Buruh Perkebunan Hamil 5 Bulan Dirudapaksa Anak Mandor



Jember - Seorang anak buruh kebun kopi berusia 14 tahun warga Bondowoso, dirudapaksa WN (19) warga Jember yang tak lain anak mandor perkebunan tempat ibu korban bekerja, hingga hamil 5 bulan.

Pemerkosaan dilakukan pelaku di gubuk perkebunan kopi tak jauh dari pemukiman rumah warga. Anak bungsu dari empat bersaudara ini dirudapaksa sebanyak 4 kali.

"Keponakan saya dipaksa dan diminta untuk tidak bilang pada siapa-siapa setelah WN merudapaksanya," kata Nursatim, paman korban kepada detiksurabaya.com, Senin (25/11/2012).

Menurut keterangan keluarga yang datang ke Ruang Pelayanan Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jember, selama ini korban setiap hari dititipkan di rumah mandor saat ibunya bekerja di kebun menjemur kopi.

"Dia itu dipaksa pelaku saat ditinggal ibunya bekerja, karena pelaku tahu jika setiap hari korban selalu dititipkan di rumah seorang seorang mandor yang anaknya ini merudapaksanya," sesal Nursatim saat menunggu keponakannya menjalani pemeriksaan.

Sebelumnya, pihak keluarga berusaha menempuh cara secara kekeluargaan namun pelaku tetap mengelak merudapaksa hingga akhirnya keluarga korban marah dan menempuh memilih jalur hukum untuk menyelesaikan masalah ini.

"Saat musyawarah keduanya ditemukan namun WN tetap tidak mau mengakui perbuatannya jika telah merudapaksa korban, padahal saat ini korban sudah hamil," kata Ramsi, salah seorang warga yang mendampingi korban ke Polres Jember.


(fat/fat)

[URL="http://surabaya.detik..com/read/2012/11/26/135937/2101420/475/buruh-perkebunan-hamil-5-bulan-dirudapaksa-anak-mandor?"]http://surabaya.detik..com/read/2012/11/26/135937/2101420/475/buruh-perkebunan-hamil-5-bulan-dirudapaksa-anak-mandor?[/URL]

speechless Khoontol nya harus dipotong ini...