Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

aatijeAvatar border
TS
aatije
pingin ngasih ide buat solusi ngatasin macet di jakarta & pinggiran jakarta
Kalau yang gw perhatiin, kemacetan di jakarta selain di akibatkan kendaraan2 dari jakarta, penyumbang lainnya adalah kendaraan2 dari pinggiran jakarta yang masuk ke Jakarta. Salah satu contoh untuk kendaraan tersebut adalah mobil yang menggunakan akses tol, kalau kita lihat di tol jagorawi & jorr yang menuju jakarta di jam-jam sibuk rame nya bujug dah. Kendaraan-kendaraan dari pinggir jakarta sebanyak itu akan masuk ke dalam jakarta yang dimana sudah penuh dengan kendaraan-kendaraan di jakarta itu sendiri.

Gw punya ide untuk pengelola jalan tol (jasa marga, dll), kenapa mereka hanya mikir bangun jalan tol hanya untuk para mobil-mobil saja, kenapa ga di manfaatkan untuk angkutan masal seperti bis internal tol atau bikin jalur trem dengan memanfaatkan jalur tol tersebut. Apalagi tol-tol sekarang kan sudah terhubung (outer ring roood) jadi lebih mudah akses jikalau kita ingin membuat jalur PP (ga perlu bolak balik tapi cukup muterin tol nya saja). Untuk angkutan masal bis internal tol, bus ini beroperasi hanya untuk di dalam area tol saja, dengan memanfaatkan akses keluar masuk tol untuk menjemput para penumpangnya.

Selain itu harus dibikin peraturan 3 in 1 pada jam berangkat & pulang kantor untuk kendaraan yang akan masuk tol pinggiran jakarta tersebut. Bis inipun kita fungsikan sebagai main feeder bus way, perbedaan dari feeder busway sebelumnya kalau feeder busway sebelumnya jaraknya langsung jauh-jauh (contoh : bekasi-grogol, bekasi sudirman & tidak semua jurusan ada) sedangkan bis internal toll ini jaraknya berputar-putar area toll dengan keluar masuk tiap pintu toll untuk angkut & keluar penumpang bis internal tersebut. Untuk terminal bis nya bisa memanfaatkan terminal-terminal existing. Tentunya semua itu harus didukung dengan service yang memuaskan, aman, nyaman & ga terlalu mahal.

Ide kedua adalah bikin small but long Trem & jalur trem di area tol, dengan mengambil sisi-sisi kanan jalan tol (2 sisi toll). Untuk teknologi power pelistrikannya sendiri tidak melalui atas tetapi side by side (btw belum pernah ada sih, tapi yah tantangan buat para engineer kelistrikan untuk buat distribusi power kendaraan trem ini).
hmhmhm.... yang masih jadi pemikiran gw tempat berhentinya trem tersebut sepertinya tidak bisa seperti bis yang per tempat keluar tol bisa berhenti, tetapi mungkin jaraknya agak jauh-jauh / poin to poin (contoh: bogor-cawang, bekasi-cawang) & juga tidak bisa ditempatkan untuk jalan tol yang agak sempit minimal punya 3 jalur di toll untuk rute trem tersebut. Jalurnya pun harus searah (maju mundur untuk 2 sisi toll) & tentunya ga bisa muter2in tol, lumayan buat ngurangin penumpang kereta bogor-jakarta, bekasi-jakarta yang sekarang sudah banyak berjubel. Untuk ide small but long trem ini memang agak butuh extra pemikiran untuk mematangkannya.

Tapi kita harus coba dengan hal-hal yang masuk akal, simple, efisien, ga mahal & harus didukung oleh para masyarakat yang mau berubah & berbenah juga. Mungkin kedua ide tersebut bisa jadi solusi ngatasin macet yang sebenarnya kemacetan2 terjadi bukan hanya di jakarta saja tetapi sudah mencapai pinggiran jakarta. Kalau dengan MRT butuh biaya yang sangat mahal, mungkin ide diatas bisa menjadi solusi sebelum MRT tersebut dijalankan.

Demikian....

Tanggapan agan-agan gimana ?
0
2.8K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan