Dengan jubah putih dan sorban para laskar FPI dg gagahnya merusak warung, toko dan kios kecil dengan mengatasnamakan agama
saat ini rakyat Palestina membutuhkanmu FPI....apakah jubah dan sorbanmu mampu melawan israel? ato kalian cuma
Spoiler for berita lama:
Kisah FPI di Gaza Selama Dua Pekan
Serangan brutal tentara Zionis Israel ke wilayah Gaza, Palestina telah mengundang keprihatinan hampir seluruh umat Islam di dunia. Guna membantu warga Gaza yang menjadi korban perang, berbagai organisasi Muslim tergerak untuk menyalurkan bantuan. Langkah serupa telah dilakukan Front Pembela Islam (FPI), salah satu ormas Islam di Indonesia.
Sejumlah aktivis FPI telah terjun langsung ke Gaza–wilayah konflik–untuk menyalurkan bantuan bagi korban serangan Israel yang tak berperikemanusiaan. Sekjen DPP FPI, Ustadz Ahmad Shobri Lubis, mengatakan, selama dua pekan berada di Gaza, FPI telah menyalurkan beragam bantuan, berupa makanan (sembako), perlengkapan sekolah, dan uang.
“Kami berangkat ke Palestina membawa bantuan untuk warga Gaza yang berada di tempat-tempat pengungsian. Ataupun, daerah-daerah yang telah hancur, seperti di Jabalin selama dua pekan. Sekalipun perang telah usai, namun penderitaan mereka ternyata belum berakhir,” ujarnya Ahmad kepada Republika, Selasa (24/2).
Shobri mengungkapkan, dalam menyalurkan bantuan ke wilayah Gaza, FPI bekerja sama dengan lembaga sosial kemasyarakatan lainnya. Hal itu dilakukan untuk memudahkan penyaluran bantuan. “Kami memberikan bantuan yang dibutuhkan masyarakat Palestina, misalnya sembako,” papar Shobri. Selain itu, FPI juga menyalurkan bantuan jangka panjang.
”Kami juga memberi bantuan berupa seragam sekolah, tas sekolah, dan buku-buku sekolah kami belikan. Tak hanya itu, FPI juga memberikan beasiswa untuk anak-anak Palestina. Kami membeli barang-barang tersebut di Mesir, namun sebagian lagi kami beli di Palestina, guna mendorong ekonomi masyarakatnya agar lebih hidup kembali setelah sekian lama terputus,” tuturnya.
Shobri menambahkan, selama berada di wilayah Gaza, FPI juga turut memberikan bantuan moril. Kepada warga Gaza, FPI menyatakan bahwa umat Islam Indonesia akan selalu siap membantu Palestina, sekalipun harus menurunkan mujahidinnya. “Mereka juga siap menerima mujahidin Indonesia,” kisah Shobri. FPI mengaku sangat kagum dengan sikap Muslim Palestina yang tinggal di Jalur Gaza.
”Mereka memang luar biasa. Walaupun perang kerap terjadi di negara itu, mental mereka masih kuat. Walaupun mereka sedih, hal tersebut tidak mempengaruhi jiwa mereka,” kata Shobri. FPI berjanji akan memberikan bantuan kepada masyarakat Palestina pascaperang secara rutin setiap bulannya.
“Alhamdulillah masyarakat Palestina sangat antusias. Kami menyosialisasikan bahwa masyarakat Indonesia walaupun tidak kaya, bisa menunjukkan kecintaannya terhadap Palestina,” jelasnya. Hingga kini, kata dia, FPI masih tetap menggalang dana melalui program jangka panjang di seluruh posko FPI.
selain berita di atas kadaluarsa, yg dilakukan disana, sama dg apa yg dilakukan teman2, yaitu membagi pakaian....bukankah disarankan utk dikirim saja dari sini...ngapain jauh2 cuma utk itu?