- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Makam Gus Dur Jadi Incaran Warga Habiskan Libur Tahun Baru
TS
juvemarchisio
Makam Gus Dur Jadi Incaran Warga Habiskan Libur Tahun Baru
JOMBANG- Tak hanya tempat-tempat wisata yang dijadikan untuk mengisi waktu libur di awal Tahun Baru 2013. Tempat religi juga menjadi tempat yang menarik untuk menghabiskan waktu libur bersama keluarga, salah satunya adalah makam mantan presiden RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Makam yang berada di dalam pondok pesantren (Ponpes) Tebuireng, Desa Cukir Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur itu dipadati sejak pagi hari. Tidak hanya dari warga Jombang, namun juga dari warga luar Jombang.
Di makam mantan Ketua PBNU itu sengaja dibuat dengan sistim buka tutup bagi para peziarah. Ini dilakukan agar aktivitas warga tidak mengganggu kegiatan santri di Ponpes Tebuireng.
Gerbang pondok akan ditutup pada pukul 03.00 Wib hingga 07.00 Wib dan Pukul 16.00 Wib hingga 20.00 Wib. Di luar jam tersebut para peziaran bebas untuk datang ke makam Gus Dur.
Pada tahun baru kali ini, meski tidak terlihat membludak namun ratusan warga yang datang ke makam tersebut. Ada yang datang berkelompok, tapi juga ada datang secara pribadi.
"Sehari sebelum tahun baru ada sekira 15 bus. Pada malam tahun baru tampak sepi, hanya ada beberapa santri yang mengaji di sekitar makam. Nah pada hari ini sejumlah peziarah sudah mulai berdatangan," kata Zainun, salah satu petugas keamanan makam Gus Dur, ketika berbincang dengan Okezone, Selasa (1/1/2013).
Pantauan di lapangan, ratusan peziarah tampak khusuk mengumandangkan doa-doa di sekitar makam Gus Dur. Sejak ditetapkan sebagai wisata religi dan mendapat program pembangunan, makam mantan presiden oleh Pemerintah RI itu terus dibangun.
Biasanya peziarah hanya berada di pendopo makam, kini sejumlah peziarah bisa menempati gedung berlantai dengan dua lantai untuk berdoa. Achmad Faisal, salah satu peziarah asal Bojonegoro, mengaku, sengaja datang ke makam Gus Dur untuk menghabiskan libur tahun baru ini.
Dengen menyewa kendaraan minibus, pria dua anak ini datang ke makam Gus Dur bersama sejumlah sanak saudaranya. "Saya memang baru kali ini datang berziarah ke makam Gus Dur meski sering lewat depan pondok (Ponpes Tebuireng)," kata Faisal di lokasi.
Dia bersama rombongan berencana akan melanjutkan ziarah ke makam syeh Jumadil Kubro di Kawasan Trowulan, Mojokerto. Setelah itu, akan mengunjungi sanak familinya yang berada di Nganjuk.
"Rencananya habis dari sini mau ke Makam Syech Jumadil Kubro, Trowulan. Mumpung masih liburan dan ke saudara di Nganjuk untuk bersilaturahim," tukasnya.
http://m.okezone.com/read/2013/01/01...bur-tahun-baru
Makam yang berada di dalam pondok pesantren (Ponpes) Tebuireng, Desa Cukir Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur itu dipadati sejak pagi hari. Tidak hanya dari warga Jombang, namun juga dari warga luar Jombang.
Di makam mantan Ketua PBNU itu sengaja dibuat dengan sistim buka tutup bagi para peziarah. Ini dilakukan agar aktivitas warga tidak mengganggu kegiatan santri di Ponpes Tebuireng.
Gerbang pondok akan ditutup pada pukul 03.00 Wib hingga 07.00 Wib dan Pukul 16.00 Wib hingga 20.00 Wib. Di luar jam tersebut para peziaran bebas untuk datang ke makam Gus Dur.
Pada tahun baru kali ini, meski tidak terlihat membludak namun ratusan warga yang datang ke makam tersebut. Ada yang datang berkelompok, tapi juga ada datang secara pribadi.
"Sehari sebelum tahun baru ada sekira 15 bus. Pada malam tahun baru tampak sepi, hanya ada beberapa santri yang mengaji di sekitar makam. Nah pada hari ini sejumlah peziarah sudah mulai berdatangan," kata Zainun, salah satu petugas keamanan makam Gus Dur, ketika berbincang dengan Okezone, Selasa (1/1/2013).
Pantauan di lapangan, ratusan peziarah tampak khusuk mengumandangkan doa-doa di sekitar makam Gus Dur. Sejak ditetapkan sebagai wisata religi dan mendapat program pembangunan, makam mantan presiden oleh Pemerintah RI itu terus dibangun.
Biasanya peziarah hanya berada di pendopo makam, kini sejumlah peziarah bisa menempati gedung berlantai dengan dua lantai untuk berdoa. Achmad Faisal, salah satu peziarah asal Bojonegoro, mengaku, sengaja datang ke makam Gus Dur untuk menghabiskan libur tahun baru ini.
Dengen menyewa kendaraan minibus, pria dua anak ini datang ke makam Gus Dur bersama sejumlah sanak saudaranya. "Saya memang baru kali ini datang berziarah ke makam Gus Dur meski sering lewat depan pondok (Ponpes Tebuireng)," kata Faisal di lokasi.
Dia bersama rombongan berencana akan melanjutkan ziarah ke makam syeh Jumadil Kubro di Kawasan Trowulan, Mojokerto. Setelah itu, akan mengunjungi sanak familinya yang berada di Nganjuk.
"Rencananya habis dari sini mau ke Makam Syech Jumadil Kubro, Trowulan. Mumpung masih liburan dan ke saudara di Nganjuk untuk bersilaturahim," tukasnya.
http://m.okezone.com/read/2013/01/01...bur-tahun-baru
0
1.5K
13
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan