TEMPO.CO, Jakarta - Acara Jakarta Night Festival yang digelar di sepanjang Jalan Sudirman-M.H. Thamrin menyisakan sampah ratusan ton. Menurut Kepala Dinas Kebersihan Unu Nurdin, sampah yang dihasilkan oleh masyarakat diperkirakan mencapai 600 ton. "Itu setara 10 persen dari total sampah yang dihasilkan Jakarta," ujarnya saat dihubungi, Selasa, 1 Januari 2013.

Unu mengatakan, volume sampah di Jakarta sendiri meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Pada pergantian tahun 2012 lalu, dia menyatakan, peningkatan sampah di Jakarta mencapai 6 persen. "Memang ada kenaikan 4 persen dibandingkan dengan perayaan tahun baru sebelumnya," kata dia. (Lihat juga: Habis Pesta Terbitlah Sampah)

Menurut dia, peningkatan itu cukup wajar karena Jakarta Night Festival dipenuhi oleh manusia. Adapun secara keseluruhan, Unu mengatakan, Jakarta menghasilkan sampah sekitar 6.000 ton pada malam pergantian tahun baru 2013. "Kalau Sudirman-Thamrin bisa dilewati mobil, mungkin tidak sebanyak itu," katanya.

Unu sendiri menyatakan jumlah sampah yang berhasil diangkut dihasilkan dari seluruh tempat di Jakarta. "Termasuk tempat-tempat perayaan malam pergantian tahun baru seperti Taman Mini Indonesia Indah dan Ragunan," kata dia.

Unu juga memastikan bahwa sampah tersebut sudah berhasil dibersihkan begitu masyarakat meninggalkan tempat perayaaan tahun baru. Bahkan, khusus Jakarta Night Festival saja, Dinas Kebersihan mengerahkan 330 personel kebersihan. "Jadi sekitar pagi tadi sudah bersih semuanya," kata dia.

Pantauan Tempo, sejumlah lokasi yang menjadi pusat perayaan pergantian tahun sudah cukup bersih. Seperti yang terlihat di Jalan M.H. Thamrin hingga Bundaran HI, tidak ada sampah yang masih berserakan di jalan. Kondisi serupa juga terlihat di kawasan Monumen Nasional, yang juga sudah bersih dari sampah. Simak pernak-pernik tahun baru 2013 di tempo.co.