Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

zakivevoAvatar border
TS
zakivevo
Penghina Habibie Itu adalah Mantan Menteri Malaysia
emoticon-Hot News cekibrot gan emoticon-Hot News

Editorial berjudul "Persamaan
BJ Habibie dengan Anwar Ibrahim" di
media Malaysia, Utusan Malaysia, berisi
tentang tuduhan bahwa Presiden Ketiga
RI B.J Habibie adalah pengkhianat
bangsa. Ternyata editorial tersebut
ditulis oleh mantan Menteri Penerangan
Malaysia.
Tulisan dari Zainudin Maidin ini,
menyoroti kedekatan Habibie dengan
Anwar Ibrahim yang mengundangnya
untuk berbicara di hadapan mahasiswa
Universiti Selangor (Unisel). Menurut
Zainudin, Habibie tidak pantas untuk
diberikan penghormatan semacam ini
karena telah mengkhianati Indonesia.
Ternyata Zainudin adalah mantan
pejabat tinggi di Malaysia. Pada era
mantan Perdana Menteri Abdullah
Badawi, Zainudin menjabat sebagai
Menteri Penerangan sejak 14 Februari
2006 hingga 8 Maret 2008.
Sebelum menjabat sebagai menteri
penerangan, Zainudin adalah seorang
jurnalis senior Malaysia yang sempat
mengenyam pendidikan di Jerman dan
Amerika Serikat (AS). Karir jurnalistiknya
dihabiskan bersama dengan Surat Kabar
Utusan Melayu, juga satu perusahaan
dengan Utusan Malaysia.
Memulai karirnya pada 1951, Zainudin
sempat menjadi perwakilan Utusan
Melayu di London, Inggris. Dirinya pun
diangkat sebagai Pemimpin Redaksi
Utusan Melayu pada 1982.
Pada 1998, Zainudin masuk ke dunia
politik dengan menjadi anggota Dewan
Negara atau parlemen di Malaysia. Dia
mewakili Partai UMNO yang sudah
puluhan tahun berkuasa di Negeri Jiran
itu dan terpilih kembali pada 2001.
Karirnya di Kementerian Penerangan
Malaysia diawali sebagai Deputi Menteri
Penerangan pada 2002, hingga akhirnya
ditunjuk sebagai menteri penerangan
pada 2006 hingga 2008.
Selama menjabat sebagai menteri
penerangan, Zainudin melahirkan
undang-undang anti-hasutan (Sedition
Act) dan undang-undang keamanan
internal (Internal Security Act/ISA).
Dikeluarkan Sedition Act dipenuhi
kontroversi, karena undang-undang itu
dianggap rasis dan hanya membela satu
etnis tertentu.
Usai menjabat sebagai menteri, Zainudin
mencoba untuk merebut kursi parlemen
mewakili Sungai Petani. Tetapi dirinya
dikalahkan oleh Datuk Johari Abdul dari
Partai Keadilan Rakyat, yang dipimpin
oleh Anwar Ibrahim.
Ada dugaan, bahwa tulisan yang
menghina mantan Presiden Habibie itu
adalah bentuk serangan juga kepada
Anwar Ibrahim, yang selama ini dikenal
sebagai oposisi Pemerintah Malaysia.
Kebencian Zainudian terhadap Anwar
dan Habibie terlihat dari cibirannya
mengenai pujian dari Anwar atas
keberhasilan Habibie dalam
menyelesaikan masalah tenaga kerja
Indonesia (TKI).
Zainudin pun menunjukkan persamaan
antara Habibie dan Anwar yang dianggap
pengkhianat dari pemimpin yang telah
membawa mereka pulang dari
perantauan. Tidak lupa dirinya juga
mengkritik Anwar yang bermaksud
untuk menyerahkan Malaysia kepada
IMF dan imperialisme baru, sebelum
sempat menjadi perdana menteri.
Terakhir Zainudin menyebutkan, Habibie
dan Anwar tidak lebih dari sebagai "The
Dog of Imperialism.

gimana menurut agan aganwati emoticon-Shakehand2 emoticon-Sorry emoticon-Kiss jangan lupa di rate gans
Diubah oleh zakivevo 11-12-2012 15:24
0
891
4
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan