JAKARTA, KOMPAS.com — Pemblokadean rel kereta di Stasiun Pondok Cina menyebabkan sedikitnya delapan KRL lintas Bogor tertahan karena tidak bisa melintas. Wakil Kepala PT KAI Daop 1 Sugeng Priyono, Senin (14/1/2013), mengatakan, delapan KRL itu tidak bisa melintas, baik dari Jakarta tujuan Depok/Bogor maupun arah sebaliknya.
"Pemblokadean ini merupakan tindakan anarkis. Karena itu, ranahnya sudah ada di aparat penegak hukum," ujar Sugeng.
Bila kondisi belum memungkinan, KRL lintas Bogor direncanakan tidak berhenti di stasiun yang berpotensi mengganggu keselamatan perjalanan, antara lain Stasiun Pondok Cina pada Selasa besok.
Pemantauan Kompas, ratusan warga dan pedagang duduk duduk di atas rel kereta api di stasiun Pondok Cina, Depok. Mereka menolak pengusuran kios yang dilakukan PT KAI. Mereka menuntut penataan, bukan pengusiran.
Selain menduduki rel, mereka juga memenuhi area loket dan pintu masuk stasiun.
Gak tanggung-tanggung!! Preman membawa linggis dan senjata tajam, mengintimidasi Mahasiswa UI
salah satu korbannya gan..
Malam 29 Desember 2012, seorang nenek menangis karena tidak tahu lagi bagaimana nasib kuliah anaknya ke depan disebabkan pekerjaannya harus selesai di malam tersebut. Malam tanggal 29 Desember 2012, puluhan orang terancam kembali masuk ke dunia kriminal setelah sebelumnya mereka bekerja sebagai pedagang. Di malam 29 Desember itu juga, ratusan manusia panik karena mulai besoknya mereka tidak lagi bekerja sebagaimana hari-hari biasanya. Semua ini terjadi karena penggusuran sepihak yang dilakukan oleh PT KAI.
PT KAI menggusur kios-kios pedagang di sekitar peron dengan dalih kenyamanan penumpang. Penggusuran tersebut, sayangnya, dilakukan secara sepihak tanpa negosiasi terlebih dahulu dengan para pedagang. Banyak diantara para pedagang mengaku dan menunjukkan kontrak yang masih berjalan dengan PT KAI sampai tahun 2013, akan tetapi PT KAI sama sekali tidak mau tahu akan hal itu dan bersikukuh menggusur semua kios saat itu juga, padahal prosedur yang harus ditempuh oleh PT KAI dalam kontrak mereka dengan pedagang adalah musyawarah mufakat harus menjadi langkah awal di setiap penggusuran. Selain itu, para pedagang pun diberi waktu yang sangat singkat untuk mempersiapkan penggusuran dan mencari sendiri tempat baru mereka, yaitu sekitar satu bulan bahkan ada yang hanya diberi waktu 15 hari! Tidak cukup dengan tindakan sepihak yang semena-mena, PT KAI juga mengerahkan tentara dan aparat bersenjata dalam penggusuran tersebut yang seharusnya dikerahkan pemerintah untuk melindungi masyarakat dari ancaman perang. Pengerahan aparat ini menimbulkan korban luka-luka di beberapa stasiun seperti di Stasiun Lenteng Agung.
Dampak dari penggusuran ini, dalam satu stasiun saja, menyebabkan ratusan pedagang terancam nasib hidupnya karena penggusuran sepihak PT KAI sama sekali tidak mau bernegosiasi mengenai hak pedagang yang ada dalam kontrak, tidak mau memberikan relokasi untuk tempat berdagang mereka atau tidak mau ganti rugi sedikitpun atas hak-hak pedagang yang tercederai. Padahal para pedagang, mahasiswa dan advokat yang mendampingi mereka bersedia untuk digusur asalkan ada relokasi dan ganti rugi yang jelas atas hak-hak mereka. PT KAI melakukan penggusuran ini kepada puluhan bahkan ratusan stasiun yang dengan pola penggusuran yang sama. Dan ini semua berada di bawah komando pimpinan Direktur Utamanya, yaitu Ignasius Jonan.
Pihak mahasiswa, LBH Jakarta dan Komnas HAM sudah beberapa kali mendesak Ignasius Jonan untuk berdialog menegosiasikan hak-hak pedagang yang tercederai tersebut. Akan tetapi Ignasius Jonan selalu menolak. Dari sini jelas sekali terlihat Dirut PT KAI tidak memiliki niat sama sekali untuk memperhatikan hak ribuan manusia yang berkontrak dengannya dan sekarang nasib ribuan manusia tersebut dihantui ketakutan yang amat besar, sebagian dari mereka terancam masuk ke dunia kriminal kembali, pendidikan anak-anak mereka terancam terhambat karena masalah biaya, dan satu-satunya mata pencaharian tempat mereka bisa bertahan hidup, hilang. Semua ini terjadi karena Ignasius Jonan bertindak seenaknya, mengabaikan hak orang-orang tersebut yang seharusnya bisa dinegosiasikan.
Untuk itu, mari desak Ignasius Jonan menghormati hak-hak masyarakat di sana. Cukup sudah nasib ratusan manusia menjadi tidak jelas, cukup sudah angka kriminalitas bertambah, cukup sudah nasib para pelajar terancam, dan cukup sudah potensi pengangguran ini meningkat. Mari desak pemerintah dan PT KAI untuk menghentikan pola penggusuran seperti ini dan segera merelokasi para pedagang yang digusur tersebut ke tempat baru sehingga mereka dapat bekerja sebagaimana biasanya.
Petisi ini disampaikan untuk menuntut 4 hal kepada pemerintah dan PT KAI:
1. Hentikan penggusuran yang dilakukan tanpa negosiasi dan mengabaikan hak-hak pedagang seperti yang selama ini dilakukan oleh PT KAI di bawah pimpinan Ignasius Jonan.
2. Desak Dirut PT KAI, Ignasius Jonan, agar memenuhi panggilan Komnas HAM untuk berdialog dengan pedagang, mahasiswa dan LBH.
3. Ganti kerugian para pedagang yang tercederai hak-haknya.
4. Hentikan penggusuran menggunakan aparat keamanan seperti TNI dan Polisi bersenjata.
Bagi yang masih peduli dengan kemanusiaan, silahkan dukung petisi ini.
Ane ambil dari salah satu petisi BEM UI untuk SBY, dahlan iskan, DIRUT PT.KAI beserta jajarannya..
Sumber : [URL="http://www.change.org/petitions/hentikan-penggusuran-yang-mengabaikan-nilai-kemanusiaan-penuhi-hak-para-pedagang-stasiun?utm_campaign=friend_inviter_modal&utm_content=~facebook_chat_experiment-control&utm_medium=facebook&utm_source=share_petition&utm_term=permissions_dialog_false&utm_source=share_petition&utm_medium=url_share&utm_campaign=url_share_after_sign"]di sini[/URL]
UPDATE 15 januari 2013
ada yang ga seneng sama INFO yang ane berikan :
Quote:
Original Posted By .SEMAR.►TS baik
mati aja lu njiiink
ato ga netek sono ama emak lo biar pinteran dikit
sok2an kritis tapi emang dasarnya otak lu minus
trid sampaaah !!!
GUA disini sbg kaskuser yang memberikan INFO kepada kaskuser lainnya, apa salah gua sampe2 ada orang yang kaga seneng kaya gini.!
Kalo para kaskuser belom pada tau kejadiannya janga asal menjudge dulu dong gan, cari tau sebab musabab kenapa kejadian itu bisa terjadi.. jangan main asal menyalahkan saja,
LANJUTAN ADA DI PAGE one #3
ga tau ane, sampe-sampe ada yang ngasih ane BATA.. yahh hidup harus di syukuri saja, kalo memang jalannya seperti ini nikmatin aja..
UPDATE 16 januari 2013
Spoiler for yang ngasih ane bata, alhamdulillah ada yang kasih ane cendol :
Terimakasih buat agan yang ngasih ane cendol.. ane terharu ternyata masih ada keadilan walaupun di forum kaskus ini...
Quote:
Original Posted By Godman►tuh,dah gue cendolin gan.Dibata ama anak kereta ya,sok banget sih dia...
Ni dia orangnya yang cendolin ane..
Demi kaskus, ane rela keluarin INFO2 fakta tentang Kronologis Insiden Blokade Rel St.POCIN 14/1/13 maupun pendapat (yang sumbernya tentu bukan dari MEDIA TV atapun CETAK)[/FONT][/size] CEKIDOTAda lagiSATU LAGI
mongggo Di simakkk gan..