- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Masih ingatkah agan tentang Majas ?


TS
SROENTOELAN
Masih ingatkah agan tentang Majas ?
Izin share lagi ya agan2 
Agan semua pasti pernah mempelajari ilmu pengetahuan yang bernama Bahasa Indonesia ya kan
Ada salah satu materi yang coba ane sharing disini....
Dalam pelajaran bahasa Indonesia pasti diajarkan tentang majas.
Langsung deh gan...
Apa itu majas?
Majas atau disebut juga gaya bahasa adalah pemanfaatan ragam bahasa untuk memperoleh efek-efek tertentu.
Majas dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :
- Majas perbandingan
- Majas sindiran
- Majas penegasan
- Majas pertentangan
Macam-macam majas perbandingan dan contohnya:
Alegori, yaitu jenis majas yang menyatakan suatu perasaan melalui kiasan atau penggambaran.
Contoh : Hidup ini diumpamakan seperti perahu yang tengah berlayar di lautan; suami sebagai nahkoda,dan istri sebagai juru mudi gelombang.
Hiperbola, yaitu macam majas yang mengungkapkan sesuatu dengan cara yang berlebih-lebihan atau dibesar-besarkan dari kenyataannya.
Contoh : Jeritan anak itu seakan memecah telinga.
Metafora, yaitu gaya bahasa yang membandingkan suatu benda dengan benda lain karena mempunyai sifat yang sama atau hampir sama.
Contoh: raja siang (matahari), dewi malam (bulan).
Metonimia, yaitu gaya bahasa dengan mengambil nama/benda lain yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut.
Contoh : memang nyaman tidur diatas afrika. (Africa : Merk karpet)
Personifikasi, Pengungkapan bahasa dengan menggunakan perilaku manusia yang diberikan kepada selain manusia.
Contoh : Awan itu berjalan pelan menuju arah selatan.
Eufimisme, yaitu menyatakan sesuatu yang dianggap kasar/tidak sopan dengan bahasa yang lebih halus.
Contoh : Tunasusila : pramuria, Belakang : WC, dll
Litotes, yaitu ungkapan bahasa yang merendah dengan tujuan rendah diri/tidak sombong.
Contoh : Kalau main ke Jogja silahkan mampir di gubug saya. (gubug : rumah)
Pars pro toto, yaitu pengungkapan sebagian objek untuk keseluruhan.
Contoh : Semenjak diejek kemarin, si Suto tidak kelihatan batang hidungnya lagi.
Totum pro parte, merupakan kebalikan dari Pars pro toto. Yaitu penggunaan keseluruhan objek untuk mengungkapkan sebagian saja.
contoh : Kemarin, Indonesia menang 10-0 melawan Spanyol saat bertanding bola. (Sebenarnya cuma Timnas saja yang main bukan Indonesia)
Macam-macam majas sindiran dan contohnya:
Ironi, yaitu suatu sindiran dengan menyatakan kebalikan dari kenyataanya.
Contoh : Tulisanmu indah sekali seperti tauge kehujanan.
Sinisme, yaitu kalimat sindiran yang bersifat mencemooh/mengejek. (Lebih kasar sedikit dari ironi)
Contoh : Kamu kan sudah pinter, ngapain harus belajar.
Sarkasme, Ungkapan sindiran yang kasar dan menyakitkan hati.
Contoh : Dasar otak udang, dijelasin berkali-kali tetep aja gak ngerti.
Macam-macam majas Penegasan dan contohnya:
Pleonasme, yaitu penambahan keterangan pada kalimat yang sudah jelas maksudnya.
Contoh : Dina, silahkan maju ke depan!
Tautologi, yaitu pengulangan kata dengan menggunakan sinonimya.
Contoh : Dik, saya sayang dan cinta kamu..
Klimaks, pengungkapan kata berturut turut dari terendah meningkat sampai keatas yang lebih tinggi kualitasnya.
Contoh : Anak sekolah dari SD, SMP, SMA semuanya mengikuti upacara 17 agustus.
Antiklimaks, merupakan kebalikan dari klimaks. yaitu pengungkapan sesuatu berturut-turut yang makin lama makin menurun.
Contoh : Para wakil rakyat, dari Presidan, gubernur,Bupati bahkan para camat pun ikut takziyah kerumah mendiang Bapak mantaan presiden.
Macam-macam majas pertentangan beserta contohnya:
Paradoks, yaitu ungkapan yang menyatakan dua hal yang seolah-olah berlawanan, namun sesungguhnya keduanya benar.
Contoh : hatinya sunyi tinggal di kota jakarta yang ramai.
Antitesis, yaitu suatu ungkapan yang menggunakan dua kata yang berlawanan arti antara satu dengan yang lainnya.
Contoh : Susah senang kita tanggung berdua.
Kontradiksi interminus, yaitu pernyataan yang bersifat bertolak belakang dengan pernyataan yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya.
Contoh : Semua manusia masuk surga, kecuali yang tidak mau.
sumber
Nah...pasti agan2 pernah tau dong
Kalo masih bingung langsung aja
cari guru Bahasa Indonesia terdekat

Semoga bermanfaat ya gan...
Kalo
maafkan
Kalo dibagi
ane bersyukur dan berterima kasih
Jangan dijahatin pake
ya 

Agan semua pasti pernah mempelajari ilmu pengetahuan yang bernama Bahasa Indonesia ya kan

Ada salah satu materi yang coba ane sharing disini....

Dalam pelajaran bahasa Indonesia pasti diajarkan tentang majas.
Langsung deh gan...
Apa itu majas?
Majas atau disebut juga gaya bahasa adalah pemanfaatan ragam bahasa untuk memperoleh efek-efek tertentu.
Majas dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :
- Majas perbandingan
- Majas sindiran
- Majas penegasan
- Majas pertentangan
Macam-macam majas perbandingan dan contohnya:
Alegori, yaitu jenis majas yang menyatakan suatu perasaan melalui kiasan atau penggambaran.
Contoh : Hidup ini diumpamakan seperti perahu yang tengah berlayar di lautan; suami sebagai nahkoda,dan istri sebagai juru mudi gelombang.
Hiperbola, yaitu macam majas yang mengungkapkan sesuatu dengan cara yang berlebih-lebihan atau dibesar-besarkan dari kenyataannya.
Contoh : Jeritan anak itu seakan memecah telinga.
Metafora, yaitu gaya bahasa yang membandingkan suatu benda dengan benda lain karena mempunyai sifat yang sama atau hampir sama.
Contoh: raja siang (matahari), dewi malam (bulan).
Metonimia, yaitu gaya bahasa dengan mengambil nama/benda lain yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut.
Contoh : memang nyaman tidur diatas afrika. (Africa : Merk karpet)
Personifikasi, Pengungkapan bahasa dengan menggunakan perilaku manusia yang diberikan kepada selain manusia.
Contoh : Awan itu berjalan pelan menuju arah selatan.
Eufimisme, yaitu menyatakan sesuatu yang dianggap kasar/tidak sopan dengan bahasa yang lebih halus.
Contoh : Tunasusila : pramuria, Belakang : WC, dll
Litotes, yaitu ungkapan bahasa yang merendah dengan tujuan rendah diri/tidak sombong.
Contoh : Kalau main ke Jogja silahkan mampir di gubug saya. (gubug : rumah)
Pars pro toto, yaitu pengungkapan sebagian objek untuk keseluruhan.
Contoh : Semenjak diejek kemarin, si Suto tidak kelihatan batang hidungnya lagi.
Totum pro parte, merupakan kebalikan dari Pars pro toto. Yaitu penggunaan keseluruhan objek untuk mengungkapkan sebagian saja.
contoh : Kemarin, Indonesia menang 10-0 melawan Spanyol saat bertanding bola. (Sebenarnya cuma Timnas saja yang main bukan Indonesia)
Macam-macam majas sindiran dan contohnya:
Ironi, yaitu suatu sindiran dengan menyatakan kebalikan dari kenyataanya.
Contoh : Tulisanmu indah sekali seperti tauge kehujanan.
Sinisme, yaitu kalimat sindiran yang bersifat mencemooh/mengejek. (Lebih kasar sedikit dari ironi)
Contoh : Kamu kan sudah pinter, ngapain harus belajar.
Sarkasme, Ungkapan sindiran yang kasar dan menyakitkan hati.
Contoh : Dasar otak udang, dijelasin berkali-kali tetep aja gak ngerti.
Macam-macam majas Penegasan dan contohnya:
Pleonasme, yaitu penambahan keterangan pada kalimat yang sudah jelas maksudnya.
Contoh : Dina, silahkan maju ke depan!
Tautologi, yaitu pengulangan kata dengan menggunakan sinonimya.
Contoh : Dik, saya sayang dan cinta kamu..
Klimaks, pengungkapan kata berturut turut dari terendah meningkat sampai keatas yang lebih tinggi kualitasnya.
Contoh : Anak sekolah dari SD, SMP, SMA semuanya mengikuti upacara 17 agustus.
Antiklimaks, merupakan kebalikan dari klimaks. yaitu pengungkapan sesuatu berturut-turut yang makin lama makin menurun.
Contoh : Para wakil rakyat, dari Presidan, gubernur,Bupati bahkan para camat pun ikut takziyah kerumah mendiang Bapak mantaan presiden.
Macam-macam majas pertentangan beserta contohnya:
Paradoks, yaitu ungkapan yang menyatakan dua hal yang seolah-olah berlawanan, namun sesungguhnya keduanya benar.
Contoh : hatinya sunyi tinggal di kota jakarta yang ramai.
Antitesis, yaitu suatu ungkapan yang menggunakan dua kata yang berlawanan arti antara satu dengan yang lainnya.
Contoh : Susah senang kita tanggung berdua.
Kontradiksi interminus, yaitu pernyataan yang bersifat bertolak belakang dengan pernyataan yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya.
Contoh : Semua manusia masuk surga, kecuali yang tidak mau.
sumber
Nah...pasti agan2 pernah tau dong

Kalo masih bingung langsung aja



Semoga bermanfaat ya gan...

Kalo

Kalo dibagi

Jangan dijahatin pake


0
1.6K
6


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan