heteroseksual.
Quote:
In April, 2005, the CDC released results of a study of 5,600 gay and bisexual men on their sex habits and attitudes about being tested for HIV. Ten percent of those surveyed were HIV positive. The CDC discovered that among those who were HIV positive, 77% were unaware that they were infected and 50% had engaged in unprotected sex during the previous six months.
Pada April 2005, CDC mengeluarkan hasil penelitian terhadap 5.600 pria gay dan biseksual mengenai kebiasaan seks dan sikap mereka sewaktu dilakukan tes HIV. 10% dari orang yang disurvey terjangkit HIV positif. CDC menemukan bahwa di antara mereka yang terjangkit HIV positif, 77% tidak mengetahui bawah mereka terinfeksi dan 50% terlibat dalam hubungan seks tanpa pengaman dalam waktu 6 bulan terakhir.
* Anal Cancer
Quote:
According to J. R. Daling et.al, "Correlates of Homosexual Behavior and the Incidence of Anal Cancer," Journal of the American Medical Association 247, no.14, 9 April 1982, pp. 1988-90, the risk of anal cancer soars by 4000 percent among those who engage in anal intercourse.
Menurut J.R. Daling et.al, "Correlates of Homosexual Behavior and the Incidence of Anal Cancer," Journal of the American Medical Association 247, no.14, 9 April 1982, pp. 1988-90, resiko kanker anal (dubur) melesat hingga 4000% diantara mereka yang terlibat dalam berhubungan seks menggunakan lubang anal (dubur).
Quote:
In 2004, health officials in King County, Washington, reported a dramatic rise in cases of anal cancer as a result of homosexual sex
Pada tahun 2004, pejabat kesehatan di King County, Washington, melaporkan adanya kenaikan drastis pada kasus-kasus kanker anal akibat hubungan seks homoseksual
Selain itu gan, para pasangan MAHOSEKSUAL ini dalam menjalani hubungannya sering sekali diwarnai dengan kekerasan baik itu kekerasan seksual, fisik, maupun emosional. Motif dibaliknya seringkali dikarenakan masalah / gangguan mental dan emosional pada diri si pelaku MAHOSEKSUAL.
Mari kita lihat fakta-faktanya gan
Quote:
In 2003, the National Coalition of Anti-Violence Programs issued a study on the high rate of domestic violence among homosexual couples. The group tracked violent incidents among gay couples from 2002 and found 5,000 cases, including four murders. The statistics gathered are thought to be only a fraction of the total number of violent incidents.
Pada tahun 2003, National Coalition of Anti-Violence Programs (Program koalisi nasional anti kekerasan) mengeluarkan sebuah penelitian mengenai tingginya kasus KDRT diantara pasangan homoseksual. Penelitian ini mencatat kekerasan yang terjadi diantara pasangan gay semenjak tahun 2002 dan menemukan adanya 5000 kasus termasuk 4 pembunuhun. Data statistik yang terkumpul ini baru sebuah bagian kecil yang terkumpul dari aksi kekerasan yang ada.
Quote:
According to a summary of this study by Knight-Ridder, studies have estimated that domestic violence among gay males ranges from 12% to 36%, which is roughly the same as for heterosexual women. In the coalition study, 34% had experienced psychological/symbolic battering; 22% had experienced physical battering, and 5% sexual battering.
Menurut sebuah rangkuman yang dibuat oleh Knight-Ridder, penelitian memperkirakan bahwa kekerasan domestik / KDRT yang terjadi diantara pria gay berkisar dari 12% hingga 36%, dimana hampir sama dengan wanita homoseksual. Di dalam penelitian koalisi, 34% pernah mengalami kekerasan psikologis / simbolik; 22% pernah mengalami kekerasan fisik, dan 5% kekerasan seksual.
Jadi, ane menyarankan buat agan2 semua
Jauhilah para kaum MAHOSEKSUAL
Karena dampak penyakit yang mereka datangkan sungguh cetar membahana gan
Sekian Trit ane, semoga kita semua sadar akan bahaya yang ditimbulkan MAHOSEKSUAL bagi diri sendiri, keluarga, dan teman terdekat kita.
Spoiler for sumber:
Spoiler for harapan:
kalo di gak papa kok gan
0
1.8K
Kutip
20
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan