- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Evakuasi Korban Banjir 'Tsunami' di Basement UOB Plaza


TS
alwymuhammad
Evakuasi Korban Banjir 'Tsunami' di Basement UOB Plaza


Quote:
Ya arus air membuat sejumlah karyawan yang bekerja di gedung perkantoran mewah tersebut panik. Perusahaan akhirnya memulangkan masing-masing karyawan. Gedung UOB Plaza sendiri lumayan sepi karena karyawan sudah pada pulang. Sementara jalan MH Thamrin di depan UOB Plaza tergenang setinggi paha orang dewasa. "Tadi jam 09.00 ada yang ngegotong (mengangkat) satu orang dari Basement B1. Kayaknya sih udah meninggal," kata saksi mata, Ade (38), di lokasi kejadian, Jumat (18/1/2013) seperti yang dilansir dari Detik. Ade yang bekerja sebagai OB di gedung tersebut menyatakan, korban digotong enam orang keluar basement dan kemudian dibawa pergi dengan menggunakan taksi. "Ada tiga yang ikut dalam taksi itu," ungkapnya.
Polda Metro Jaya turun langsung menangani evakuasi 4 karyawan yang terjebak banjir di basement Plaza UOB. Berikut penjelasan progres evakuasi karyawan UOB menurut versi polisi.
"4 karyawan bertugas di situ bagian listrik dan cleaning service. Waktu air bah masuk basement, yang dua ke luar dan yang dua ini tidak berhasil keluar," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menjelaskan runtutan peristiwa kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (18/1/2013).
Melanjutkan penjelasan Rikwanto, dua orang yang berhasil menyelamatkan diri beberaa jam setelah air masuk, Kamis (17/1), karena posisinya masih di basement 1. "Yang selamat di B1, masih bisa menghirup udara, sambil cari ban bekas, dia baru merayap-rayap ke atas," katanya.
Kemudian pada pagi tadi, lanjur Rikwanto, tim evakuasi sukses menyelamatkan satu dari dua korban yang terjebak di dalam basement. Korban telah dibawa ke RS Abdi Waluyo untuk menjalani pengobatan intensif.
"Pukul 08.30 WIB atas nama Tri Santoso terjebak di UOB, lewati pintu eskalator, dia bisa cari jalan keluar dan lolos. Saat ini dirawat di RS," kata Rikwanto.
Menurut versi polisi, hanya ada satu orang yang belum ditemukan. "Temannya atas nama Tito belum ditemukan, tim SAR juga melakukan pencarian," jelasnya.
Sampai saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan. Proses evakuasi melibatkan Brimob juga terus dilakukan.
"Ini kalau sudah dikuras, karena sekarang belum bisa dilihat struktur bangunan dan kelengkapan," kata Rikwanto menuturkan rencana pemeriksaan fasilitas lift yang disebutkan mati saat air bah masuk ke basement gedung perkantoran ini.
Sebelumnya, pihak manajemen Plaza UOB menjelaskan ada 4 karyawan yang terjebak banjir di basement perkantoran di Jl MH Thamrin tersebut. Satu orang ditemukan dan saat ini dirawat di RS.

"Memang benar ada 4 orang yang terjebak di basement. Baru satu orang berhasil diselamatkan dan dibawa ke RS," kata Kristy, mewakili manajemen Plaza UOB, kepada wartawan, Jumat (18/1/2013).
Polda Metro Jaya turun langsung menangani evakuasi 4 karyawan yang terjebak banjir di basement Plaza UOB. Berikut penjelasan progres evakuasi karyawan UOB menurut versi polisi.
"4 karyawan bertugas di situ bagian listrik dan cleaning service. Waktu air bah masuk basement, yang dua ke luar dan yang dua ini tidak berhasil keluar," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menjelaskan runtutan peristiwa kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (18/1/2013).
Melanjutkan penjelasan Rikwanto, dua orang yang berhasil menyelamatkan diri beberaa jam setelah air masuk, Kamis (17/1), karena posisinya masih di basement 1. "Yang selamat di B1, masih bisa menghirup udara, sambil cari ban bekas, dia baru merayap-rayap ke atas," katanya.
Kemudian pada pagi tadi, lanjur Rikwanto, tim evakuasi sukses menyelamatkan satu dari dua korban yang terjebak di dalam basement. Korban telah dibawa ke RS Abdi Waluyo untuk menjalani pengobatan intensif.
"Pukul 08.30 WIB atas nama Tri Santoso terjebak di UOB, lewati pintu eskalator, dia bisa cari jalan keluar dan lolos. Saat ini dirawat di RS," kata Rikwanto.
Menurut versi polisi, hanya ada satu orang yang belum ditemukan. "Temannya atas nama Tito belum ditemukan, tim SAR juga melakukan pencarian," jelasnya.
Sampai saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan. Proses evakuasi melibatkan Brimob juga terus dilakukan.
"Ini kalau sudah dikuras, karena sekarang belum bisa dilihat struktur bangunan dan kelengkapan," kata Rikwanto menuturkan rencana pemeriksaan fasilitas lift yang disebutkan mati saat air bah masuk ke basement gedung perkantoran ini.
Sebelumnya, pihak manajemen Plaza UOB menjelaskan ada 4 karyawan yang terjebak banjir di basement perkantoran di Jl MH Thamrin tersebut. Satu orang ditemukan dan saat ini dirawat di RS.

"Memang benar ada 4 orang yang terjebak di basement. Baru satu orang berhasil diselamatkan dan dibawa ke RS," kata Kristy, mewakili manajemen Plaza UOB, kepada wartawan, Jumat (18/1/2013).
Quote:
Seorang teknisi bernama Tito bisa dievakuasi dengan selamat setelah berjuang menyelamatkan diri di instalasi pipa basement Plaza UOB dari kepungan banjir selama dua hari.
Saat ditemukan, Tito sudah terkulai lemas dengan tangan bengkak-bengkak.
"Dia di dalam lebih 1X24 jam, tangannya membengkak semua," ujar Deni Suncoko, anggota tim evakuasi dari Kodim Jakarta Pusat, usai penyelamatan Tito, di depan Plaza UOB, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (18/1/2013) malam.
Tim evakuasi yang merupakan gabungan beberapa unsur menemukan Tito pada pukul 22.53 WIB, setelah 45 menit melakukan pencarian di antara pekat dan gelapnya air di basement 1 gedung.
Di antara gelapnya basement, tim evakuasi dipandu rekan Tito sesama teknisi berusaha mencari Tito dengan cara berteriak memanggil namanya. Dan Tito pun menyahut panggilan dari tim. "Hoi! Hoi!" ujar Deni menirukan suara Tito saat itu.
Tito ditemukan dengan kondisi fisik yang lemas dan masih mengenakan seragam teknisinya yang berwarna biru.
Selanjutnya, Tito dievakuasi ke ambulance dan dibawa ke RS Abdi Waluyo Menteng, Jakarta, untuk mendapatkan pertolongan.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, jebolnya tanggul Banjir Kanal Barat (BKB) di kawasan Jalan Latuharhary, Menteng, membuat luapan air yang luar biasa hingga kawasan perkantoran, Jalan MH Thamrin, pada Kamis (17/1/2013) pagi.
Sejumlah pegawai tak sempat menyelematkan diri setelah air bak tsunami masuk ke dalam basement tiga lantai di Plaza UOB tersebut.
Saat ditemukan, Tito sudah terkulai lemas dengan tangan bengkak-bengkak.
"Dia di dalam lebih 1X24 jam, tangannya membengkak semua," ujar Deni Suncoko, anggota tim evakuasi dari Kodim Jakarta Pusat, usai penyelamatan Tito, di depan Plaza UOB, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (18/1/2013) malam.
Tim evakuasi yang merupakan gabungan beberapa unsur menemukan Tito pada pukul 22.53 WIB, setelah 45 menit melakukan pencarian di antara pekat dan gelapnya air di basement 1 gedung.
Di antara gelapnya basement, tim evakuasi dipandu rekan Tito sesama teknisi berusaha mencari Tito dengan cara berteriak memanggil namanya. Dan Tito pun menyahut panggilan dari tim. "Hoi! Hoi!" ujar Deni menirukan suara Tito saat itu.
Tito ditemukan dengan kondisi fisik yang lemas dan masih mengenakan seragam teknisinya yang berwarna biru.
Selanjutnya, Tito dievakuasi ke ambulance dan dibawa ke RS Abdi Waluyo Menteng, Jakarta, untuk mendapatkan pertolongan.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, jebolnya tanggul Banjir Kanal Barat (BKB) di kawasan Jalan Latuharhary, Menteng, membuat luapan air yang luar biasa hingga kawasan perkantoran, Jalan MH Thamrin, pada Kamis (17/1/2013) pagi.
Sejumlah pegawai tak sempat menyelematkan diri setelah air bak tsunami masuk ke dalam basement tiga lantai di Plaza UOB tersebut.
HASIL JEPRETANNYA GAN DARI BERBAGAI SUMBER
Quote:
Spoiler for 1:

Spoiler for 2:

Spoiler for 3:

Spoiler for 5:

Spoiler for 6:

Tim melakukan evakuasi korban yang terjebak di basement satu Gedung UOB
Spoiler for 7:

Spoiler for 8:

Spoiler for 9:

Spoiler for tim evakuasi jenazah tito:

Spoiler for tim evakuasi TNI AL:

Spoiler for karyawan yang menunggu cemas:

berikut hasil video yg dapat diliput serem banget gan



Sebuah video amatir merekam arus deras banjir yang memasuki area parkir berlantai tiga itu. Tampak beberapa orang berusaha menghindari terjangan air bah.
Sekitar lima pekerja teknisi dan cleaning service gedung terjebak. Namun satu di antara mereka berhasil dievakuasi. Sayangnya, pihak gedung enggan memberikan konfirmasi terkait peristiwa itu. Wartawan pun tak diperkenankan meliput musibah tersebut

Quote:
sumber 1
[URL="http://foto.detik..com/readfoto/2013/01/19/154606/2147273/157/1/tim-sar-terus-cari-korban-tsunami-plaza-uob?nd771104fvt"]sumber 2[/URL]
[URL="http://foto.detik..com/readfoto/2013/01/19/154606/2147273/157/1/tim-sar-terus-cari-korban-tsunami-plaza-uob?nd771104fvt"]sumber 2[/URL]
Quote:
Sekian Informasi Tentang
Evakuasi Korban Banjir 'Tsunami' di Basement UOB Plaza
Semoga Menambah Wawasan Agan / Sista..
Jangan Lupa Memberikan



Untuk Thread Ini
Kalo Berkenan



Diubah oleh alwymuhammad 20-01-2013 11:51
0
7.4K
Kutip
41
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan