- Beranda
- Komunitas
- Female
- Wedding & Family
Menghadapi Orang yang Baik tapi Kurang Benar Bagaimana y


TS
mamahizha
Menghadapi Orang yang Baik tapi Kurang Benar Bagaimana y
Malem gan, sist
ane punya problem, ya biasa kehidupan ada aja masalahny. tapi ini sudah problem yang paling njlimet menurut saya, karena yang saya hadapi adalah orang yang benar-benar baik. Kalo orang jahat kan gampang bisa main tega n main balas, dari pada makin ga jelas saya ngoceh apa saya langsung aja cerita.
Begini ceritanya
Mertua saya memanggil saya dan suami pergi dan tinggal dengannya. karena di sana ada sumber kehidupan yg lebih baik buat pekerjaan suami juga ibu mertua saya itu ingin kumpul dengan cucunya mengisi hari tua.
Yang jadi masalah adalah Ibu mertua saya ini mengadopsi gaya hidup pejabat di sekelilingnya yang punya banyak pembantu lebihdari 3 orang dan bahkan melihara anak angkat dua laki-laki..Buka kartu saja y, ibu mertua saya ini jadi tidak punya apa apa dan banyak hutang.karena sangat royal dengan para pembantunya ini. ini yang tidak di sukai suami saya.
Pembantunya ini adalah keluarga jauh dari kampung. dan yang anehnya, pembantu2 yang tak tau diri ini suka memukul dan mencubit adik ipar saya yg masih sekolah tingkat dasar, kalo mama tidak ada.Dan mama , red: mertua saya ini malah mmenutupi karena merasa sangat butuh mereka untuk menjaga adek dan rumah tangga kalo ada pertemuan.
Nah giliran saya dan suami datang orang-orang itu pada mau bubar karena takut dengan suami saya yang agak keras dan galak.karena suami hanya ingin 1 pembantu laki dan 1 pembantu cewek. dan suami tidak ingin ada 2 pria dewasa yang menetap di rumah selain dia karena ada istrinya yakni saya.
Tapi Ibu mertua saya ini malah malu kalo sampai para pria dewasa ini pergi dan jadi terusir karena dia adalah seorang pejabat ,yang harus selalu ada pembantu. tapi batas pembantu dan anak angkat ini sangat tidak jelas bagi kami. karena mereka di kuliahkan oleh mama.dan sangat terlihat bahwa sebenarnya keinginan mama hanya satu terlanjur sayang dengan orang-orang ini. mama hanya melihat jasa orang lain, tanpa menghitung apa yang sudah di berikannya pada orang.,
nah jadi judulnya bersiteganglah ibu dan anak ini,. ya saya yg malah pusing jadi penengah di antara keduanya. dan ini masih perang dingin di kedua belah pihak. di satu sisi Ibu saya tidak enak pria-pria dewasai tu angkat kaki , di satu pihak suami saya tidak sudi jika istrinya harus tinggal bersama dengan pria pria dewasa itu.
dengan status tidak jelas pembantu atw anak angkat, suami mau cuma 1 pembantu laki-laki.
saya pikir drpd terjadi benturan antar sesama lelaki dewasa
a.k.a main fisik * anceman laki ane nehn gan
mending ga usahjadi aja kan pindah k rumah mertua. tapi mertua ane mlah mohon 2 supaya tetap jadi dan maksa Suami ane menerima kehadiran 2 lelaki dewasa itu.
Sampai kini masih perangdingin. maka dua bulan lagi kontrak suami ane habis, dan sudah harus masukkan ke instansi di daerah mertua saya tinggal. Wadaw. bingung ane jadinya.Suami juga maksa ga mau tinggal pisah dengan emaknya.padahal emaknya itu mau angkut dua pria dewasa itu ke rumah dinasnya. alias pisah dengan kami yang di suruhnya tinggal di rumah pribadi asal masih satu kota dengan anaknya tak apa katanya.tapi suami ane ga mau harus 1 rumah dengan emaknya supaya bisa transparan dan ketahuan apa-apa aja persoalan Ibunya termasuk soal keuangan yg makblep hilang begitu aja dan malah berhutang dimana kemana.
minta saran nahh dari para suhu dan yang udah kompeten masalah beginian

ane punya problem, ya biasa kehidupan ada aja masalahny. tapi ini sudah problem yang paling njlimet menurut saya, karena yang saya hadapi adalah orang yang benar-benar baik. Kalo orang jahat kan gampang bisa main tega n main balas, dari pada makin ga jelas saya ngoceh apa saya langsung aja cerita.
Begini ceritanya
Mertua saya memanggil saya dan suami pergi dan tinggal dengannya. karena di sana ada sumber kehidupan yg lebih baik buat pekerjaan suami juga ibu mertua saya itu ingin kumpul dengan cucunya mengisi hari tua.
Yang jadi masalah adalah Ibu mertua saya ini mengadopsi gaya hidup pejabat di sekelilingnya yang punya banyak pembantu lebihdari 3 orang dan bahkan melihara anak angkat dua laki-laki..Buka kartu saja y, ibu mertua saya ini jadi tidak punya apa apa dan banyak hutang.karena sangat royal dengan para pembantunya ini. ini yang tidak di sukai suami saya.
Pembantunya ini adalah keluarga jauh dari kampung. dan yang anehnya, pembantu2 yang tak tau diri ini suka memukul dan mencubit adik ipar saya yg masih sekolah tingkat dasar, kalo mama tidak ada.Dan mama , red: mertua saya ini malah mmenutupi karena merasa sangat butuh mereka untuk menjaga adek dan rumah tangga kalo ada pertemuan.
Nah giliran saya dan suami datang orang-orang itu pada mau bubar karena takut dengan suami saya yang agak keras dan galak.karena suami hanya ingin 1 pembantu laki dan 1 pembantu cewek. dan suami tidak ingin ada 2 pria dewasa yang menetap di rumah selain dia karena ada istrinya yakni saya.
Tapi Ibu mertua saya ini malah malu kalo sampai para pria dewasa ini pergi dan jadi terusir karena dia adalah seorang pejabat ,yang harus selalu ada pembantu. tapi batas pembantu dan anak angkat ini sangat tidak jelas bagi kami. karena mereka di kuliahkan oleh mama.dan sangat terlihat bahwa sebenarnya keinginan mama hanya satu terlanjur sayang dengan orang-orang ini. mama hanya melihat jasa orang lain, tanpa menghitung apa yang sudah di berikannya pada orang.,
nah jadi judulnya bersiteganglah ibu dan anak ini,. ya saya yg malah pusing jadi penengah di antara keduanya. dan ini masih perang dingin di kedua belah pihak. di satu sisi Ibu saya tidak enak pria-pria dewasai tu angkat kaki , di satu pihak suami saya tidak sudi jika istrinya harus tinggal bersama dengan pria pria dewasa itu.

saya pikir drpd terjadi benturan antar sesama lelaki dewasa

mending ga usahjadi aja kan pindah k rumah mertua. tapi mertua ane mlah mohon 2 supaya tetap jadi dan maksa Suami ane menerima kehadiran 2 lelaki dewasa itu.
Sampai kini masih perangdingin. maka dua bulan lagi kontrak suami ane habis, dan sudah harus masukkan ke instansi di daerah mertua saya tinggal. Wadaw. bingung ane jadinya.Suami juga maksa ga mau tinggal pisah dengan emaknya.padahal emaknya itu mau angkut dua pria dewasa itu ke rumah dinasnya. alias pisah dengan kami yang di suruhnya tinggal di rumah pribadi asal masih satu kota dengan anaknya tak apa katanya.tapi suami ane ga mau harus 1 rumah dengan emaknya supaya bisa transparan dan ketahuan apa-apa aja persoalan Ibunya termasuk soal keuangan yg makblep hilang begitu aja dan malah berhutang dimana kemana.
minta saran nahh dari para suhu dan yang udah kompeten masalah beginian


0
4.7K
51


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan