Peristiwa pembunuhan massal yang terjadi di Sekolah Dasar Sandy Hook di Connecticut menyisakan banyak kesedihan, penyesalan, kegeraman dan duka yang mendalam. Tentu saja karena korbannya sebagian besar adalah anak-anak kecil tak berdosa dan beberapa guru. Salah satunya adalah guru muda cantik, Victoria Soto.

Victoria Soto adalah seorang guru muda berusia 27 tahun di Sekolah Dasar Sandy Hook, merupakan salah satu korban kebrutalan dari Adam Lanza yang juga mati bunuh diri setelah melakukan aksi pembunuhan tersebut. Sebuah kisah patriotik dan mengharukan sempat terjadi di menit-menit terakhir kehidupan Victoria sebelum Adam Lanza menembak mati wanita cantik itu.

Saat Victoria mendengar suara tembakan, ia segera menyembunyikan murid-murid tingkat pertamanya di dalam lemari-lemari dan bilik toilet. Tak lama Adam Lanza menghampiri kelasnya, Victoria mengatakan anak-anak berada di ruang olahraga. Adam Lanza pun menembak wanita itu lalu pergi. Victoria telah menyelamatkan nyawa murid-muridnya dan dengan berani mengorbankan dirinya.

Tidak hanya Victoria, guru yang tewas dalam kejadian tersebut. Beberapa guru lain yang meninggal di antaranya adalah seorang guru berusia 52 tahun bernama Anne Marie Murphy, Terapis anak autis Rachel D'Avino (29). Lauren Rousseau (30), D.L Hochsorung dan Psikolog Sekolah Mary Scherlach.

Saat hari pemakamannya pada Sabtu malam waktu setempat, 300 orang melayat dan mendoakannya. Salah seorang sahabatnya yang bernama Andrea Crowell menceritakan betapa mulianya karakter Victoria, "Dia selalu mendahulukan anak-anak. Dia selalu berkata demikian. Ia ingin melakukan yang terbaik bagi mereka, mengajarkan hal baru setiap hari."

Saat anak berada di sekolah dan jauh dari orang tua, memang tanggung jawab pengawasan anak tersebut berada di tangan para guru mereka. Sekolah Dasar Sandy Hook memang memiliki sistem keamanan sekolah yang cukup baik dan terletak di kota yang dianggap paling aman di Amerika, namun kita semua tidak pernah bisa menduga datangnya musibah semacam ini.

Di jaman modern ini, alangkah baiknya bila kita lebih waspada dengan lingkungan di mana anak-anak kita bermain atau bersekolah. Pastikan lingkungan tersebut tidak akan membahayakan anak-anak dan mereka ditangani oleh guru-guru yang tepat. Bantu anak memahami lingkungan sosialnya agar tidak terlalu pemalu dan pastikan mereka cukup terbuka pada kita mengenai kehidupan sosialnya untuk menghindari adanya tekanan-tekanan dalam benak anak-anak. Perkembangan pola pikir dan keselamatan anak, ada di tangan kita.

kunjungin lapak ane gan

7 Rokstars Dunia Bergelar Akademik Master dan Doctor
Enam Fakta Terbaru Persamaan Orangutan Dan Perilaku Manusia
Orang Ini Hidup Tanpa Uang Sudah 12 Tahun