- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Penyiar yang membuat Perawat Kate bunuh diri mungkin lolos dari tuduhan kriminal


TS
princess.watch
Penyiar yang membuat Perawat Kate bunuh diri mungkin lolos dari tuduhan kriminal
Penyiar 2Day FM Mungkin Tidak Dikenai Tuduhan Kriminal

SYDNEY, KOMPAS.com - Dua penyiar Radio 2Day FM Syndey, Mel Greig dan Michael Christian sekarang boleh menarik napas lega karena menurut polisi Australia mereka kecil kemungkinan akan dikenai tuduhan tindak kriminal menyusul telepon mereka ke rumah sakit yang merawat Kate Middleton.
Menurut Wakil Kepala Polisi Negara bagian New South Wales Commissioner Nick Kaldas, kepolisian Inggris Scotland Yard tidak meminta informasi tambahan apapun maupun berencana mewawancarai kedua penyiar tersebut. "Kami juga tidak memperkirakan bakal adanya permintaan tersebut," kata Kaldas kepada harian The Advertiser hari Jumat (28/12/2012).
"Memang ada kontak awal setelah meninggalnya perawat Jacintha Saldanha, namun tidak banyak sesudah itu, dan dengan berlalunya waktu, kami berkesimpulan kecil sekali kemungkinan mereka akan dikenai tuduhan."
Karena telepon kedua penyiar tersebut, perawat asal India Jacintha Saldanha bunuh diri. Sejak kematiannya, muncul berita bahwa Saldanha sebelumnya pernah mencoba dua kali bunuh diri dalam setahun terakhir, dan juga minum obat anti depresi.
Menurut laporan koresponden Kompas di Australia L. Sastra Wijaya, media Inggris sebelumnya mengatakan ada kemungkinan kedua penyiar dikenai tuduhan kriminal, di saat Scotland Yard mengirimkan berkas ke lembaga penuntut, Crown Prosecution Service (CPS). Namun menurut Nick Kaldas, CPS akan mengalami kesulitan untuk menerapkan pasal tuntutan kepada kedua penyiar tersebut.
Tindakan bunuh diri Saldanha menjadi berita di seluruh pelosok dunia, yang terjadi tiga hari, setelah rekaman pembicaraan telepon mengenai kondisi kehamilan Kate Middleton disiarkan oleh 2Day FM. Saldanha adalah perawat pertama yang menerima telepon dari Greig dan Christian yang berpura-pura menjadi Ratu Elizabeth dan Pangeran Charles.
Saldanha kemudian mentransfer telepon tersebut ke perawat lainnya yang memberikan keterangan mengenai kondisi Middleton. Sejak itu, Greig dan Christian mendapatkan ancaman mati dan ancaman lainnnya, serta tidak pernah lagi muncul di depan publik.
Mereka hanya muncul sekali di televisi menjelaskan apa yang terjadi. Pihak manajemen radio juga meminta maaf dan menjanjikan bantuan sedikitnya 500 ribu dollar (sekitar 5 miliar rupiah) guna membantu keluarga Saldanha.
sumber
makanya, kalau bergurau jangan berlebihan
P.S: judulnya kepanjangan

SYDNEY, KOMPAS.com - Dua penyiar Radio 2Day FM Syndey, Mel Greig dan Michael Christian sekarang boleh menarik napas lega karena menurut polisi Australia mereka kecil kemungkinan akan dikenai tuduhan tindak kriminal menyusul telepon mereka ke rumah sakit yang merawat Kate Middleton.
Menurut Wakil Kepala Polisi Negara bagian New South Wales Commissioner Nick Kaldas, kepolisian Inggris Scotland Yard tidak meminta informasi tambahan apapun maupun berencana mewawancarai kedua penyiar tersebut. "Kami juga tidak memperkirakan bakal adanya permintaan tersebut," kata Kaldas kepada harian The Advertiser hari Jumat (28/12/2012).
"Memang ada kontak awal setelah meninggalnya perawat Jacintha Saldanha, namun tidak banyak sesudah itu, dan dengan berlalunya waktu, kami berkesimpulan kecil sekali kemungkinan mereka akan dikenai tuduhan."
Karena telepon kedua penyiar tersebut, perawat asal India Jacintha Saldanha bunuh diri. Sejak kematiannya, muncul berita bahwa Saldanha sebelumnya pernah mencoba dua kali bunuh diri dalam setahun terakhir, dan juga minum obat anti depresi.
Menurut laporan koresponden Kompas di Australia L. Sastra Wijaya, media Inggris sebelumnya mengatakan ada kemungkinan kedua penyiar dikenai tuduhan kriminal, di saat Scotland Yard mengirimkan berkas ke lembaga penuntut, Crown Prosecution Service (CPS). Namun menurut Nick Kaldas, CPS akan mengalami kesulitan untuk menerapkan pasal tuntutan kepada kedua penyiar tersebut.
Tindakan bunuh diri Saldanha menjadi berita di seluruh pelosok dunia, yang terjadi tiga hari, setelah rekaman pembicaraan telepon mengenai kondisi kehamilan Kate Middleton disiarkan oleh 2Day FM. Saldanha adalah perawat pertama yang menerima telepon dari Greig dan Christian yang berpura-pura menjadi Ratu Elizabeth dan Pangeran Charles.
Saldanha kemudian mentransfer telepon tersebut ke perawat lainnya yang memberikan keterangan mengenai kondisi Middleton. Sejak itu, Greig dan Christian mendapatkan ancaman mati dan ancaman lainnnya, serta tidak pernah lagi muncul di depan publik.
Mereka hanya muncul sekali di televisi menjelaskan apa yang terjadi. Pihak manajemen radio juga meminta maaf dan menjanjikan bantuan sedikitnya 500 ribu dollar (sekitar 5 miliar rupiah) guna membantu keluarga Saldanha.
sumber
makanya, kalau bergurau jangan berlebihan

P.S: judulnya kepanjangan

0
1.2K
6


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan